Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

DIGITAL LITERACY IN 21ST CENTURY: A PORTRAYAL OF an ONLINE EFL CLASS in INDONESIA yavani, zakky; nurmala, Mela; arrasyid, Farouk imam
Foreign Language Instruction Probe Vol. 1 No. 1 (2022): TEFL in Indonesia
Publisher : STIT Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54213/flip.v1i1.125

Abstract

Abstract ___________________________________________________________________ The dominance of technology in everyday life emphasizes the importance of digital literacy for people all over the world. Demand for digital literacy integration penetrates all aspects, including the teaching and learning process in Indonesia. Many researchers have already explored digital literacy in the classroom and observed it in English classroom-based learning. However, to depict more what factors are needed to develop digital literacy in online EFL classes are not many, mainly in the Indonesian context. To investigate the case, this study employed a qualitative case study approach using the following instruments; a semi-structured interview with a knowledgeable English teacher in utilizing technology, online classroom observation, and documentation. The data were then analyzed, interpreted, and presented using descriptive explanation. First, it was found that students used various digital tools and performed several digital literacy elements (cultural, cognitive, communicative, and critical) in English online learning. Nevertheless, the lack of technology sources and students' readiness in utilizing technology are regarded as barriers to implement digital literacy in practice. Second, to develop digital literacy in English online learning, students are required to use various digital tools and to recognize a variety of features across digital tools, communicate appropriately with teachers and classmates through digital tools, as well as use technology to evaluate information. So, the guidance from the teacher regarding aspects of digital literacy, and students' involvement in multiple digital environments are considered as the needs of students to develop digital literacy in the 21st century.
Ekspresi Siswa Kelas IV SD Negeri Padawening yang Belum Mampu Membaca Pemahaman Ketika Belajar Membaca Pemahaman Nurmala, Mela; Apriliya, Seni; Mulyadiprana, Ahmad
Attadib: Journal of Elementary Education Vol 7, No 2 (2023): Attadib: Journal of Elementary Education
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32507/attadib.v7i2.1386

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh lambatnya siswa kelas IV sekolah dasar dalam menguasai keterampilan membaca pemahaman.  tentu saja kejadian ini sangat memprihatinkan karena akan sangat berpengaruh pada hasil belajar yang diharapkan. Terdapat banyak faktor yang menyebabkan lambatnya siswa dalam membaca pemahaman diantaranya,  dari sisi literasi emosi siswa itu sendiri, kondisi emosional siswa yang cenderung tidak stabil sangat berpengaruh pada pembelajaran siswa. Setiap emosi yang dialami oleh siswa tentu akan diekspresikan, baik itu melalui gerak tubuh maupun ekspresi muka. Ekpresi dari emosi yang dirasakan siswa ketika mengikuti belajar membaca pemahaman penting untuk diketahui karena sangat terkait dengan keadaan emosional siswa dan akan berpengaruh pada hasil belajarnya. Maka dari itu perlu upaya dari semua pihak untuk mengatasi permasalahan ini. Tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui ekspresi yang ditampilkan siswa kelas IV sekolah dasar yang belum mampu membaca pemahaman saat mengikuti pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dan teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi dan penelaahan hasil dokumentasi. Wawancara dilakukan pada siswa, guru kelas dan kepala sekolah, sedangkan observasi dilakukan kepada siswa.  Hasil penelitian ini menunjukan bahwa siswa dapat menekspresikan perasaanya ketika mengikuti pembelajaran membaca pemahman. Penelitian ini diharapkan bisa menjadi referensi untuk guru dalam membimbing dan mengarahkan siswa dalam mengelola emosinya secara tepat dan benar sebagai upaya dalam peningkatan kemampuan siswa dalam membaca pemahaman.
EKSPRESI SISWA KELAS IV SD NEGERI PADAWENING YANG BELUM MAMPU MEMBACA PEMAHAMAN KETIKA BELAJAR MEMBACA PEMAHAMAN Nurmala, Mela; Apriliya, Seni; Mulyadiprana, Ahmad
ATTA`DIB Vol. 7 No. 2 (2023): JUNI
Publisher : Program Studi PGMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/at-tadib.v7i2.19516

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh lambatnya siswa kelas IV sekolah dasar dalam menguasai keterampilan membaca pemahaman. tentu saja kejadian ini sangat memprihatinkan karena akan sangat berpengaruh pada hasil belajar yang diharapkan. Terdapat banyak faktor yang menyebabkan lambatnya siswa dalam membaca pemahaman diantaranya, dari sisi literasi emosi siswa itu sendiri, kondisi emosional siswa yang cenderung tidak stabil sangat berpengaruh pada pembelajaran siswa. Setiap emosi yang dialami oleh siswa tentu akan diek-spresikan, baik itu melalui gerak tubuh maupun ekspresi muka. Ekpresi dari emosi yang dirasakan siswa ketika mengikuti belajar membaca pemahaman penting untuk diketahui karena sangat terkait dengan keadaan emo-sional siswa dan akan berpengaruh pada hasil belajarnya. Maka dari itu perlu upaya dari semua pihak untuk mengatasi permasalahan ini. Tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui ekspresi yang dit-ampilkan siswa kelas IV sekolah dasar yang belum mampu membaca pemahaman saat mengikuti pembelaja-ran. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dan teknik pengum-pulan data dengan wawancara, observasi dan penelaahan hasil dokumentasi. Wawancara dilakukan pada siswa, guru kelas dan kepala sekolah, sedangkan observasi dilakukan kepada siswa. Hasil penelitian ini menun-jukan bahwa siswa dapat menekspresikan perasaanya ketika mengikuti pembelajaran membaca pemahman. Penelitian ini diharapkan bisa menjadi referensi untuk guru dalam membimbing dan mengarahkan siswa da-lam mengelola emosinya secara tepat dan benar sebagai upaya dalam peningkatan kemampuan siswa dalam membaca pemahaman.