Purnomo, Helen
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Efektivitas Model Geographical Inquiry Learning terhadap Kemampuan Berpikir Analitis Ditinjau dari Minat Belajar Siswa Purnomo, Helen; Soekamto, Hadi; Kurnia, Alfyananda; Taryana, Didik
Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru Vol. 6 No. 3 (2023): November
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jippg.v6i3.61779

Abstract

Kemampuan berpikir analitis siswa masih tergolong rendah karena pembelajaran masih berpusat pada guru terutama pembelajaran Geografi. Hal ini mengakibatkan kurang optimalnya cara berpikir pada diri siswa. Selain itu minat belajar siswa dapat berdampak pada pemikiran analitis. Tujuan dari penelitian adalah untuk menganalisis efektivitas model Geo-inquiry terhadap kemampuan berpikir analitis ditinjau dari minat belajar. Desain kelompok menggunakan posttest-only dan metode penelitian kuasi eksperimen digunakan dalam penelitian ini, dengan menyertakan kelas eksperimen dan kontrol. Siswa kelas XI dijadikan sebagai subjek penelitian yaitu 54 siswa dengan kemampuan setara dijadikan sebagai sampel penelitian. Kuesioner dengan skala Likert dan tes uraian digunakan untuk mengumpulkan data kemampuan analitis. Hasil penelitian kemampuan analitis siswa menunjukan bahwa siswa dengan model Geographical inquiry berpengaruh signifikan dibandingkan pembelajaran konvensional. Jika dibandingkan dengan siswa yang minat belajarnya rendah, siswa minat belajar tinggi akan berdampak pada perkembangan kemampuan berpikir analitis. Oleh karena itu, model Geo-inquiry efektif dalam meningkatkan kemampuan berpikir analitis siswa. Simpulan penelitian menunjukan bahwa keterampilan analitis siswa secara signifikan ditingkatkan oleh minat mereka dalam belajar. Implikasi penelitian ini yaitu pendekatan pembelajaran Geo-inquiry  dapat dijadikan solusi yang efektif  bagi guru.  
Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Melalui Model Geographical Inquiry Learning Untuk Menumbuhkan Literasi Lingkungan Purnomo, Helen; Utaya, Sugeng; Tuti Mutia
Journal of Education Action Reseach Vol 8 No 4 (2024): November
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jear.v8i4.88362

Abstract

Penelitian ini dilakukan karena kemampuan berpikir kritis merupakan salah satu keterampilan yang utama dalam kehidupan khususnya dunia pendidikan. Maka dari itu kemampuan berpikir kritis siswa menjadi sangat penting dalam dunia pendidikan. Serta penelitian ini meberikan hal khusus pada faktor literasi lingkungan siswa yang dianggap sebagai hal utama dalam keberhasil pembelajaran. Penelitian dilakauan bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari model Geographical Inquiry Learning terhadap kemampuan berpikir kritis ditinjau dari iterasi lingkungan siswa. Penelitian ini melibatkan subjek sebanyak 70 orang. Penelitian ini menggunakan desaian posttest-only dengan metode quasi eksperimen yang menyertakan kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kelas eksperimen menggunakan model pembelajaran Geographical inquiry dan kelas kontrol menerapkan model pembelajaran konvensional. Pengumpulan data penelitian berupa hasil nilai tes kemampuan beprikir kritis dan kuesioner skala likert literasi lingkungan. Metode analisis data menggunakan uji-t dan uji annova. Berdasarkan hasil penelitian kemampuan beprikir kritis siswa menunjukan bahwa siswa yang menggunakan model Geographical Inquiry berpengaruh signifikan dibandingkan pembelajaran konvensioanl. Jika dilihat dari tingkatan literasi lingkungan, literasi lingkungan dengan kategiori tinggi berpnegaruh terhadap kemampuan beprikir kritis siswa. Oleh karena itu, model Geographical inquiry efektif dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa secara signifikan jika dilihat dari tingkatan literasi lingkungan siswa. Sehingga pendekatan pembelajaran Geographical Inquiry menjadi salah satu penerapan pembelajaran yang efektif untuk digunakan oleh guru.