Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

The Role of Arabic in Islamic Education Ayu Sekarsari; Addin Abdillah; Anisa Eka Putri Aulia; Afifa Mawada
Quality : Journal Of Education, Arabic And Islamic Studies Vol. 2 No. 3 (2024)
Publisher : Perkumpulan Dosen Fakultas Agama Islam Indramayu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58355/qwt.v2i3.65

Abstract

The Arabic language plays a crucial role in Islamic education, primarily because all Islamic teachings, including the Quran and Hadith, are in Arabic. This language is fundamental for facilitating understanding of the holy scriptures and the Prophet's traditions. The role of Arabic is vital in the daily lives of Muslims, such as in prayer and supplication. In Islamic boarding schools (pesantren), Arabic language flourishes, is considered special, and possesses distinct characteristics compared to other languages. This study highlights the importance of Arabic proficiency as a foundation for delving deeper into religious teachings with greater focus and shaping the identity of students (santri). Research employs the method of library research with techniques of content analysis and constant comparative analysis. Good Islamic education, both formal and informal, imparts religious knowledge based on the Quran and Hadith, facilitating the formation of strong morals and faith. Arabic, as an international language and the language of the Quran, is taught in various schools and madrasahs to achieve basic language competence, including listening, speaking, reading, and writing. Methods for learning Arabic are divided into traditional/classical and modern approaches, each emphasizing communication within cultural contexts and practical everyday skills. In Islamic education, Arabic language holds an urgent role as the primary source of religious teachings. Scholars like Dr. Muhammad Saed Abdul Rahman, Dr. Abul Hasan Ali Nadwi, and Prof. Mustansir Mir emphasize that Arabic is not just a means of communication but also a key to deepening understanding of Islam, preserving its intellectual and spiritual heritage.
ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESULITAN BELAJAR BAHASA ARAB SISWA MADRASAH ALIYAH AMALIA MEDAN Nailah, Nailah Kaltsum; afifa mawada; nissa zahra silmy damanik; sakholid nasution
Educandumedia: Jurnal Ilmu pendidikan dan kependidikan Vol. 4 No. 1 (2025): April 2025
Publisher : Yayasan Insan Cipta Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61721/educandumedia.v4i1.484

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kesulitan dalam pembelajaran bahasa Arab di kalangan siswa Madrasah Aliyah Amalia Medan. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan desain deskriptif eksploratif untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam mengenai masalah yang ada. Data diperoleh melalui wawancara mendalam dengan siswa dan guru, observasi langsung di lingkungan sekolah, serta dokumentasi terkait pembelajaran bahasa Arab. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa faktor yang mempengaruhi kesulitan belajar bahasa Arab antara lain rendahnya motivasi siswa, kurangnya penguasaan dasar bahasa Arab, metode pengajaran yang kurang variatif, serta terbatasnya sarana pembelajaran. Selain itu, lingkungan belajar yang tidak mendukung juga menjadi salah satu penyebab utama. Penelitian ini memberikan rekomendasi untuk memperbaiki metode pengajaran, meningkatkan fasilitas pendukung, serta mendorong partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran. Temuan ini diharapkan dapat membantu sekolah dan guru untuk mengatasi kendala dalam pembelajaran bahasa Arab, sehingga proses pembelajaran menjadi lebih efektif. Kata Kunci: kesulitan belajar, bahasa Arab, faktor, siswa, Madrasah Aliyah. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kesulitan belajar bahasa Arab pada siswa Madrasah Aliyah Amalia Medan. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan desain deskriptif eksploratif untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam terhadap permasalahan yang ada. Data diperoleh melalui wawancara mendalam terhadap siswa dan guru, observasi langsung di lingkungan sekolah, serta dokumentasi yang terkait dengan pembelajaran bahasa Arab. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa faktor yang mempengaruhi kesulitan belajar bahasa Arab, antara lain motivasi siswa yang rendah, kurangnya penguasaan dasar bahasa Arab, metode mengajar yang kurang bervariasi, dan terbatasnya fasilitas belajar. Selain itu, lingkungan belajar yang kurang mendukung juga menjadi salah satu penyebab utamanya. Penelitian ini memberikan rekomendasi untuk memperbaiki metode pengajaran, meningkatkan fasilitas pendukung, dan mendorong partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran. Diharapkan temuan ini dapat membantu sekolah dan guru untuk mengatasi kendala dalam pembelajaran bahasa Arab, sehingga proses pembelajaran menjadi lebih efektif. Kata kunci: kesulitan belajar, bahasa Arab, faktor, siswa, Madrasah Aliyah
Integrasi Pendekatan Sosio-Psikolinguistik Dalam Pembelajaran Bahasa Arab Di Era Modern Leoni Wilyam; Anisa Eka Putri Aulia; Aura Zammiya; Afifa Mawada; Sahkholid Nasution
Getpress Management Journals Vol 3 No 2 (2025): As-Salam: Journal Islamic Social Sciences and Humanities
Publisher : Yayasan Salam Cerdas Al-Fattah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study examines the integration of the socio-psycholinguistic approach in learning Arabic in the modern era, as well as its implications for language skills, vocabulary retention, and learner motivation. The method used is descriptive qualitative. Data were collected through in-depth interviews, classroom observations, and curriculum documentation. Data analysis followed three main stages: data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The results showed that the application of the socio-psycholinguistic approach that combines the cognitive aspects of psycholinguistics with the socio-cultural dimensions of sociolinguistics has a positive impact in the form of improved communication skills in Arabic, long-term vocabulary retention, and higher learning motivation. However, implementation in the field is still constrained by gaps in teacher competence, a curriculum that does not fully support contextual learning, and limited digital infrastructure in less developed areas.