Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pemanfaatan Strategi Pemasaran Melalui Media Sosial Untuk Meningkatkan Penjualan Produk MAN Sampang Septian Eko Haryansyah; Moh. Aminullah; Robius Shoffi; Siti Maisaroh
Faedah : Jurnal Hasil Kegiatan Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 3 (2024): Jurnal Hasil Kegiatan Pengabdian Masyarakat Indonesia
Publisher : FKIP, Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59024/faedah.v2i3.1001

Abstract

This community service is entitled "Utilization of Marketing Strategies Through Social Media to Increase Product Sales". Based on this community service program, it is implemented to increase students' interest in entrepreneurship, develop skills in building a business and utilize digital marketing through social media. This activity is shown to 100 students of MAN Sampang. There are several stages in the implementationof this service, including preparation, implementation, mentoring and training, evaluation and reporting. At the preparation stage, a meeting was held with the school regarding the identification of problems and objectives of the activity, as well as the time of implementation. At the implementation stage, an entrepreneurship seminar was held with the theme Utilization of Marketing Strategies Through SocialMedia to Increase Product Sales. The use of social media in product sales is an interesting topic of discussion among students and academics along with the emergence of start-up businesses and startup businesses. This community service provides benefits for both partners or service participants and for the servants, including: (1) increased knowledge related to generation Z, namely students, increasing sales through social media; (2) after participating in the training, participants expressed a high level of satisfaction with the implementation (3) the servants received several suggestions for further service themes from the audience participants.
PENGARUH EFEKTIFITAS PENGGUNAAN SOSIAL MEDIA, MODAL, DAN LAMA USAHA TERHADAP PENDAPATAN (STUDI KASUS DURIAN PJ SAMPANG): (Studi Kasus Durian Pj Sampang) Laily Nur Aini; Septian Eko Haryansyah; Zulviar Anas
HATTA : Jurnal Pendidikan Ekonomi dan Ilmu Ekonomi Vol 2 No 2 (2024): Oktober
Publisher : STKIP MAJENANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62387/hatta.v2i2.34

Abstract

Effect of Effectiveness The use of social media, capital and length of business to increase income is nothing new for business actors. However, many micro-scale culinary entrepreneurs are still hesitant to use social media to develop their business. There are also many of them who have used social media, but have not experienced progress in their business. This research discusses the effectiveness of the use of social media, capital and length of business to increase income carried out by Durian PJ. From the problems above, this research aims to find out how effective the use of social media is for business and capital on Durian PJ Business income. This research focuses on the durian business in Sampang. This research uses E-analysis with the help of Views 8 software. The results of this research show that social media variables and length of business have a positive and significant effect on income, while capital variables have no effect on Durian PJ's business income.
Analisis Potensi Komoditas Jambu Mete di Kabupaten Sampang Dian Ayu Fitri; Zairina; Septian Eko Haryansyah; Faisol, Faisol; Sofa
Jurnal Ekonomi Manajemen Akuntansi Keuangan Bisnis Digital Vol. 4 No. 1 (2025): JANUARI-JUNI
Publisher : Badan Penerbitan Fakultas Pertanian Universitas Ratu Samban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58222/jemakbd.v3i2.1230

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Kabupaten Sampang Madura dengan tujuan untuk menganalisis faktor internal dan eksternal usahatani jambu Mete serta merumusakan strategi pengembangan usahatani jambu mete. Key informan yang dipilh sebagai responden adalah sejumlah 10 orang petani yang melakukan kegiatan usahatani jambu mete dalam kurun waktu 10 tahun. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis lingkungan internal dan eksternal menggunakan matriks IFAS dan EFAS setelah itu untuk merumuskan strategi menggunkan matriks SWOT. Dari hasil analisis menggunakan matriks IFAS dan EFAS diperoleh 7 faktor internal dan 6 faktor eksternal, sehingga kemudian dirumuskan 8 strategi pengembangan, dengan 5 strategi prioritas yang utama.
Strategi Pemasaran Cabai Rawit (Capsicum Fruetescens) Kabupaten Sampang Jawa Timur Raden Bambang Poerwoko; Anas, Zulviar Anas; Faisol, Faisol; Septian Eko Haryansyah; Hanafi
Jurnal Ekonomi Manajemen Akuntansi Keuangan Bisnis Digital Vol. 4 No. 1 (2025): JANUARI-JUNI
Publisher : Badan Penerbitan Fakultas Pertanian Universitas Ratu Samban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58222/jemakbd.v4i1.1250

