Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERBANKAN DENGAN STRUKTUR MODAL SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi Empiris pada Industri Perbankan yang Go Publik) Waldi Patadjenu
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik Vol. 11 No. 3 (2024): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi, dan Pelayanan Publ
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37606/publik.v11i3.1404

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh tata kelola perusahaan yang diproksi dengan besaran dewan komisaris, besaran direksi, proporsi komisaris independen, independensi komite audit, serta tingkat risiko bank terhadap kinerja keuangan perbankan. Selain itu, menguji dan menganalisis variabel moderasi yang diproksi dengan struktur modal untuk memoderasi hubungan antara setiap variabel independen terhadap variabel dependen. Populasi dalam penelitian ini seluruh perusahaan perbankan yang terdaftar dan telah melakukan Initial Public Offering (IPO) yaitu sebanyak 43 perusahaan perbankan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) yang juga merupakan data sampel dari tahun 2013-2017. Penelitian ini juga menggunakan metode purposive sampling dalam menentukan sampel penelitian. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis linear berganda dengan moderated regression analysis (MRA) untuk uji interaksi. Hasil pengujian secara simultan menunjukan bahwa variabel independen tata kelola perusahaan yang diproksi dengan besaran dewan komisaris, besaran direksi, proporsi komisaris independen, independensi komite audit, tingkat risiko bank, dan variabel moderasi struktur modal berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel dependen (kinerja keuangan perbankan). Hasil pengujian hipotesis secara parsial menunjukan bahwa variabel besaran dewan komisaris, besaran direksi, independensi komite audit berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja keuangan perbankan, sedangkan variabel proporsi komisaris independen berpengaruh positif namun tidak signifikan, dan variabel tingkat risiko bank berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kinerja keuangan perbankan. Pengujian hipotesis struktur modal sebagai variabel moderasi menunjukan bahwa struktur modal mampu memperkuat hubungan antara variabel besaran dewan komisaris, dan antara variabel independensi komite audit terhadap kinerja keuangan perbankan. Tetapi, struktur modal memperlemah hubungan antara variabel besaran direksi, proporsi komisaris independen, serta tingkat risiko bank terhadap kinerja keuangan perbankan.
PEMANFAATAN ARTIFICIAL INTELLIGENCE (AI) DALAM MENINGKATKAN INKLUSI EKONOMI DAN KEUANGAN Octaviani Suryaningsih Masaguni; Waldi Patadjenu; Kurniadi K. Hasan; Andi Yusuf Katili; Mohamad Rizal Pasisingi
Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi dan Pelayanan Publik Vol. 11 No. 4 (2024): Publik: Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, Administrasi, dan Pelayanan Publ
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37606/publik.v11i4.1637

Abstract

Penggunaan kecerdasan buatan (AI) memiliki potensi besar untuk meningkatkan inklusi ekonomi dan keuangan dengan memberikan akses yang lebih mudah, efisien, dan terjangkau terhadap layanan keuangan dan ekonomi bagi mereka yang sebelumnya terpinggirkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi Artificial Intelligence (AI) dapat digunakan untuk memberikan layanan keuangan yang lebih inklusif kepada mereka yang kurang terlayani, serta untuk menganalisis dampaknya terhadap kesejahteraan ekonomi masyarakat secara keseluruhan khususnya kota Gorontalo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif.,melibatkan studi kasus dan wawancara dengan pemangku kepentingan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) chatbot dan asisten virtual memberikan dampak siginifikan terhadap pelayanan dan kepuasaan pengguna, serta memberikan kepercayaan dalam pengambilan keputusan sehingga dapat meningkatkan inklusi ekonomi dan keuangan bagi masyarakat.
IMPLEMENTASI TEKNOLOGI E-FILING DALAM PENINGKATAN KEPATUHAN BAGI WAJIB PAJAK Andi Yusuf Katili; Waldi Patadjenu; Sofyan Alhadar; Agus Pariono
Jurnal Administrasi, Manajemen dan Ilmu Sosial Vol 3 No 2 (2024): Jurnal Administrasi Manajemen Sumber Daya Manusia dan Ilmu Sosial (JAEIS)
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37606/jaeis.v3i2.179

Abstract

This research aims to describe the implementation of increasing tax compliance through E-Filing technology as a digital transformation. This research uses a qualitative method with a case study approach as the main research design. Case studies allow researchers to conduct in-depth analysis of the implementation of E-Filing in terms of increasing tax compliance in a country. The population of this study consists of taxpayers who are involved in the E-Filing process, both individuals and business entities. The sample was selected using a purposive sampling method which takes into account variations covering various economic sectors, company size, and level of participation in electronic filing. This article discusses case studies regarding the implementation of E-Filing in an effort to increase tax compliance in a country. The implementation of E-Filing has proven effective in increasing tax compliance. Therefore, continuous efforts need to be made to increase the effectiveness of E-Filing in order to optimize tax revenues and support national development.
PENINGKATAN KETERAMPILAN SISWA DALAM PEMANFAATAN LIMBAH SABUT KELAPA DI PKBM SINAR MULIA Agus Pariono; Andi Yusuf Katili; Waldi Patadjenu; Sofyan Alhadar
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (J-PMas) Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Pengabdian kepada MASyarakat (J-PMas)
Publisher : Universitas Bina Taruna Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37606/j-pmas.v3i1.175

Abstract

Coconut fiber is one of the components of coconut fruit which, when processed and decomposed, can become a product needed for the domestic market and even become a product with high export value. Coconut fiber (cocofiber) and coconut fiber powder (cocopeat) are two products derived from coconut fiber which have benefits and can be used as industrial and agricultural products. PKBM Sinar Mulia is a center for community learning activities. In Puncak Village, you can find many coconut trees which are processed into coconut milk, cooking oil and also made into copra or sold to factories. However, the current problem is that people only take the meat to make copra and send it to the factory without paying attention to the benefits of coconut fiber. For this reason, it is necessary to carry out outreach and provide training on coconut fiber waste skills so that it has economic value, which of course has a very positive impact on the people who live around coconut tree plantation locations. If this coconut fiber can be processed properly with assistance and provision of skills materials in processing this waste.