Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pemenuhan Ketahanan Pangan Keluarga melalui Pembuatan Vertical Garden Habib, Akbar; Intan, Dian Retno; Lubis, Wildani; Kabeakan, Nana Trisna Mei Br; Purba, Khairul Fahmi; Ginting, Litna Nurjannah
Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ Vol 11 No 01 (2024): Januari
Publisher : Lembaga Penelitian, Penerbitan dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNSIQ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/ppkm.v11i01.6044

Abstract

Semakin meningkatnya populasi penduduk dan adanya dorongan untuk hidup sehat tidak sejalan dengan ketersediaan lahan pertanian. Kecenderungan konversi lahan pertanian menyebabkan terjadinya kesulitan penurunan dalam produksi komoditas pertanian. Selain itu, terdapat juga kekhawatiran dalam penggunaan teknik budidaya secara konvensional berupa pengaplikasian pupuk dan pestisida kimia. Alasan-alasan inilah yang menjadi awal dari munculnya konsep prosumer. Prosumer adalah konsep ketika orang memiliki kemampuan untuk memproduksi makanan mereka sendiri dengan menggunakan sumber daya yang tersedia. munculnya konsep prosumer membantu daerah perkotaan di banyak negara untuk meningkatkan produksi komoditas pertanian dan menjaga keberlanjutannya. Perumahan di Kota Medan merupakan daerah padat penduduk yang setiap rumah jarang sekali memiliki pekarangan luas. Pekarangan biasanya hanya terbatas atau cukup dan dibuat hanya untuk keperluan memarkirkan kendaraan saja. Pekarangan yang sempit ini dapat dibuat menjadi multifungsi sebagai tempat bercocok tanam dengan menggunakan vertical garden. Budidaya tanaman sendiri ini dalam rangka untuk pemenuhan kebutuhan asupan sayuran keluarga untuk mencapai ketahanan pangan keluarga dengan menyediakan sendiri. Adanya kegiatan ini diharapkan tidak hanya dapat memenuhi kebutuhan asupan sayuran mitra saja, diharapkan juga mampu mengurangi pengeluaran rumah tangga dan lebih luasnya lagi mitra dapat mengembangkannya sampai tercapai ketahanan pangan keluarga.
KONTRIBUSI PENDAPATAN USAHA KELOMPOK TANI CABAI MERAH DALAM PENINGKATAN KESEJAHTERAAN ANGGOTA KELOMPOK TANI DESA SIDODADI RAMUNIA, KECAMATAN BERINGIN, KABUPATEN DELI SERDANG Lubis, Wildani; Gurning, Riris Nadia Syafrilia; Intan, Dian Retno; Purba, Khairul Fahmi; Kabeakan, Nana Trisna Mei Br
Agros Journal of Agriculture Science Vol 26, No 1 (2024): Januari
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Janabadra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37159/jpa.v26i1.3880

Abstract

Juli Tani farmer’s group in Sidodadi Ramunia Village, Beringin District, Deli Serdang Regancy was a responden in reseach of “Contribusi Income of Chili Farmer’s Group in Improving the Welfare of Farmer’s Group”. This research to determine the income contribution of chili processing bussines  in Sidodadi Ramunia Village, Beringin District, Deli Serdang Regancy for red chili into other product. The research was conducted for three month (May-July, 2022) with the conclusion that contribution of the red chili as 35,24 percent to income with the income obtained from the red chili processing farmer’s group (chili sauce) amount to IDR 6,827,655. Keyword : Contribution, Famer’s group, Income, Red chili. INTISARI Kelompok Tani ”Juli Tani” di Desa Sidodadi Ramunia, Kecamatan Beringin Kabupaten Deli Serdang merupakan responden pada penilitian yang berjudul Kontribusi Pendapatan Usaha Kelompok Tani Cabai Merah dalam Peningkatan Kesejahteraan Anggota Kelompok Tani. Penilitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi pendapatan usaha pengolah cabai yang merupakan sentra cabai merah dan pengolah cabai merah menjadi produk lainnya. Penelitian dilakukan selama tiga bulan (Mei – Juli 2022) dengan kesimpulan bahwa usaha pengolahan cabai merah memberikan kontribusi pendapatan sebesar 35,24 persen dengan pendapatan yang diperoleh dari usaha kelompok tani pengolah cabai merah (saos cabai) sebesar Rp 6.827.655,-. Kata kunci : Cabai merah, Kelompok tani, Kontribusi, Pendapatan
“Healthy Pop” Alternatif Minuman Boba dari Buah yang Menyehatkan Habib, Akbar; Intan, Dian Retno; Gurning, Riris Nadia Syafrilia; Lubis, Wildani; Kabeakan, Nana Trisna Mei Br
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 6 No. 3 (2025)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jb.v6i3.13672

