Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH PEMBERIAN VIDEO EDUKASI TERHADAP PENGETAHUAN SWAMEDIKASI DALAM MEMILIH DAN MENGGUNAKAN OBAT BATUK PADA MASYARAKAT PEKALANGAN KECAMATAN PEKALIPAN KOTA CIREBON Pandanwangi, Siti; Ali, Taufik; Suharmono, Soni; Meriska, Caroline
Praeparandi : Jurnal Farmasi dan Sains Vol 5 No 2 (2022): Praeparandi : Jurnal Farmasi dan Sains
Publisher : Praeparandi : Jurnal Farmasi dan Sains

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Swamedikasi (Self Medication) atau pengobatan sendiri merupakan upaya yang paling banyak dilakukan masyarakat untuk mengatasi keluhan atau gejala penyakit sebelum mereka memutuskan untuk mencari pertolongan ke pusat pelayanan kesehatan atau petugas kesehatan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh sebelum dan sesudah pemberian video edukasi tentang swamedikasi dalam memilih dan menggunakan obat batuk terhadap pengetahuan masyarakat di Pekalangan Kecamatan Pekalipan Kota Cirebon tahun 2021.Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode pre-experimental design type one group pretest-posttest (tes awal-tes akhir kelompok tunggal), diterapkan terhadap 100 responden masyarakat di Pekalangan Kecamatan Pekalipan Kota Cirebon. Pada penelitian ini analisa data menggunakan aplikasi SPSS versi 25, uji t-tes berpasangan (Paired Samples Test) didapatkan nilai sig. (0,00 < 0,05) yang menunjukkan adanya pengaruh pemberian video edukasi terhadap pengetahuan swamedikasi dalam memilih dan menggunakan obat batuk pada masyarakat yang tinggal di Pekalangan Kecamatan Pekalipan Kota Cirebon tahun 2021
OPTIMALISASI FUNGSI IRIGASI TEKNIS DALAM UPAYA PENINGKATAN PENDAPATAN PETANI DI KABUPATEN SIDRAP: Optimizing The Function of Technical Irrigation in An Effort To Increase Farmers' Income In Sidrap Regency (Case Study in Saddang Irrigation Area of Sidrap Regency) Asrib, Ahmad Rifqi; Ibrahim, Helda; Ali, Taufik; M Zain, Majdah
Agribusiness and Socioeconomic Journal Vol. 4 No. 1 (2025): JUNI
Publisher : Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Islam Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peranan pemerintah dalam pengelolaan irigasi telah berjalan dari tahun 2015-2019 yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pertanian yang berada di wilayah jaringan Irigasi Saddang melalui program RPJM dan diharapkan mampu dioptimalisasikan dan termanfaatkan dengan baik oleh semua pihak utamanya masyarakat pertanian itu sendiri, sehingga keberlanjutan program dapat berkesinambungan kedepannya. Adapun tujuan penelitian adalah untuk menganalisis pendapatan petani melalui optimalisasi fungsi irigasi yang berada di daerah irigasi saddang di Kabupaten Sidrap. Penelitian ini dilaksanakan selama kurang lebih 3 bulan, dimulai bulan April hingga Juli tahun 2020. Adapun lokasi penelitian dilakukan di Kabupaten Sidrap, wilayah UPTD Sidenreng 1Metode penelitian ini menggunakan metode survey Jumlah responden sebanyak 61 orang petani yang berasal dari petani penerima manfaat irigasi teknis di 5 petak tersier pada UPTD PSDA Sidenreng I di Kabupaten Sidrap. Hasil penelitian menunjukkan Kegiatan budidaya tanaman padi sawah yang dilakukan petani di Desa Kota Bangun I, yaitu sebagai berikut : (1) persiapan/pengolahan lahan, (2) persiapan semai dan persemaian, (3) penyulaman persemaian, (4) penyiangan gulma, (4) pemupukan, (5) penanaman, (6) pemeliharaan yang meliputi : penyulaman, pemupukan susulan, dan  pengendalian hama dan penyakit, (7) pemanenan, dan (8) pasca panen. Secara keseluruhan total biaya produksi yang dikeluarkan 61 responden selama satu musim tanam padi sawah adalah sebesar Rp 242.032.750,00 mt-1 atau dengan rata-rata biaya produksi sebesar Rp 6.050.819,00 mt-1 responden-1. Jika dikonvesi ke hektar maka total biaya produksi sebesar Rp 172.185.333,00 atau rata-rata sebesar Rp 4.304.633,00 ha-1 responden-1 Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa pendapatan  yang diperoleh 61 responden adalah Rp 708.803.250,00 mt-1 dengan rata-rata sebesar Rp 17.720.081,00 mt-1 responden-1 atau jika dikonversikan ke hektar adalah  dengan rata-rata pendapatan sebesar Rp 12.274.766,67 ha-1 responden-1.
Relationship between Compliance and Effectivness of Tuberculosis Drugs in TB Patients Sundari, Retno Tresno; Fadhilah, Yuke Nur; Ali, Taufik; Febiyanti, Dian; Roslina, Iis
Journal La Medihealtico Vol. 6 No. 3 (2025): Journal La Medihealtico
Publisher : Newinera Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37899/journallamedihealtico.v6i3.1727

Abstract

Tuberculosis (TB) is an infectious disease caused by infection with Mycobacterium tuberculosis. Analyzing TB treatment compliance is crucial since TB therapy involves a lengthy course of treatment that might last up to six months without interruption. since one of the things that might help TB patients recover is compliance. The purpose of this study is to ascertain how drug usage efficacy and compliance relate to TB patients at Kedawung Health Center in the Cirebon Regency. This study employs a causal quantitative approach. 35 respondents who had received category 1 TB therapy and had completed at least two BTA sputum exams or supporting examinations (X-rays) made up the sample, which was selected using the purposive sampling strategy. the process of gathering compliance data using the MMAS-8 questionnaire and efficacy data (BTA sputum) using SITB software throughout the first, second, fifth, and/or sixth months of TB therapy. The chi square test was employed in the analysis. Findings High category (85.7%), moderate category (8.6%), and low category (5.7%) TB patients' adherence to TB medication usage. The efficacy of TB medication usage in patients with the effective (94.3%) and ineffective (5.7%) categories. Among TB patients, there is a high correlation between adherence and the efficacy of TB medication usage. At Kedawung Health Center, there is a strong correlation between compliance and sociodemographics regarding the duration of treatment for TB drug use in TB patients, as well as a strong correlation between effectiveness and sociodemographics regarding the duration of treatment for TB drug use in TB patients.