Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISA DAMPAK PSIKOLOGIS CYBERBULLING TEHADAP KORBAN Fajar Herlambang Pratama; Firman Purnomo; Muhamad Bathi Zannethi; Tugimin Supriyadi
Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling Vol. 3 No. 3 (2024): Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3287/liberosis.v3i3.4025

Abstract

Cyberbullying adalah bentuk intimidasi yang dilakukan melalui perangkat digital, dengan dampak serius pada kesehatan mental dan emosional korban, terutama remaja. Studi literatur mengungkapkan bahwa korban sering mengalami stres, kecemasan, depresi, penurunan harga diri, perasaan terisolasi, dan kesepian. Faktor-faktor seperti anonimitas, aksesibilitas teknologi, kurangnya pengawasan, perbedaan sosial, dan peran media berkontribusi pada prevalensi cyberbullying. Dukungan sosial, manajemen stres, intervensi psikologis, program anti-bullying di sekolah, dan peran keluarga dan komunitas penting dalam mengatasi dampak negatif cyberbullying. Tindakan holistik dari berbagai pemangku kepentingan diperlukan untuk mencegah dan menangani cyberbullying secara efektif..
Evaluasi Pelatihan: Menelaah Reaksi Peserta dan Proses Pembelajaran sebagai Indikator Efektivitas Pelatihan Nadia Khalishah Fitri; Fajar Herlambang Pratama; Firman Purnomo; Annaas Bahtyar Roby; Arsyadani Hasanah; Mangundjaya, Wustari L.
Jurnal Komunikasi dan Ilmu Sosial Vol. 3 No. 2 (2025): Jurnal Komunikasi dan Ilmu Sosial (April - Juni 2025)
Publisher : Dinasti Research & Yayasan Dharma Indonesia Tercinta (DINASTI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/jkis.v3i2.2185

Abstract

Penilaian dan evaluasi mengenai efektivitas program pelatihan merupakan aspek krusial dalam pengembangan sumber daya manusia yang berkelanjutan. Model evaluasi Kirkpatrick maupun Philip dan Philip menekankan pentingnya mengukur reaksi peserta dan proses pembelajaran sebagai indikator awal keberhasilan program. Penelitian ini menggunakan metode tinjauan literatur terhadap sepuluh jurnal lima tahun terakhir serta satu artikel ilmiah tambahan yang mengkaji hubungan antara kesiapan individu dan komitmen terhadap perubahan organisasi. Temuan menunjukkan bahwa persepsi positif peserta terhadap pelatihan dan peningkatan hasil belajar selama proses pembelajaran berdampak langsung terhadap keberhasilan jangka panjang program pelatihan. Aspek psikologis dan emosional peserta, pemanfaatan teknologi pembelajaran yang tepat, serta metode pembelajaran aktif dan partisipatif terbukti memiliki korelasi signifikan dengan efektivitas transfer pembelajaran ke lingkungan kerja. Kesiapan individu dan dukungan organisasional menjadi faktor determinan dalam menciptakan ekosistem pembelajaran yang holistik. Evaluasi terhadap kedua aspek ini memberikan masukan penting untuk pengembangan program pelatihan yang adaptif, berkelanjutan, dan mampu mengoptimalkan investasi pengembangan SDM organisasi.