Abstract

Pemasaran cabai rawit dilakukan melalui saluran- saluran yang bervariasi sehingga adanya perbedaan harga yang diterima oleh petani cabai rawit. Analisis strategi pemasan cabai rawit petani ini dilakukan di Sampang pada bulan Januari 2025 hingga selesai. Analisis SWOT dapat membantu kegiatan usahatani cabai rawit. Kemudian dapat digunakan sebagai alat analisis untuk meminimalkan kelemahan dan ancaman dalam usahatani cabai rawit. Selain itu petani dapat melakukan perencaan/strategi kekuatan,kelemahan, peluang dan ancaman dalam kegiatan usaha tanininya. Berdasarkan penelitian dengan metode SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, dan Threat) sebagai berikut: Kekuatan pada proses pemasaran cabai rawit petani di Kabupaten Sampang memiliki nilai skor kekuatan adalah sebesar 1,89 sehingga kekuatan menjadi prioritas yang utama. Kelemahan promosi cabai rawit yang dilakukan oleh petani mendapatkan nilai skor sebesar 1,15. Peluang Permintaan yang tinggi dari konsumen terhadap cabai rawit memberikan dampak yang baik untuk petani mendapatkan nilai skor sebesar 1.32. Adanya persaingan Supply produk dari luar Sampang, Perubahan iklim serta serangan hama yang signifikan setiap tahunnya menyebabkan hasil pertanian kualitas menurun sehingga harga yang di dapatkan petani tidak maksimal sehingga nilai skor ancaman adalah sebesar 1,28. Strategi (S-O) Produk cabai rawit yang unggul merupakan andalan yang diharapkan oleh petani. Memiliki nilai produk yang tinggi serta mempertahankan kualitas cabai rawit dengan salah satu cara memotong saluran pemasaran langsung ke pedagang besar/pengepul efesien dan efektif. Strategi (W-O) Pengiriman cepat dan pengemasan yang baik dapat mempertahankan kualitas produk cabai rawit sehingga memiliki daya tawar yang baik antara petani dan pedagang besar/pengepul. Strategi (S-T) Pemberian pestisida pada tanaman cabai rawit setiap periodic sangat diperlukan sehingga ketersediaan cabai rawit selalu tercukupi dan menekan harga cabai yang fluktuatif di pasar. Strategi (W-T) Meningkatkan pengetahuan petani untuk mempromosikan cabai rawit sebagai produk unggul melalui teknologi informasi serta pembuatan produk turunan salah satunya cabai kering.
THE ROLE OF CULINARY SECTOR MSME DEVELOPMENT ON COMMUNITY WELFARE IN SAMPANG CITY: PERAN PERKEMBANGAN UMKM SEKTOR KULINER TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DI KOTA SAMPANG Aini, Laily Nur; Septian Eko Haryansyah; Zulviar Anas
Jurnal Ekonomi Manajemen Akuntansi Keuangan Bisnis Digital Vol. 4 No. 2 (2025): JULI-DESEMBER
Publisher : Badan Penerbitan Fakultas Pertanian Universitas Ratu Samban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58222/jemakbd.v4i2.1368

Abstract

The development of MSMEs in the culinary sector is a strategic step that plays a significant role in improving the welfare of the people in Sampang City. This research was conducted using an interactive qualitative approach. While the selection of informants was carried out using a purposeful sampling technique. Based on the results of the study, it shows that the development strategy that can be implemented by culinary MSMEs is the MSME Development Strategy for the culinary sector through product innovation, collaboration and partnerships, and customer experience. Through this strategy, the role of MSME development on welfare can be seen from increased income, labor absorption, improved quality of life, sending children to higher education, economic stability, and self-development. This strategy is important so that culinary MSME actors can survive and thrive in the long term, so that it can be implemented and improve the welfare of the people in Sampang City.