Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penerapan Pola Pengasuhan Otoriter dalam Pengembangan Kecerdasan Sosial Anak Sekar Anggini, Dyah Ayu; Martini; Nur Hidayaht, Achmad
VISI : Jurnal Ilmiah Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Non Formal Vol 18 No 2 (2023): VISI : Jurnal Ilmiah Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Non Formal
Publisher : Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JIV.1802.1

Abstract

Parents have the right to raise children. It was found that several parents applied authoritarian parenting to develop children's social intelligence. This study aims to determine whether the application of authoritarian parenting by parents to their children can develop social intelligence. The method used is qualitative. The research was conducted in April-May, at SMP Negeri 92 Jakarta to be precise, with the research subjects consisting of six key informants and four key informants. From this study, it was found that the authoritarian parenting style adopted by parents came from internal factors (parental personality, parenting beliefs, parents' age, and parents' gender) and external factors (parents' education, socioeconomic status, and environment). Not all children who grow from authoritarian parenting have good social intelligence. Because two out of four students actually withdraw from the environment that requires them to interact. For parents who believe that applying authoritarian parenting can develop children's social intelligence, they need to pay attention to several things, such as increasing knowledge by participating in parenting training, providing fair care for each child, and living in a good social environment. In addition, the application of authoritarian parenting by parents with the aim of developing children's social intelligence should be reconsidered because there are several things that need attention, such as the child's mental condition.
Kesiapan Kader Ibu Jumantik terhadap Resiko Penyakit Pasca Bencana Banjir di Kampung Melayu, Jakarta Timur Nur Hidayaht, Achmad; Saipiatudin, Saipiatudin; Kurniawan, Nandi
Satwika: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024): SATWIKA: Volume 4, Number 2, December 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/satwika.040201

Abstract

Bencana banjir merupakan salah satu bencana yang sering terjadi di wilayah Jakarta seperti di Kampung Melayu terutama pada musim penghujan, banjir banyak membawa material berupa sampah yang mengakibatkan banyak penyakit yang timbul pada saat banjir maupun pasca banjir seperti diare, leptospirosis, demam berdarah, ISPA, Demam Tifoid dan Penyakit Kulit. Untuk meminimalisir penyakit-penyakit tersebut maka perlu adanya pemberian sosialisasi kepada para kader ibu-ibu Jumantik untuk memperkuat pemahaman tentang kondisi banjir dan upaya yang dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat dalam menanggulangi permasalahan penyakit yang sering timbul pasca banjir. Metode yang digunakan dalam pengabdian kepada masyarakat ini adalah metode dengan sosialisasi kepada 28 orang ibu-ibu Jumantik yang berada di wilayah kecamatan Kampung Melayu, pelaksanaan sosialisasi merupakan salah satu upaya untuk meminimalisir timbulnya berbagai macam penyakit yang dapat dilakukan dengan menerapkan pola hidup sehat, namun yang lebih penting lagi diperlukan adanya program dan kebijakan yang terpadu untuk mengurangi risiko bencana penyakit pasca banjir agar dapat menumbuhkan kesadaran akan pentingnya mengupayakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Dari hasil kegiatan, sebanyak 80% ibu-ibu Jumantik merasa puas dan sosialisasi tersebut mampu meningkatkan kesiapan peserta dalam menghadapi situasi darurat pasca bencana, pengetahuan yang lebih baik saat banjir oleh ibu-ibu Jumantik mengenai tanda-tanda awal penyakit berdampak signifikan terhadap peningkatan kesiapan dan kemampuan kader ibu Jumantik.