Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Studi Kasus: Anak Berkebutuhan Khusus Tunarungu, dan Tunagrahita Qariy Diana; Ahmad Al Akbar; Yeliza; Danil Putra; Dina Putri; Anisa Nusma; Siska Widyawati
Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu Vol. 3 No. 1 (2025): GJMI - JANUARI
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjmi.v3i1.1270

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengenal dan mengetahui anak berkebutuhan khusus seperti tunarungu, dan tunagrahita dengan cara-cara terbaik dalam memberikan dukungan kepada anak-anak dengan kebutuhan khusus ini. Masalah utama yang dihadapi anak tunarungu, dan tunagrahita adalah keterbatasan dalam aspek komunikasi, perkembangan kognitif, serta mobilitas yang dapat memengaruhi kualitas hidup mereka. Dalam kegiatan ini, metode yang digunakan observasi, wawancara dan dokumentasi dengan melibatkan orang tua dari anak penderita tunarungu, dan tunagrahita. Data dikumpulkan melalui hasil observasi dan wawancara. Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor penyebab kelainan anak tunarungu, dan tunagrahita ini disebabkan oleh berbagai faktor, diantaranya sebagai berikut: 1) Faktor genetik, 2) Lingkungan, 3) Infeksi, 4) Cedera, 5) Masalah kesehatan selama kehamilan. Treatment yang dilakukan untuk menyembuhkan penderita tunarungu dan tunagrahita adalah dengan cara melakukan terapi. Adapun faktor penghambat terhadap proses penyembuhan adalah tingginya biaya pengobatan, dan biaya berkelanjutan ini memberikan beban finansial bagi orang tua si anak.
Pemantapan Kemampuan Mengajar Di UPT SD Negeri 15 Kampai Danil Putra
Gudang Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2025): GJPM - JANUARI
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjpm.v3i1.921

Abstract

Tujuan PKM adalah untuk mengenal secara cermat lingkungan fisik, administrasi, akademik dan sosial psikologis sekolah tempat praktek mengajar secara langsung; menguasai berbegai keterampilan dasar mengajar dan pembelajaran; menerapkan berbagai kemampuan profesional kemahasiswaan secara utuh dan terpadu dalam situasinya; melatih mahasiswa agar memiliki pengalaman faktual tentang proses pemebelajaran; memberikan pengalaman kepada mahasiswa untuk mempelajari dan memahami serta menghayati seluk beluk lembaga pendidikan. Metode pelaksanaan pembelajaran seperti observasi kelas, refleksi, dan pelatihan terbimbing, pengajaran mandiri. Hasil kegiatan mengindikasikan bahwa guru yang terlibat dalam program ini mampu menerapkan strategi mengajar yang lebih efektif, serta meningkatkan motivasi belajar siswa. Dengan demikian, program ini dapat dianggap sebagai langkah yang efektif dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah.