Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan dan menganalisis secara mendalamstrategi pengelolaan konten yang konsisten serta penerapan konten visual yangsesuai dengan kebutuhan audiens, serta dampaknya terhadap peningkatan tingkatengagement pengguna dan pertumbuhan bisnis UD.SGL. Penelitian inimenggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode studi kasus. Dataprimer diperoleh melalui observasi langsung, wawancara mendalam denganpengelola akun, dan dokumentasi metrik kinerja TikTok. Strategi content marketingditerapkan secara terstruktur selama periode satu bulan (24 hari kerja) , dengananalisis data menggunakan teknik analisis konten (Miles & Huberman). Targetaudiens utama diidentifikasi sebagai pedagang/grosir dengan didominasi pria.Implementasi strategi yang konsisten—meliputi unggahan harian TikTok Stories,Postingan Video 3 kali seminggu, dan sesi Live 1-2 kali seminggu —serta adaptasiterhadap tren media sosial (penggunaan audio viral dan transisi dinamis),menghasilkan peningkatan kinerja yang signifikan. Secara kuantitatif, totaltayangan (views) konten meningkat tajam dari 2.741 menjadi 42.000 dalam periodepenelitian. Pertumbuhan pengikut meningkat lebih dari dua kali lipat, denganpenambahan 498 pengikut dibandingkan 76 pada periode sebelumnya. Peningkatandrastis juga terlihat pada metrik engagement seperti likes, comments, dan shares perkonten. Strategi content marketing yang fokus pada konsistensi visual dan relevansitren terbukti efektif dalam mengoptimalkan penggunaan akun TikTok UD.SGL dansecara signifikan meningkatkan keterlibatan audiens. Peningkatan engagement iniberbanding lurus dengan dampak positif pada bisnis, di mana pemilik tokomelaporkan adanya peningkatan permintaan produk dan penjualan.