Tujuan penelitian untuk mengetahui apakah analisis produksi padi di Indonesia. Model analisis yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah analisis regresi linier berganda dan metode penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan data primer dan sekunder, serta menggunakan alat bantu program Aplikasi SPSS untuk analisis. Hasil penelitian menunjukkan (1). Luas panen, tenaga kerja, dan investasi berpengaruh positif terhadap produksi padi di Indonsia pada taraf keyakinan 90-99,5 persen, (2). Tingkat kepekaan perubahan peubah tidak bebas produksi padi bersifat elastis terhadap perubahan peubah bebas luas panen, tetapi bersifat tidak elastis (inelastis) terhadap perubahan peubah bebas tenaga kerja dan investasi. Kondisi tersebut terjadi disebabkan tingkat produktivitas padi perkuintal lahan meningkat pada produksi padi dan luas panen menurun. (3). Produksi padi secara nasional di Indonesia periode 2011-2022 berada pada kondisi hasil balik ke skala yang meningkat (increasing return to scale, IRTS), karena nilai penjumlahan pangkat-pangkat koefisien regresi persamaan fungsi produksi padi lebih besar dari satu (HBS = RTS = 1,145 > 1).