Abstrak Pariwisata budaya Bali yang kaya dengan kearifan lokal memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan antara manusia, alam, dan spiritualitas, sebagaimana tercermin dalam konsep Tri Hita Karana. Artikel ini membahas upaya pelestarian pariwisata budaya di Bali melalui penerapan nilai-nilai Tri Hita Karana dalam gerakan bersih lingkungan. Dengan mengintegrasikan prinsip-prinsip keharmonisan antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan alam, dan manusia dengan sesama, gerakan ini berfungsi sebagai sarana untuk menjaga kelestarian lingkungan sekaligus mempertahankan identitas budaya Bali. Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan pemahaman dan pelaksanaan Tri Hita Karana. Kegiatan ini dilaksanakan dengan metode sosialisasi dengan melalui 4 tahapan yang diantaranya tahap identifikasi, tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap implementasi. Adapun hasil yang didapatkan dari kegiatan ini adalah diantaranya 1). Siswa bersama-sama guru melakukan kegiatan kebersihan di lingkungan sekolah setiap hari sebelum memulai aktivitas pembelajaran. 2). Siswa dapat melakukan salam,sapa pada semua orang dan dapat membantu sesama teman. 3). Siswa dapat menjaga lingkungannya dengan membuang sampah pada tempatnya, membersihkan lingkungan sekolahnya setiap hari. Kata kunci: tri hita karana;wisata budaya; Bali AbstractBalinese cultural tourism, which is rich in local wisdom, has an important role in maintaining the balance between humans, nature and spirituality, as reflected in the Tri Hita Karana concept. This article discusses efforts to preserve cultural tourism in Bali through the application of Tri Hita Karana values in the environmental clean movement. By integrating the principles of harmony between humans and God, humans and nature, and humans and each other, this movement functions as a means of preserving the environment while maintaining Balinese cultural identity. This activity was carried out with the aim of increasing understanding and implementation of Tri Hita Karana. This activity was carried out using the socialization method through 4 stages, including the identification stage, preparation stage, implementation stage and implementation stage. The results obtained from this activity include 1). Students and teachers carry out cleaning activities in the school environment every day before starting learning activities. 2). Students can greet everyone and help fellow friends. 3). Students can protect their environment by throwing rubbish in the right place, cleaning the school environment every day. Keywords: tri hita karana; cultural tourism; Bali