Zemlya, Nabila Ar-Rafa
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Perbandingan Administrasi Publik Negara Inggris Dan Australia Putri, Fitrianindita Rahayu; Ramadhina, Allina; Wiyono, Syabrina Amanda; Zemlya, Nabila Ar-Rafa; Zulhamzah, Reggy
JURNAL ILMIAH ILMU ADMINISTRASI Vol. 14 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi
Publisher : UNIVERSITAS ISLAM SYEKH YUSUF

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33592/jiia.v14i2.4884

Abstract

Penelitian ini mengkaji perbandingan administrasi publik antara Inggris dan Australia melalui metode kualitatif dengan studi pustaka, yang melibatkan tinjauan mendalam terhadap berbagai referensi dari jurnal, buku dan artikel. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi perbedaan sistem administrasi publik kedua negara, dengan fokus pada bentuk negara, pemerintahan, sistem politik, serta konteks sejarah dan budaya yang membentuk keduanya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun Inggris dan Australia memiliki kesamaan dalam struktur dasar sistem pemerintahan, terdapat perbedaan signifikan dalam penerapan dan pengelolaan administrasi publik di kedua negara tersebut. Di Inggris, sistem pemerintahan cenderung lebih terikat pada tradisi dan aturan-aturan yang mapan, yang dipengaruhi oleh warisan monarki dan sejarah panjang sistem parlementer. Sebaliknya, Australia menunjukkan fleksibilitas yang lebih tinggi dan lebih terbuka terhadap perubahan dan inovasi, dengan komitmen yang kuat terhadap prinsip-prinsip demokrasi liberal. Peran masyarakat sipil dan partisipasi publik juga lebih terstruktur dan diakomodasi dalam sistem pemerintahan Australia, sementara Inggris lebih mengandalkan proses informal dalam administrasi publiknya. Perbedaan ini mencerminkan pengaruh latar belakang sejarah, budaya, dan politik masing-masing negara dalam membentuk karakteristik administrasi publik mereka. Hasil ini memberikan wawasan penting tentang bagaimana konteks nasional dapat mempengaruhi dinamika pemerintahan dan administrasi publik di negara-negara tersebut.  
PERAN BUZZER DI MEDIA SOSIAL DALAM MEMBENTUK OPINI KEBIJAKAN PUBLIK DI MASYARAKAT PADA PEMILU 2024 Rahim, Salsabila Nuur; Shabrina, Heldiani Nur; Salsabila, Rey; Hanum, Syarifah; Zemlya, Nabila Ar-Rafa; Rahman, Abdul
Jurnal PubBis Vol 8 No 2 (2024)
Publisher : stiatabalong.ac.id

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35722/jurnalpubbis.v8i2.1051

Abstract

The presence of buzzers in the 2024 election has raised concerns due to their potential to spread misinformation, which can lead to disputes and distrust in political issues, including public policy. This situation can cause societal unrest and influence how people think and act. This study aims to understand the role of buzzers on social media in shaping public policy opinion during the 2024 election in Indonesia. The research adopts a qualitative approach, including observations of buzzer activity on social media platforms such as TikTok and X, interviews with public communication and political experts, literature reviews, and social media content analysis. The findings indicate that buzzers have a significant impact on spreading information and shaping public opinion, both positively and negatively, including black campaigns that incite conflict and hate speech. Therefore, serious attention from the government and relevant agencies such as the Indonesian Broadcasting Commission (KPI), along with cooperation between the General Elections Commission (KPU) and the Election Supervisory Board (Bawaslu), is crucial to control the use of social media and ensure the credibility of disseminated information. Strict oversight, comprehensive regulations, and public education on digital literacy are essential to address the negative impacts of buzzer activities. Keywords: Buzzer; Social Media; Public Policy Opinion; 2024 Election