Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemanfaatan Limbah Kotoran Sapi Menjadi Pupuk Organik Kompos Dengan Metode Fermentasi EM4 di Desa Batu Kumbung Suliartini, Ni Wayan Sri; Ismayanti, Jumratul; Khairina, Khairina; Sintanu, Muh. Andi Wirya; Alvin, Zen
Jurnal Gema Ngabdi Vol. 6 No. 1 (2024): JURNAL GEMA NGABDI
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jgn.v6i1.397

Abstract

Batu Kumbung Village is a village located in Lingsar District, West Lombok Regency which is famous for its extensive agricultural land and the village with the largest number of cattle. The large number of livestock causes serious environmental problems caused by livestock waste that is not managed properly. This service is carried out with the aim of providing information, solutions and practices for managing livestock waste into more useful products such as compost. The making of compost was carried out in June and took place in one of the residents' houses which had a cow shed, and the target of this service was all residents of Batu Kumbung Village who had cattle. Compost is made using the fermentation method using EM4. The materials used are cow dung, straw and apu-apu weed. EM4 (Effective Microorganisms) is a mixture of beneficial microorganisms and can speed up the fermentation process. The addition of straw and apu-apu weed aims to balance the C/N ratio levels in compost fertilizer. Cow dung contains the nutrients 0.33% nitrogen, 0.11% phosphorus, 0.13% potassium and 0.26% calcium which makes cow dung suitable for use as compost. Information regarding the content of cow manure was conveyed to the residents of Batu Kumbung Village by the service team. The process of making compost fertilizer is also practiced directly by the community service team in Batu Kumbung Village. The practice of making compost fertilizer is done by mixing dried cow dung, straw and apu-apu weed, then stirring it and placing it in a pile, after which it is sprayed using EM4 solution. This service can provide information about the content of cow dung as well as solutions for managing cow dung waste into useful products.
Pembuatan Pupuk Organik Cair dalam Memanfaatkan Limbah Rumah Tangga Ni Wayan Sri Suliartini; Khairina; Ali, Kesan Oktavian; Sintanu, Muh. Andi Wirya; Alvin, Zen
Jurnal SIAR ILMUWAN TANI Vol. 5 No. 1 (2024): Jurnal Siar Ilmuwan Tani
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jsit.v5i1.134

Abstract

Desa Batu Kumbung merupakan desa yang terletak di Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat dengan luas lahan sebesar 2.816 Ha dan memiliki keunggulan berupa tanah yang sangat subur dan sumber air yang melimpah, sehingga warga memanfaatkannya sebagai sarana untuk mengembangkan budidaya dalam bidang pertanian yaitu budidaya tanaman hortikultura dan budidaya ikan yang bertempat di sekitar persawahan dan pekarangan rumah warga. Di sisi lain, masyarakat yang melakukan budidaya tersebut tidak memperhatikan limbah yang dihasilkan, sehingga lingkungan menjadi tercemar. Melihat kondisi tersebut, maka perlu dilakukan pengolahan limbah sampah organik dengan benar salah satunya yaitu membuat produk berupa pupuk organik cair. Percobaan ini bertujuan untuk mengurangi pencemaran lingkungan melalui pemanfaatan pupuk organik cair dalam optimalisasi pertumbuhan tanaman dan pemeliharaan keseimbangan lingkungan. Pembuatan pupuk organik cair, bahan-bahannya didapatkan dari limbah rumah tangga ataupun limbah pertanian. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 26 Juni -10 Juli 2023 di kediaman salah satu rumah warga dan metode yang digunakan adalah eksperimental. Narasumber berasal dari tim pengabdian Universitas Mataram. Peserta yang mengikuti kegiatan tersebut sebanyak 20 orang yang sasarannya dari kelompok Tani dan BUMDES. Hasil kegiatan tersebut menujukkan terjadinya kesadaran masyarakat dalam mengelola keseimbangan lingkungan dengan memanfaatkan limbah organik di Desa Batu Kumbung, Dusun Presak Sidekarye. Pengelolaan limbah yang baik dan benar dapat memberikan dampak positif terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar guna mewujudkan pertanian yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.