Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peningkatan Edukasi Dalam Kewaspadaan Bertransaksi Online di Era Digital Di SMA Wijaya Kusuma Penjaringan Jakarta Utara Salam, Abdus; Ramadhan, Leo Berliandri; Cahya, Ilham Dwi; Thaariq, Ath; Almeida, Giovani Costa; Rachman, Muhammad Afif; Ridwan, Jauhar Nuari; Putri, EE Lailatul
BERDIKARI Vol 7, No 1 (2024): Vol 7, N0 1 (2024): Jurnal Berdikari
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/berdikari.v7i1.7649

Abstract

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah membawa perubahan mendasar dalam berbagai aspek kehidupan manusia. Jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai 212,9 juta pada tahun 2023. Penggunaan internet telah mengubah cara kita berinteraksi, seperti mencari informasi, dan bertransaksi. Kecepatan dan kemudahan dalam berkomunikasi telah membawa dampak positif, tetapi juga menimbulkan isu mengenai keamanan bertransaksi online, serta dampak penipuan online yang semakin luas. Di sisi lain, transaksi digital telah memberikan kenyamanan dalam berbelanja, membayar tagihan, dan melakukan aktivitas keuangan lainnya. Namun, risiko keamanan seperti pencurian identitas dan penipuan online juga semakin mengintai. Untuk mendorong kesadaran masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dalam bertransaksi online, diperlukan sosialisasi berkelanjutan terkait kewaspadaan dan keamanan dalam melakukan transaksi online. Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan di Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara. Masyarakat di Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara khususnya Siswa/I SMA Wijaya Kusuma memiliki permasalahan terkait minimnya literasi mengenai internet sehat serta kurangnya pengetahuan tentang risiko online, termasuk risiko privasi dan keamanan yang dapat membuat penduduk desa tidak waspada terhadap ancaman yang mungkin timbul dari aktivitas online. Pengabdian dilakukan sebagai upaya untuk membangun kesadaran masyarakat khususnya Siswa/I SMAWijaya Kusuma Jakarta Utara mengenai pentingnya kewaspadaan dalam bertransaksi online. Edukasi mengenai praktik-praktik yang aman dalam bermedia sosial dan bertransaksi digital menjadi hal yang penting untuk disosialisasikan.
EDUKASI PERKEMBANGAN INDUSTRI TEKNOLOGI DARI AWAL HINGGA SEKARANG DI SMA WIJAYA KUSUMA JAKRTA UTARA Yusuf, Muhammad Maulana; Salam, Abdus; Wijonarko, Panji; Putri, EE Lailatul; Ramadhan, Leo Berliandri; Cahya, Ilham Dwi; Thaariq, Ath; Almeida, Giovani Costa; Rachman, Muhammad Afif; Ridwan, Jauhan Nuari
PANDAWA : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2024): PANDAWA: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 JAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/pandawa.v3i1.7650

Abstract

Revolusi industri mengubah manufaktur dari manual ke mesin, berdampak luas pada ekonomi, politik, dan sosial-budaya. Terdapat empat tahap: Industri 1.0 hingga 4.0, yang dicirikan oleh otomatisasi, komputerisasi, dan IoT. Setiap fase membawa perubahan signifikan dalam kehidupan manusia. Adaptasi mental dan budaya diperlukan untuk mengikuti perubahan teknologi. Kemajuan teknologi dan digitalisasi menjadi kunci utama dalam Revolusi Industri 4.0, mempengaruhi cara siswa belajar dan mengembangkan keterampilan masa depan. Mahasiswa berperan penting sebagai agen perubahan dalam Revolusi Industri 4.0. Peningkatan daya saing sumber daya manusia menjadi krusial melalui adaptasi dan pengembangan keterampilan teknologi modern.. Revolusi Industri 4.0 juga berdampak pada teknologi keuangan di Indonesia, memerlukan persiapan tenaga kerja yang mampu mengelola teknologi baru. Program pengabdian masyarakat di SMA Wijaya Kusuma Penjaringan, Jakarta Utara, berhasil memberikan wawasan tentang perkembangan teknologi dan evolusi revolusi industri. Partisipasi antusias dari guru dan siswa menunjukkan keberhasilan program ini, dengan siswa memperoleh pemahaman mendalam tentang risiko dan manfaat teknologi digital dalam era revolusi industri.
Simulasi Hidrologi dan Hidraulik Banjir di Lembah Anai: Studi Kasus 11 Mei 2024 Syofyan, Elvi Roza; Herdianto, Revalin; Arlis, Angga Putra; Yuwono, Waluyo; Thaariq, Ath
Jurnal Ilmiah Rekayasa Sipil Vol 22 No 1 (2025): April 2025
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (P3M), Politeknik Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/jirs.v22i1.1618

Abstract

Since early 2023, Mount Marapi has shown its activity, even until 2024 Mount Marapi has erupted 170 times. Until Monday morning, April 29, 2024, at 06.00 WIB, Mount Marapi remains on Alert status (Level III). This indicates that a lot of landslide material due to volcanic eruptions has accumulated around the peak and upper slopes, which at any time can cause rain-induced lava floods. Related to the activities of Mount Marapi, a map of hazard-prone areas has been issued, including rivers that originate from Mount Marapi which are susceptible to rain-induced lava floods. The research was carried out by identifying river network patterns, hydrological characteristics, river morphology, and land use changes. The river network was analyzed using the Digital Elevation Model (DEM) from ASTER GDEM with a resolution of 8 m. Field validation for the river network was carried out using GPS Mapping at the Xakapa location. The hydrological and hydraulic profiles of the watershed were modeled using HEC-geoHMS and HEC-geoRAS to map the relationship between rainfall intensity, river discharge, and water level elevation along the river. From the modeling results, it can be seen that the rainfall intensity that has the potential to cause flooding is 142 mm/hour, using HEC-GeoHMS with a discharge of 1818 m3/second with a rainfall time of 6 hours causing a flood height of 0.81 m at an elevation of 379.9 with a wet cross-sectional area of ​​471 m2 in Xakapa.