Abstract

Pesatnya kemajuan teknologi di bidang makanan dan minuman membuat semakin maraknya produk-produk instan yang mengandung zat aditif, diantaranya pemanis sintetis dan pewarna makanan. Konsumsi produk-produk ini dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan, sehingga perlu adanya alternatif produk atau olahan lain yang lebih menyehatkan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini diselenggarakan untuk memperkenalkan minuman sehat yang terbuat dari buah-buahan, khususnya popping boba atau yang dinamakan “Healthy pop”, sebagai alternatif minuman manis. Kegiatan ini melibatkan Sanggar Belajar Cerdas, sebuah kelompok yang terdiri dari anak-anak dan orang tua, yang belajar membuat minuman ini bersama-sama. Para peserta mengikuti lokakarya di mana mereka belajar membuat popping boba dengan menggunakan buah-buahan lokal seperti mangga, jeruk, buah naga, dan semangka. Mereka juga mendapatkan edukasi mengenai manfaat kesehatan dari bahan-bahan tersebut. Kegiatan ini berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya mengonsumsi minuman sehat dan memotivasi peserta untuk mencoba membuat minuman ini di rumah. Meskipun menghadapi tantangan seperti keterbatasan waktu, sumber daya, dan tingkat pengetahuan yang berbeda-beda, kegiatan ini memberikan pengetahuan baru, mempromosikan kebiasaan hidup sehat, dan menciptakan peluang bagi keluarga untuk mempraktikkan pola makan sehat di rumah. Secara keseluruhan, kegiatan ini diterima dengan baik dan mendapat tanggapan positif.
Kompetensi dan Motivasi sebagai Determinan Produktivitas Petani Cabai Merah Keriting di Kecamatan Merek, Kabupaten Karo Kifrawi, Alfitra; Kabeakan, Nana Trisna Mei Br; Intan, Dian Retno
JASc (Journal of Agribusiness Sciences) Vol 9, No 2 (2025): "JASc" JOURNAL OF AGRIBUSINESS SCIENCES
Publisher : JASc (Journal of Agribusiness Sciences)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/jasc.v9i2.26436

Abstract

Kabupaten Karo merupakan sentra produksi cabai merah keriting di Sumatera Utara, dengan Kecamatan Merek sebagai wilayah dengan luas panen dan produksi terbesar pada tahun 2022. Namun demikian, produktivitas cabai merah keriting di kecamatan tersebut hanya mencapai 9,72 ton/Ha, masih lebih rendah dibanding potensi produktivitas 12–20 ton/Ha. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh kompetensi dan motivasi terhadap produktivitas petani cabai merah keriting di Kecamatan Merek. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan survei terhadap 92 petani sebagai responden yang dipilih melalui proportionate stratified random sampling. Data dikumpulkan dengan kuesioner dan dianalisis menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi dan motivasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas petani. Kompetensi mencakup pengetahuan, keterampilan, pemahaman, dan sikap, sementara motivasi meliputi aspek ekonomi maupun sosial. Temuan ini menegaskan perlunya peningkatan kapasitas petani melalui pelatihan teknis, adopsi inovasi pertanian, serta dukungan kelembagaan yang mendorong motivasi, termasuk kepastian harga jual yang lebih adil. Upaya tersebut diharapkan dapat meningkatkan produktivitas cabai merah keriting secara berkelanjutan.
Pemenuhan Ketahanan Pangan Keluarga melalui Pembuatan Vertical Garden Habib, Akbar; Intan, Dian Retno; Lubis, Wildani; Kabeakan, Nana Trisna Mei Br; Purba, Khairul Fahmi; Ginting, Litna Nurjannah
Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ Vol 11 No 01 (2024): Januari
Publisher : Lembaga Penelitian, Penerbitan dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNSIQ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/ppkm.v11i01.6044

