Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh Kualitas Pelayanan Housekeeping Departement Terhadap Keputusan Menginap Di Inna Sindhu Beach Hotel Sanur Bali Swariga, I Made; Astina, Ida Bagus Ketut; Putra, Agus Muriawan
Jurnal Kepariwisataan dan Hospitalitas Vol 7 No 2 (2023): Vol.7,No.2,2023
Publisher : DIPLOMA IV TOURISM PROGRAM STUDY, TOURISM FACULTY,UDAYANA UNIVERSITY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Pentingnya peran housekeepingdepartment, mengharuskan staffnya untuk bekerja sebaik-baiknya agar dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada tamu, sebagai departemen yang langsung berhubungan dengan tamu, Diharapkan peningkatan kualitas pelayanan housekeeping departmentdapat meningkatkan keputusan wisatawan menginap di Inna Sindhu Beach Hotel Bali. Inna Sindhu Beach Hotel Bali adalah hotel berbintang tiga yang terletak di Jalan Pantai Sindhu No. 14, Sanur, kota Denpasar yang memiliki 61 kamar. Teknik analisis data yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif. Jumlah responden ditetapkan 99 berdasarkan perhitungan rumus Slovin. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui Pengaruh Kualitas Pelayanan Housekeeping Departmentterhadap Keputusan Menginap di Inna Sindu Beach Hotel Bali. Hasil dari penelitian ini adalah ada pengaruh dari kualitas pelayanan terhadap keputusan menginap di Inna Sindhu Beach Hotel BaliPenilaian tertinggi diperoleh oleh assurance dengan nilai rata-rata 4,03, sedangkan penilaian terendah diperoleh pada indikator responsive dengan nilai rata-rata 3,92. Sedangkan indikator dari keputusan menginap yang mendapat penilaian tertinggi adalah dari prilaku pasca pembelian dengan nilai rata-rata 4,10, dan indikator yang mendapat penilaian teredah adalah dari pencarian informasi dengan nilai rata-rata 3,70. Dan saran yang dapat penulis berikan kepada manajemen hotel yaitu untuk lebih meningkatkan kualitas pelayanan terutama dalam ketanggapan karyawan dalam melayani tamu secara individu. Kata Kunci : Kualitas Pelayanan, Keputusan Menginap, Inna Sindhu Beach Hotel Bali
A model for implementing sustainable tourism in mangrove ecotourism at Batu Lumbang, Pemogan Village, Bali Swariga, I Made; Anggara, Bagas; Raditia, I Gede Agus
Bali Tourism Journal Vol. 9 No. 2 (2025): Available online : 1 June 2025
Publisher : Bali Tourism Board

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36675/btj.v9i2.129

Abstract

Abstract: The Batu Lumbang Mangrove Ecotourism area in Pemogan Village, Bali, demonstrates a successful transformation from a degraded coastal zone into a sustainable tourism destination through active collaboration among local communities, government agencies, and private sector partners. This study employs a qualitative case study approach, utilizing participatory observation and in-depth interviews to examine the implementation of sustainable tourism and the roles of key stakeholders. The findings reveal that community-led conservation efforts, environmental education-based attractions, and the development of eco-friendly mangrove-based products—such as syrup, sticks, tea, and eco-print batik—have significantly contributed to ecological restoration and local economic development. The integration of traditional knowledge, inclusive participation, and shared resource management forms the foundation of sustainability practices in this site. This model offers valuable insights for the development of community-based coastal ecotourism in other regions.
Influence of Motivation on Millennial Tourist Satisfaction and Re-Visit Intention at Glamping in Kintamani District, Bangli Regency, Bali Swariga, I Made; Wijaya, Ni Made Sofia; Indrawati, Yayu
Devotion : Journal of Research and Community Service Vol. 4 No. 8 (2023): Devotion: Journal of Research and Community Service
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/devotion.v4i8.548

