Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Terhadap Tingkat Pengetahuan Siswa Siswi Perguruan Islami Amalia Mengenai Pencegahan Dan Pengendalian Vektor Penyakit Demam Berdarah Dengue Nanda, Meutia; Handaris Purba, Anisa Fitri; Nur Asia, Esni Siti; Okta Wiranika, Dedek Sania; Gultom, Khairunnisa; Harahap, Sefira Aulia; Widyana, Widyana; Harahap, Suhail
An-Nadaa: Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal) Vol 11, No 1 (2024): AN-NADAA JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (JUNI)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/ann.v11i1.13813

Abstract

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit menular yang perlu diberi perhatian lebih, karena semakin banyaknya kasus menyebar luas di Indonesia. Provinsi Sumatera Utara merupakan wilayah yang tergolong cukup banyak memiliki kasus penyakit demam berdarah dengue (DBD) dengan jumlah 2.923 kasus. Kelompok usia dengan risiko tertinggi tertular penyakit demam berdarah dengue (DBD) adalah usia anak-anak yang masih berada dibawah 15 tahun. Peningkatan pengetahuan diyakini akan berpengaruh pada peningkatan sikap anak sekolah untuk mencegah munculnya penyakit demam berdarah dengue (DBD) di lingkungan sekitarnya. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan siswa-siswi mengenai pencegahan dan pengendalian vektor penyakit demam berdarah dengue (DBD). Jenis penelitian adalah kuantitatif menggunakan desain Quasi Experiment dengan rancangan One Group Pre Test dan Post Test. Penelitian dilakukan pada bulan Oktober 2023 di Perguruan Islam Amalia, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara. Populasi penelitian adalah seluruh siswa-siswi kelas VII tahun ajaran 2023/2024. Teknik pengambilan sampel adalah Purposive Sampling sebanyak 30 siswa/i. Analisis data menggunakan uji statistik Paired Samples T-Test untuk mengetahui perbedaan nilai rata-rata sebelum dan setelah penyuluhan menggunakan program SPSS dengan nilai α = 0,05. Hasil penelitian diketahui bahwa terdapat perbedaan tingkat pengetahuan responden sebelum dan setelah penyuluhan. Sebelum diberikan penyuluhan, masih banyak responden memiliki pengetahuan yang cukup. Setelah diberikan penyuluhan, banyak responden memiliki pengetahuan yang baik.
HUBUNGAN KEBIASAAN MEROKOK TERHADAP KEJADIAN HIPERTENSI DI DESA PASAR RAWA Nurhayati, Nurhayati; Sina, Mhd Ibnu; Marbun, Makhfiratun Nur; Sartika, Yunda; Azmy, Puan Arliza; Sitepu, Darniati Mei Caroline; Aritonang, Alifia Octaviani; Harahap, Annisah Ariani; Harahap, Sefira Aulia; Salsabillah, Tasya
PREPOTIF : JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT Vol. 8 No. 1 (2024): APRIL 2024
Publisher : Universitas Pahlawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/prepotif.v8i1.22902

Abstract

Hipertensi menjadi salah satu penyakit tidak menular (PTM) yang perlu mendapat perhatian lebih, Menurut rekomendasi dari Join National Comiite dalam laporan The Eight Report of Join National Comitte tentang Pencegahan, Deteksi, Evaluasi, dan Pengobatan Tekanan Darah Tinggi menyatakan bahwa tekanan darah tinggi (hipertensi) adalah kondisi di mana tekanan darah seseorang adalah ?140 mmHg (tekanan darah sistolik) dan/atau ? 90 mmHg (tekanan darah diastolik). Peningkatan jumlah kasus hipertensi disebabkan oleh gaya hidup dan pola makan yang dapat mempengaruhi terjadinya hipertensi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis analitik observasional dan desain penelitian cross-sectional. Teknik pengambilan sampel penelitian menggunakan Random Sampling dan dihitung dengan rumus Slovin sehingga diperoleh sampel sejumlah 325 responden yang memenuhi kriteria inklusi. Data hasil penelitian disajikan dalam bentuk tabel kemudian dilakukan analisis univariat untuk menggambarkan distribusi frekuensi dan persentase dari variabel independen dan variabel dependen. Selanjutnya, data hasil penelitian juga akan dilakukan analisis bivariat untuk menganalisis hubungan kebiasaan merokok terhadap kejadian hipertensi menggunakan uji Chi Square. adanya hubungan yang bermakna antara kebiasaan merokok dengan kejadian hipertensi. Berdasarkan data yang dikumpulkan dan hasil uji bivariat yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa adanya hubungan yang bermakna antara kebiasaan merokok dengan kejadian hipertensi di Desa Pasar Rawa.