Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Uji Efektivitas Gel Ekstrak Etanol Daun Ikut Lutung (Acalypha hispida Burm.f.) untuk Penyembuhan Ulkus Diabetik Secara In Vivo Liyani, Kadek Yunita; Dewi, Ni Pande Kadek Sinta; Damayanti, Dewa Ayu Trisna; Siwananda, I Dewa Made; Aryani, Kadek Indra; Astuti, Ketut Widyani
Jurnal Farmasi Sains dan Terapan (Journal of Pharmacy Science and Practice) Vol 11, No 1 (2024): February
Publisher : Jurnal Farmasi Sains dan Terapan (Journal of Pharmacy Science and Practice)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33508/jfst.v11i1.5073

Abstract

Ulkus diabetik adalah luka dengan ketebalan penuh yang merusak jaringan akibat komplikasi diabetes. Penggunaan topikal menjadi salah satu bahan perawatan ulkus diabetes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas gel ekstrak etanol daun lutung untuk penyembuhan ulkus diabetik pada tikus diabetes. Induksi diabetes dilakukan menggunakan aloksan 150 mg/kgBB secara intraperitoneal. Tikus diabetes membuat luka dengan panjang 5 mm dan kedalaman 1 mm menggunakan pump biopsy pada bagian punggung. Hewan uji dibagi ke dalam kelompok gel 10%, gel 20%, gel 30%, povidon iodin, dan plasebo. Pengolesan gel dilakukan 2 kali sehari selama 7 hari. Parameter penyembuhan luka diukur dengan mengukur diameter dan eritema luka. Analisis data menggunakan program SPSS uji Saphiro Wilk (p>0,05), uji Levene (p>0,05), uji Kruskall Wallis (p<0,05) dilanjutkan dengan uji Man-Whitney (p<0,05). Hasil pengamatan menunjukkan diameter kelompok gel 20% dan 30% memberikan penurunan nilai diameter yang berbeda signifikan (p<0,05) terhadap kontrol negatif dengan nilai diameter yang paling kecil pada kelompok 30%. Hasil juga menunjukkan kelompok gel 30% memberikan pengurangan tanda eritema yang berbeda signifikan (p<0,05) terhadap kelompok negatif. Dapat disimpulkan bahwa gel ekstrak etanol daun lutung konsentrasi 20% dan 30% menunjukkan efektivitas terhadap proses penyembuhan ulkus diabetes dengan hasil optimal pada konsentrasi gel 30%.
Uji Efektivitas Gel Ekstrak Etanol Daun Ikut Lutung (Acalypha hispida Burm.f.) untuk Penyembuhan Ulkus Diabetik Secara In Vivo Liyani, Kadek Yunita; Dewi, Ni Pande Kadek Sinta; Damayanti, Dewa Ayu Trisna; Siwananda, I Dewa Made; Aryani, Kadek Indra; Astuti, Ketut Widyani
Jurnal Farmasi Sains dan Terapan (Journal of Pharmacy Science and Practice) Vol. 11 No. 1 (2024): February
Publisher : Faculty of Pharmacy, Widya Mandala Surabaya Catholic University, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33508/jfst.v11i1.5073

Abstract

Ulkus diabetik adalah luka dengan ketebalan penuh yang merusak jaringan akibat komplikasi diabetes. Penggunaan topikal menjadi salah satu bahan perawatan ulkus diabetes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas gel ekstrak etanol daun lutung untuk penyembuhan ulkus diabetik pada tikus diabetes. Induksi diabetes dilakukan menggunakan aloksan 150 mg/kgBB secara intraperitoneal. Tikus diabetes membuat luka dengan panjang 5 mm dan kedalaman 1 mm menggunakan pump biopsy pada bagian punggung. Hewan uji dibagi ke dalam kelompok gel 10%, gel 20%, gel 30%, povidon iodin, dan plasebo. Pengolesan gel dilakukan 2 kali sehari selama 7 hari. Parameter penyembuhan luka diukur dengan mengukur diameter dan eritema luka. Analisis data menggunakan program SPSS uji Saphiro Wilk (p>0,05), uji Levene (p>0,05), uji Kruskall Wallis (p<0,05) dilanjutkan dengan uji Man-Whitney (p<0,05). Hasil pengamatan menunjukkan diameter kelompok gel 20% dan 30% memberikan penurunan nilai diameter yang berbeda signifikan (p<0,05) terhadap kontrol negatif dengan nilai diameter yang paling kecil pada kelompok 30%. Hasil juga menunjukkan kelompok gel 30% memberikan pengurangan tanda eritema yang berbeda signifikan (p<0,05) terhadap kelompok negatif. Dapat disimpulkan bahwa gel ekstrak etanol daun lutung konsentrasi 20% dan 30% menunjukkan efektivitas terhadap proses penyembuhan ulkus diabetes dengan hasil optimal pada konsentrasi gel 30%.
Systematic literature review on sterile injectable dates of use, stability and implications for use Dewi, I Gst A A Gangga Samala; Putri, Lucienne Agatha Larasati Nugraha; Silalahi, Lydia Devy; Dewi, I Gusti Ayu Widha Paramistya; Hapsari, Meivanti Diva; Dewa, Julio Angga Purnama; Sarayawati, Kadek Ayu Mas; Prasetya, I Wayan Sindhu Wahyu; Dewi, Ni Pande Kadek Sinta; Noviyanti, Ni Putu Rika; Sari , Putri Ayu Puspita; Rajeswari, Ni Kadek Ida; Wahyuni, Ni Luh Komang; Wulandari, Dewi; Warditiani, Ni Kadek
Svāsthya: Trends in General Medicine and Public Health Vol. 2 No. 1 (2025): January 2025
Publisher : PT. Mega Science Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70347/svsthya.v2i1.66

Abstract

Beyond-use date (BUD) is crucial for the stability of injectable preparations. However, there is a knowledge gap and a lack of information regarding BUD determination in injection preparations. Therefore, a systematic review is needed to address the BUD of injection preparations. This study aimed to provide comprehensive insights into the stability, BUD data, and associated implications for injectable preparations through a systematic literature review approach. This study employed a systematic literature review guided by the Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta-Analyses (PRISMA). The inclusion criteria were research articles from national and international journals discussing the BUD of sterile injection preparations published in the last 10 years. Fourteen of the 19 articles related to BUD were selected for analysis. The analysis revealed that the stability of the 19 sterile injection preparations was significantly influenced by the characteristics of the preparation, storage conditions, and type of drug. These factors substantially affect the effectiveness and safety of drugs. Intravenous sterile injections involve several critical steps to ensure the safety and efficacy of the medications used. Adhering to BUD guidelines for intravenous injections is crucial for maintaining drug quality, which can help prevent infections or adverse reactions in patients. The stability of sterile injection preparations, which is influenced by various factors, has direct implications for BUD determination. This review highlights the importance of considering these factors when determining BUD to ensure patient safety.