Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pengaruh intervensi Mindfulness-Based Stress Reduction (MBSR) terhadap kecenderungan baby blues pada ibu postpartum Gangka, Nur Arrad Tenri; Widyastuti; Cahyaningrum, Kartika
Procedia : Studi Kasus dan Intervensi Psikologi Vol. 12 No. 1 (2024): Procedia : Studi Kasus dan Intervensi Psikologi
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/procedia.v12i1.31620

Abstract

Baby blues are a common disorder experienced by women in the postpartum period. Baby blues are classified as mild postpartum depression but if left untreated can develop into postpartum depression. Mindfulness-Based Stress Reduction (MBSR) is an intervention used to treat various psychological disorders such as stress, anxiety, and postpartum depression. This study aims to determine the effect of MBSR on the tendency of baby blues in postpartum mothers. This research used quantitative methods with a single-case experimental design. The analysis technique used is visual data analysis. The participants in this study were 3 postpartum mothers. The results showed that the participants experienced a change in the tendency of baby blues scores after being given the MBSR intervention, so it can be concluded that the MBSR intervention program affected the tendency of baby blues in postpartum mothers. Baby blues merupakan gangguan umum yang dialami wanita pada masa postpartum. Baby blues tergolong depresi postpartum ringan namun jika tidak ditangani dapat berkembang menjadi depresi postpartum. Mindfulness-Based Stress Reduction (MBSR) adalah intervensi yang digunakan untuk mengobati berbagai gangguan psikologis seperti stres, kecemasan, dan depresi pascapersalinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh MBSR terhadap kecenderungan baby blues pada ibu masa postpartum. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain eksperimen kasus tunggal. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis data visual. Partisipan dalam penelitian ini adalah 3 orang ibu dalam masa postpartum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipan mengalami perubahan skor kecenderungan baby blues setelah diberikan intervensi MBSR, sehingga dapat disimpulkan bahwa program intervensi MBSR berpengaruh terhadap kecenderungan baby blues pada ibu masa postpartum.
Pelatihan Basic Counseling Skill untuk Meningkatkan Kualitas Pelayanan pada UPTD PPA Kota Makassar Widyastuti, Widyastuti; Cahyaningrum, Kartika; Gangka, Nur Arrad Tenri
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2024:PROSIDING EDISI 2
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berfokus pada pelaksanaan pelatihan Basic Counseling Skill untukmeningkatkan kualitas pelayanan di Unit Pelaksana Teknis Daerah PerlindunganPerempuan dan Anak (UPTD PPA) Kota Makassar. Tujuan penelitian ini adalahuntuk mengevaluasi efektivitas program pelatihan dalam meningkatkan keterampilankonseling staf UPTD PPA. Penelitian menggunakan pendekatan metode campuran,menggabungkan penilaian kuantitatif pra-test dan post-test dengan wawancarakualitatif. Partisipan penelitian meliputi staf UPTD PPA Kota Makassar yangmengikuti program pelatihan. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikandalam keterampilan dan pengetahuan konseling partisipan setelah mengikutipelatihan. Penelitian ini juga menyoroti tantangan yang dihadapi selama pelaksanaandan memberikan rekomendasi untuk program pelatihan di masa depan. Penelitian iniberkontribusi pada upaya berkelanjutan untuk memperkuat layanan dukungan bagiperempuan dan anak di Kota Makassar dan menekankan pentingnya pengembanganprofesional yang berkelanjutan di institusi layanan sosial
Dinamika Psikologis pada Individu dengan Ragam Gender: Studi Fenomenologis di Sulawesi Selatan Cahyaningrum, Kartika; Widyastuti, Widyastuti; Gangka, Nur Arrad Tenri
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 3 (2025): Desember
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Keberagaman gender merupakan fenomena yang semakin diakui dalam kajian psikologi kontemporer, namun pemahaman mendalam tentang dinamika psikologis yang dialami individu dengan ragam gender masih terbatas, terutama dalam konteks Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan memahami dinamika psikologis yang dialami oleh individu dengan ragam gender dalam konteks budaya Sulawesi Selatan. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologis, melibatkan 12 partisipan yang mengidentifikasi diri dalam spektrum ragam gender, berusia 20-45 tahun, dan berdomisili di Sulawesi Selatan minimal 5 tahun. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam semi-terstruktur, observasi partisipan, dan catatan reflektif, kemudian dianalisis menggunakan Interpretative Phenomenological Analysis (IPA). Hasil: Analisis mengidentifikasi empat tema superordinat: (1) perjalanan menuju self-discovery dan penerimaan identitas yang melibatkan fase-fase eksplorasi, konflik internal, dan eventual acceptance; (2) kompleksitas kognitif-emosional yang mencakup ambivalensi, cognitive dissonance, dan proses rekonstruksi self-concept; (3) pengembangan strategi adaptasi yang meliputi pencarian dukungan sosial, selective disclosure, dan advokasi; serta (4) navigasi ruang sosial-relasional dalam konteks budaya yang masih menekankan binaritas gender. Kesimpulan: Temuan menunjukkan bahwa individu dengan ragam gender mengalami dinamika psikologis yang kompleks dan multidimensional, yang dipengaruhi oleh interaksi antara faktor internal (kognitif, emosional) dan eksternal (sosial, budaya). Hasil penelitian memberikan implikasi penting bagi pengembangan layanan kesehatan mental yang affirmative, culturally sensitive, dan berbasis bukti untuk populasi ini di Indonesia.
Pengaruh Perundungan Terhadap Tingkat Depresi Remaja Widyastuti, Widyastuti; Cahyaningrum, Kartika; Gangka, Nur Arrad Tenri
Indonesian Journal of Social and Educational Studies Vol 6, No 2 (2025): Indonesian Journal of Social and Educational Studies (Article in Press)
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/ijses.v6i2.78489

Abstract

Abstrak. Perundungan merupakan salah satu masalah yang masih umum terjadi di seluruh dunia tak terkecuali Indonesia. Salah satu dampak paling serius pada korban perundungan adalah timbulnya gangguan depresi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perundungan terhadap tingkat depresi pada remaja. Metode penelitian ini adalah metode kuantitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling. Subyek dalam penelitian ini adalah remaja sebanyak 52 orang yang sesuai dengan kriteria. Skala yang digunakan yaitu Multidimensional Peer-Victimization Scale (MPVS) dan Beck Depression Inventory (BDI-II). Hasil penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh perundungan terhadap tingkat depresi pada remaja Kata Kunci: Perundungan, Depresi, remaja
Psychological First Aids Training Bagi Karyawan UPTD PPA Kota Makassar Widyastuti, Widyastuti; Cahyaningrum, Kartika; Gangka, Nur Arrad Tenri; Ramadani, Nur Fitri
Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat SEMINAR NASIONAL 2025:PROSIDING EDISI 6
Publisher : Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakPelatihan PFA untuk pegawai UPTD PPA Kota Makassar menjadi urgensi mengingat peningkatan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kota Makassar. Berdasarkan data Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Makassar, terjadi peningkatan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak sebesar 15% pada tahun 2024 dibandingkan tahun sebelumnya. Peningkatan ini membutuhkan kesiapan pegawai UPTD PPA dalam memberikan pertolongan pertama yang tepat bagi korban. Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pegawai UPTD PPA Kota Makassar dalam memberikan Pertolongan Pertama Psikologis (PFA) bagi korban kekerasan, sehingga dapat meningkatkan kualitas layanan UPTD PPA Kota Makassar dalam membantu pemulihan kondisi psikologis korban kekerasan. Dengan transfer IPTEKS tersebut, pegawai UPTD PPA Kota Makassar memiliki kompetensi yang lebih baik dalam memberikan pertolongan pertama psikologis bagi korban kekerasan, sehingga dapat meningkatkan kualitas layanan UPTD PPA dalam membantu pemulihan kondisi psikologis korban kekerasan.Kata kunci: PFA, UPTD PPA, layanan