Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

URGENSI PERLINDUNGAN HUKUM ATAS HKI BAGI PELAKU UMKM INDUSTRI KREATIF DI KABUPATEN MESUJI Nurahman, Dwi; Nurhadi, Satrio; Malagano, Tahura; Herlambang, Dian; Wanindra, Prandi
Jurnal Pengabdian UMKM Vol. 1 No. 2 (2022): Juli
Publisher : Pusat Studi UMKM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36448/jpu.v1i2.18

Abstract

HKI merupakan ekspresi dari sebuah ide yang telah memenuhi tiga syarat, yaitu pertama, ide itu tidak hanya sebatas ide atau gagasan, tetapi harus diekspresikan dalam bentuk nyata. Kedua, ekspresi dari ide tersebut belum pernah diungkapkan kepada siapapun dan dimanapun, yang biasa disebut dengan orisinalitas ide. Ketiga, ekspresi ide tersebut dapat diwujudkan secara nyata, baik dalam bentuk komersial maupun nonkomersial. Hubungan HKI dengan dunia usaha seperti UMKM dan industri kreatif, HKI memiliki dua peranan penting, yaitu sebagai alat perlindungan dari barang atau jasa yang diproduksi, dan sebagai alat untuk optimalisasi bisnis UMKM dan industri kreatif khususnya di Kabupaten Mesuji Lampung. Peran pemerintah daerah setempat dalam mendukung UMKM di Kabupaten Mesuji khususnya kuliner. Mayoritas pelaku UMKM di Kabupaten Mesuji belum mendaftarkan potensi HKI-nya menjadi HKI, karena minimnya pemahaman dan pengetahuan tentang hak atas kekayaan intelektual, serta keuntungan yang bisa mereka dapatkan ketika HKI tersebut didaftarkan.
Pendampingan Pembuatan Konten Digital Yang Aman dan Legal Pada Masyarakat Desa Wisata Way Tebing Cepa (WTC) Kabupaten Lampung Selatan dirayati, fadhilah; Sukardi, Dina Haryati; Malagano, Tahura; Muhadi, Muhadi; Hasbullah, Hasbullah; Nurhadi, Satrio; Hairudin, Hairudin
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 5 No. 4 (2024): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN) Edisi September - Desembe
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v5i4.4669

Abstract

Desa Taman Baru di Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung, Indonesia, memiliki potensi wisata alam yang menjanjikan, dengan daya tarik utama berupa pantai dan air terjun, serta fasilitas rekreasi lainnya seperti Taman Wisata dan Taman Rekreasi. Salah satu destinasi utama, Way Tebing Ceppa, merupakan pemandian alami dengan sumber air dari Gunung Rajabasa yang terletak dekat dengan akses Jalan Lintas Sumatera dan Pelabuhan Bakauheni. Namun, seiring perkembangan teknologi informasi, masyarakat Desa Taman Baru menghadapi tantangan dalam pemahaman aspek hukum dan etika penggunaan teknologi digital. Minimnya literasi digital ini dapat menyebabkan berbagai masalah, seperti pelanggaran hak cipta dan keamanan digital. Untuk mendukung perkembangan pariwisata dan mengedukasi masyarakat, pelatihan mengenai keamanan digital, etika media sosial, hak cipta, dan pengelolaan informasi diadakan. Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan masyarakat dalam mengelola konten secara bertanggung jawab, serta meningkatkan daya tarik wisata melalui promosi digital yang lebih aman dan efektif.
OPTIMALISASI SUMBER DAYA MANUSIA DALAM MANAJEMEN PARIWISATA DESA WAY TEBING CEPA KABUPATEN LAMPUNG SELATAN Sari, Pipit Novila; Isabella, Astrid Aprica; Nurahman, Dwi; Nurhartanto, Adhi; Nurhadi, Satrio; Siregar, Anasta Aulia; Alyonni, Alvin
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan Vol 4, No 4 (2024): JPM: Pemberdayaan, Inovasi dan Perubahan
Publisher : Penerbit Widina, Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/jpm.v4i4.744

Abstract

Taman Baru Village is a village located in Kalianda District, South Lampung Regency, Lampung Province, Indonesia. This village has an area of about 1.13 square km and a population of about 2,500 people. Taman Baru Village is known as a village that has quite good tourism potential, especially in terms of natural tourism. In this village there are beautiful beaches and waterfalls that are interesting to visit. In addition, in Taman Baru village there are also several other tourist attractions such as Tourist Parks and Recreational Parks. Taman Baru Village also has quite good transportation access and can be easily reached from the surrounding cities. The implementation of community service is carried out by counseling first and then assisting the practice of the counseling. The availability of experts from Lecturers of Mitra Indonesia University, and assistants from students, participants (community), local officials so that this community service activity is carried out. The benefits obtained from this Community Service activity include being able to educate the community to carry out tourism village management that can be integrated so that the exploration of tourist villages becomes harmonious in tourism management and local residents. Overall, the implementation of this PKM has succeeded in having a significant positive impact on Way Tebing Cepa Village. In addition to developing tourism and improving the local economy, this program has also succeeded in increasing the capacity of village human resources, so that they are better prepared and able to manage and advance their tourism potential. This program also shows the importance of collaboration between students, lecturers, villagers, and other related parties in achieving the desired goals.ABSTRAKDesa Taman Baru adalah sebuah desa yang terletak di Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung, Indonesia. Desa ini memiliki luas wilayah sekitar 1.13 km persegi dan penduduk sekitar 2.500 jiwa. Desa Taman Baru dikenal sebagai desa yang memiliki potensi pariwisata yang cukup baik, khususnya dalam hal wisata alam. Di desa ini terdapat pantai yang indah dan air terjun yang menarik untuk dikunjungi. Selain itu, di desa Taman Baru juga terdapat beberapa tempat wisata lainnya seperti Taman Wisata dan Taman Rekreasi. Desa Taman Baru juga memiliki akses transportasi yang cukup baik dan dapat dijangkau dengan mudah dari kotakota sekitarnya. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat yang pertama yaitu penyuluhan dengan pemberian materi seputar pengelolaan SDM yang baik dalam meningkatkan perkembangan wisata Desa Way Tebing Cepa oleh tim PkM Universitas Mitra Indonesia, setelah itu dilakukan sesi tanya jawab kepada peserta. Terlaksananya kegiatan pengabdian kepada Masyarakat ini didukung oleh ketersediaan tenaga ahli dari para Dosen Universitas Mitra Indonesia, tenaga pembantu dari Mahasiswa, peserta (masyarakat), Pejabat setempat sehingga kegiatan ini berjalan lancar tanpa hambatan. Manfaat yang didapatkan dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini antara lain dapat mengedukasi masyarakat untuk melakukan pengelolaan desa wisata yang dapat terintegrasi sehingga eksplorasi desa wisata menjadi harmoni dalam pengelolaan wisata dan penduduk setempat. Secara keseluruhan, pelaksanaan PKM ini berhasil memberikan dampak positif yang signifikan bagi Desa Way Tebing Cepa. Selain mengembangkan pariwisata dan meningkatkan ekonomi lokal, program ini juga berhasil meningkatkan kapasitas sumber daya manusia desa, sehingga mereka lebih siap dan mampu dalam mengelola dan memajukan potensi pariwisata yang dimiliki. Program ini juga menunjukkan pentingnya kolaborasi antara mahasiswa, dosen, warga desa, serta pihak-pihak terkait lainnya dalam mencapai tujuan yang diinginkan.