Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : PA’ULU KARUA : Jurnal Ilmiah Pendidikan Agama Katolik

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN KREATIF DALAM PENDIDIKAN INKLUSIF Yustina Ponglele; Eva Ria Tana; Anselmus Olprion Pasamman; Agustinus Sem Porak Tangke Liku; Petrus Bine Saramae
PA’ULU KARUA : Jurnal Ilmiah Pendidikan Agama Katolik Vol. 1 No. 1 (2024): PA’ULU KARUA : Jurnal Ilmiah Pendidikan Agama Katolik
Publisher : LP2M STIKPAR Toraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58586/pk.v1i1.28

Abstract

Pendidikan bagi anak yang berekebutuhan khusus menjadi perhatian pemerintah saat ini. Upaya dalam memeratakan pendidikan bagi setiap anak berkebutuhan khusus oleh pemerintah dilakukan dengan pendidikan inklusi. Pendidikan inklusi adalah upaya untuk mengembangkan keterampilan sosial bagi anak berkebutuhan khusus agar dapat berinterkasi dengan lingkungan sosial. Pendidikan inklusif juga menjadi adil bagi setiap anak berkebutuhan khusus untuk merasakan pendidikan yang dirasakan oleh anak-anak Normal pada umumnya. Proses pembelajaran bagi anak berkebutuhan khusus memiliki kerakteristik tersediri. Oleh sebab itu, artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang pembelajaran kreatif dalam pendidikan inklusi. Artikel ini disusun dengan menggunakan desain tinjaun pustaka dengan memanfaatkan artikel sebelumnya untuk mengumpulkan data-data dan sumber kepustakaan. Paparan artikel ini dimaksudkan untuk memberikan literasi praktik pembelajaran kreatif dalam pendidikan inklusif. Artikel ini bertujuan agar dapat menerapkan strategi kreatif dengan baik. Strategi pembelajaran akan meningkatkan motivasi peserta didik di kelas. Penerapan strategi pembelajaran kreatif perlu dipahami dengan baik oleh seorang guru dalam kelas Inklusif. Seorang guru memiliki peran penting dalam proses pemebelajaran Inklusif. Guru tidak hanya menjadi pengajar dalam kelas inklusif tetapi juga memiliki peran yang memungkinkan mereka menjadi sahabat bagi anak berkebutuhan khusus. Penerimaan mereka sebagai teman dalam belajar dapat membuat mereka lebih nyaman saat belajar dalam kelas. Strategi pembelajaran kreatif akan disesuaikan dengan karakteristik ABK. Karakteristik yang dimiliki oleh ABK berbeda dengan anak yang lain sehingga menjadi tantangan yang perlu dihadapi guru dalam kelas inklusif.
MENGAKARKAN TOLERANSI BERAGAMA DI INDONESIA DALAM TERANG SURAT APOSTOLIK PATRIS CORDE Frans Richard; Cornelius Arnoltus; Petrus Bine Saramae
PA’ULU KARUA : Jurnal Ilmiah Pendidikan Agama Katolik Vol. 1 No. 2 (2024): PA’ULU KARUA : Jurnal Ilmiah Pendidikan Agama Katolik 
Publisher : LP2M STIKPAR Toraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia as a diverse country is vulnerable to problems of intolerance. Based on existing data, it appears that tolerance crisis is still occurring in Indonesia. Pope Francis' Apostolic Letter of Pastris Corde can be an offer in dealing with the current tolerance crisis. This research aims to examine the tolerance crisis in Indonesia and to build a theological reflection in the light of the Apostolic Letter of Patris Corde. The research method used in this research is qualitative research method using library research as a technique for collecting data related to the topic. Literature study is applied by reading, reviewing, and recording references or literature related to the subject matter. The results of the research were then written in a systematic and logical theoretical thinking framework. The results of this research show that the acts of intolerance still frequently occur in Indonesia, therefore Pope Francis through his apostolic letter Patris Corde invites everyone to imitate Saint Joseph in facing existing crises, including the tolerance crisis in Indonesia. The virtues of Saint Joseph that can be imitated are humility, love, peace, solidarity, and care.