Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN KEIKUTSERTAAN MASYARAKAT DALAM JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (JKN) Syahda, Suhaila; Lubis, Eli Marlina; Atika, Rahmi; Gurning, Fitriani Pramita
Humantech : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia Vol. 1 No. 9 (2022): Humantech : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia
Publisher : Program Studi Akuntansi IKOPIN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32670/ht.v1i9.1968

Abstract

Peserta JKN adalah semua orang, termasuk orang asing yang telah bekerja di Indonesia lebih dari 6 bulan dan sudah membayar iuran, termasuk peserta PBI dan peserta bukan PBI. Pada November 2021 BPJS mencatat bahwa Peserta Jaminan kesehatan Nasional sebanyak 229,51 juta orang. Secara keseluruhan, masyarakat Indonesia yang mengikuti program JKN sebanyak 83,89% sedangkan masyarakat yang belum terdaftar di Program tersebut sebanyak 16, 11%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan dengan keikutsertaan masyarakat dalam JKN. Penelitian menggunakan metode literatur review dengan database Google Scholar terbitan 5 tahun terakhir (2018-2022). Terdapat lima penelitian yang mengatakan bahwa pengetahuan memiliki hubungan dengan keikusertaan masyarakat dalam Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Kurangnya pengetahuan masyarakat menjadi salah satu faktor penyebab rendahnya keikutsertaan masyarakat dalam JKN. Masyarakat belum memahami dan menyadari pentingnya JKN. Penyebab pengetahuan masyarakat masih minim mengenai JKN karena kurangnya sosialisasi yang dilakukan mengenai prosedur pendaftaran, penggunaan iuran, manfaat JKN dan besaran biaya.
GAYA HIDUP SEBAGAI FAKTOR RISIKO DIABETES MELITUS TIPE 2 atika, Rahmi; susilawati
Journal Transformation of Mandalika, e-ISSN: 2745-5882, p-ISSN: 2962-2956 Vol. 2 No. 1 (2021): Januari
Publisher : Institut Penelitian dan Pengembangan Mandalika Indonesia (IP2MI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (467.257 KB)

Abstract

Diabetes melitus tipe 2 (DMT2) merupakan penyakit metabolisme yang disebabkan karena resistensiinsulin dan disfungsi sel beta pancreas. DM berada diperingkat ke tujuh sebagai 12 penyakit penyebabkematian di dunia, dengan DMT2 sebagai prevalensi kasus tertinggi. Pola hidup yang dominan menjadipencetus DMT2 ialah pola makan dan aktivitas fisik Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gayahidup sebagai faktor risiko DMT2 Jenis penelitian ialah literature review. Pencarian data menggunakandua database yaitu Pubmed dan Google Scholar. Dengan kata kunci yaitu “faktor risiko gaya hidup dandiabetes melitus tipe 2” didapatkan 12 literatur berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Hasilpenelitian mendapatkan bahwa gaya hidup seperti pola makan yang tidak sehat dan pola aktivitas fisikkurang secara bermakna berpengaruh terhadap terjadinya faktor risiko.
The Influence of Parental Attachment and Autonomy on Juvenile Delinquency Among Vocational High School Students at Karsa Mulya in Palangkaraya Atika, Rahmi; Malisi, M. Ali Sibram; Qudsiyah, Ummi
Suluh: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol. 10 No. 2 (2025): Suluh : Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/suluh.v10i2.9878

Abstract

This study reveals the phenomenon of juvenile delinquency among students of SMK Karsa Mulya by understanding the influence of parental attachment and independence on juvenile delinquency in SMK Karsa Mulya Palangkaraya students. This study focuses on the impact of parental attachment (father, mother) and independence on juvenile delinquency. The research design used is a multiple linear correlational research design with a sample of 114 from a population of 270 class X students. Sampling used probability sampling with a random sampling technique. Meanwhile, the calculation of data results using the SPSS 2018 application from 4 questionnaire instruments Inventory of Parent and Peer Attachment (IPPA), Autonomy Scale, and Self Report Delinquency Scale, with the results that there is no relationship between parental attachment and independence on juvenile delinquency, negatively correlated (-) namely the significance value of IPPA MOTHER p = 0.494> 0.05, not significant, IPPAFATHER: p = 0.889> 0.05 is not significant, while the autonomy value p = 0.172> 0.05 is not significant. However, there is a relationship if the three variables are combined, with a value of p = 0.006 <0.05, meaning that the higher the attachment of mother/father and independence, the lower the level of juvenile delinquency.