Abstract

The COVID-19 pandemic has an impact on the tourism industry, Bali is one of the places affected because most of the people work in the tourism industry, during the COVID-19 pandemic. Kintamani is one of the tourist destinations that is still visited by many tourists, especially domestic tourists, the development of tourism in the pandemic era has triggered the emergence of new trends in the world of tourism such as glamping business (glamour camping). This study aims to determine the effect of motivation can increase the intention of tourists to stay again in addition to affecting tourist satisfaction. The method used is a quantitative approach and uses a qualitative approach to describe the characteristics of respondents and the scale assessment given by respondents. Data collection techniques in this study use questionnaires, then sampling techniques using accidental sampling. The data analysis technique used in this study is quantitative descriptive, then hypothesis testing using smart PLS software. The results of this study concluded that based on the t-test, t-statistical value of each variable in this study, there was a positive direct influence between motivation (X) on satisfaction (Y1), motivation (X) on the re-visit intention (Y2), satisfaction (Y1) on the re-visit intention (Y2), and the indirect influence that satisfaction (Y2) was able to mediate motivation (X) and re-visit intention (Y2) from all hypotheses both direct and indirect influences Exogenous variables on endogenous variables have a significant positive influence, namely having a p-value less than (0.05) and having a t-statistic value greater than (1.96).
Penerapan kearifan lokal bali tri hita karana di lingkungan sekolah sebagai upaya pelestarian wisata budaya Bali Swariga, I Made; Rahita, Gede Hendra; Ernawati, Desak Putu
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 8, No 3 (2024): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v8i3.27077

Abstract

Abstrak                                                                                 Pariwisata budaya Bali yang kaya dengan kearifan lokal memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan antara manusia, alam, dan spiritualitas, sebagaimana tercermin dalam konsep Tri Hita Karana. Artikel ini membahas upaya pelestarian pariwisata budaya di Bali melalui penerapan nilai-nilai Tri Hita Karana dalam gerakan bersih lingkungan. Dengan mengintegrasikan prinsip-prinsip keharmonisan antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan alam, dan manusia dengan sesama, gerakan ini berfungsi sebagai sarana untuk menjaga kelestarian lingkungan sekaligus mempertahankan identitas budaya Bali. Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan pemahaman dan pelaksanaan Tri Hita Karana. Kegiatan ini dilaksanakan dengan metode sosialisasi dengan melalui 4 tahapan yang diantaranya tahap identifikasi, tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap implementasi. Adapun hasil yang didapatkan dari kegiatan ini adalah diantaranya 1). Siswa bersama-sama guru melakukan kegiatan kebersihan di lingkungan sekolah setiap hari sebelum memulai aktivitas pembelajaran. 2). Siswa dapat melakukan salam,sapa pada semua orang dan dapat membantu sesama teman. 3). Siswa dapat menjaga lingkungannya dengan membuang sampah pada tempatnya, membersihkan lingkungan sekolahnya setiap hari. Kata kunci: tri hita karana;wisata budaya; Bali AbstractBalinese cultural tourism, which is rich in local wisdom, has an important role in maintaining the balance between humans, nature and spirituality, as reflected in the Tri Hita Karana concept. This article discusses efforts to preserve cultural tourism in Bali through the application of Tri Hita Karana values in the environmental clean movement. By integrating the principles of harmony between humans and God, humans and nature, and humans and each other, this movement functions as a means of preserving the environment while maintaining Balinese cultural identity. This activity was carried out with the aim of increasing understanding and implementation of Tri Hita Karana. This activity was carried out using the socialization method through 4 stages, including the identification stage, preparation stage, implementation stage and implementation stage. The results obtained from this activity include 1). Students and teachers carry out cleaning activities in the school environment every day before starting learning activities. 2). Students can greet everyone and help fellow friends. 3). Students can protect their environment by throwing rubbish in the right place, cleaning the school environment every day. Keywords: tri hita karana; cultural tourism; Bali