Ismiyati, Evita Nur
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Birokrasi Pendidikan Dalam Novel Si Anak Spesial Karya Tere Liye: Analisis Sosiologi Sastra Gramscian Herawati, Tri Ratna; Widyastuti, Titik Mulat; Ismiyati, Evita Nur; Nurgiansah, T Heru
JAMPARING: Jurnal Akuntansi Manajemen Pariwisata dan Pembelajaran Konseling Vol 2, No 2 (2024): Agustus 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jamparing.v2i2.3114

Abstract

Penelitian ini mengkaji novel yang berjudul Si Anak Spesial karya Tere Liye yang diterbitkan pertama kali pada 2018 oleh Penerbit Republika di Jakarta. Isi novel ini menggambarkan persoalan yang berkaitan dengan masalah birokrasi pendidikan dengan pendekatan sosiologi sastra. Pada era ini, tingkah laku dan karakteristik birokrasi pendidikan belum cukup baik, hal ini mengakibatkan buramnya potret birokrasi pendidikan di Indonesia.  Tujuan penelitian ini adalah menemukan persoalan atau masalah birokrasi pendidikan di sekolah, agar sedikit bisa mengetahui hambatan dan masalah yang terjadi melalui isi novel tersebut. Peneliti tertarik menulis artikel berkaitan dengan persoalan tersebut karena diharapkan penelitian ini dapat disumbangkan dan menjadi salah satu sarana untuk upaya peningkatan kualitas birokrat pendidikan dan perbaikan sistem serta organisasi pendidikan menjadi lebih baik.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi birokrasi yang terdapat dalam novel itu sebagai bahan pembelajaran terhadap tatanan dan kebijakan di sekolah-sekolah pada umumnya agar menjadi lebih baik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan sosiologi. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa masih terdapat banyak kesenjangan di wilayah pedalaman Indonesia di bidang pendidikan.  Beberapa sekolah minim sarana dan prasarana sekolah,,rendahnya mutu dan kualitas sekolah,rendahnya mutu pendidikan dan minat belajar siswa, kurangnya pemerataan kesejahteraan, serta pelayanan publik yang masih rendah.