Abstract

Semakin meningkatnya populasi penduduk dan adanya dorongan untuk hidup sehat tidak sejalan dengan ketersediaan lahan pertanian. Kecenderungan konversi lahan pertanian menyebabkan terjadinya kesulitan penurunan dalam produksi komoditas pertanian. Selain itu, terdapat juga kekhawatiran dalam penggunaan teknik budidaya secara konvensional berupa pengaplikasian pupuk dan pestisida kimia. Alasan-alasan inilah yang menjadi awal dari munculnya konsep prosumer. Prosumer adalah konsep ketika orang memiliki kemampuan untuk memproduksi makanan mereka sendiri dengan menggunakan sumber daya yang tersedia. munculnya konsep prosumer membantu daerah perkotaan di banyak negara untuk meningkatkan produksi komoditas pertanian dan menjaga keberlanjutannya. Perumahan di Kota Medan merupakan daerah padat penduduk yang setiap rumah jarang sekali memiliki pekarangan luas. Pekarangan biasanya hanya terbatas atau cukup dan dibuat hanya untuk keperluan memarkirkan kendaraan saja. Pekarangan yang sempit ini dapat dibuat menjadi multifungsi sebagai tempat bercocok tanam dengan menggunakan vertical garden. Budidaya tanaman sendiri ini dalam rangka untuk pemenuhan kebutuhan asupan sayuran keluarga untuk mencapai ketahanan pangan keluarga dengan menyediakan sendiri. Adanya kegiatan ini diharapkan tidak hanya dapat memenuhi kebutuhan asupan sayuran mitra saja, diharapkan juga mampu mengurangi pengeluaran rumah tangga dan lebih luasnya lagi mitra dapat mengembangkannya sampai tercapai ketahanan pangan keluarga.
Pemberdayaan Kelompok Tani melalui Inovasi Bio-Integrated Farming System (Bio-IFS) Berbasis Akuaponik dan Bioflok di Desa Maredal II Kabupaten Deli Serdang Risnawati, Risnawati; Manik, Juita Rahmadani; Kabeakan, Nana Trisna Mei Br; Alqamari, Muhammad; Fitria, Fitria
Journal of Empowerment Community Vol. 7 No. 2 (2025): Oktober 2025
Publisher : Universitas Perjuangan Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36423/jec.v7i2.2411

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan kelompok tani di Desa Marendal II, Kabupaten Deli Serdang melalui penerapan inovasi Bio-Integrated Farming System (Bio-IFS) berbasis akuaponik dan bioflok. Permasalahan utama yang dihadapi mitra adalah rendahnya produktivitas perikanan akibat tingginya biaya pakan, keterbatasan lahan, dan rendahnya keterampilan dalam mengelola sistem budidaya terpadu. Melalui pendekatan partisipatif, tim pengabdian melaksanakan serangkaian tahapan, meliputi: (1) sosialisasi teknologi Bio-IFS, (2) pelatihan manajemen sistem akuaponik dan bioflok, (3) pembangunan instalasi kolam bioflok dan unit akuaponik, (4) pendampingan operasional dan monitoring, serta (5) evaluasi keberhasilan program. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa kelompok tani mampu mengoperasikan teknologi Bio-IFS secara mandiri dengan produktivitas ikan lele meningkat hingga 30% dibandingkan metode konvensional. Selain itu, sayuran organik yang dihasilkan dari sistem akuaponik memberikan tambahan sumber pendapatan sekaligus diversifikasi pangan keluarga. Dari aspek sosial, kegiatan ini memperkuat kerja sama antaranggota kelompok, meningkatkan kesadaran terhadap sistem budidaya ramah lingkungan, serta membuka peluang pengembangan usaha berkelanjutan. Dengan demikian, penerapan Bio-IFS berbasis akuaponik dan bioflok terbukti efektif sebagai solusi inovatif untuk meningkatkan keberdayaan, produktivitas, dan kesejahteraan kelompok tani di Desa Marendal II.