Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Sosialisasi Peraturan Keselamatan Berlayar bagi Masyarakat Maritim di Samarinda Yahya, Shanty
Jurnal ETAM Vol. 4 No. 2 (2024): JUNE
Publisher : Politeknik Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46964/etam.v4i2.725

Abstract

Transportasi laut memainkan peran penting dalam system transportasi di banyak negara berkembang karena biaya yang lebih rendah dan aksesibilitas yang lebih tinggi. Saat ini lebih dari 80% perdagangan dunia diangkut melalui laut. Jumlah barang yang diangkut terus meningkat seiring perkembangan perdagangan dunia. Transportasi sangat erat hubungannya dengan faktor keselamatan (safety), baik manusia maupun barang. Transportasi yang memberikan jaminan keselamatan akan memberikan rasa aman bagi pengguna transportasi. Saat ini keselamatan pelayaran mengalami penurunan karena jumlah kecelakaan kapal semakin besar. Hal ini disebabkan oleh berbagai macam faktor penyebab, salah satunya adalah ketidak pahaman crew kapal terhadap aturan keselamatan di atas kapal. Pengabdian Masyarakat ini bertujuan untuk mensosialisasikan dan memberikan pemahaman tentang keselamatan pelayaran dan peraturan keselamatan berlayar kepada taruna pelayaran dan crew kapal. Metode kegiatan pengabdian ini adalah sosialisasi dan penjabaran mengenai keselamatan berlayar dan beberapa peraturan yang menunjang keselamatan berlayar, serta diskusi antara narasumber dan peserta. Hasil yang dicapai pada kegiatan pengabdian ini adalah taruna pelayaran dan crew kapal dapat memahami pentingnya keselamatan pelayaran dan mengetahui peraturan – peraturan yang berhubungan dengan keselamatan pelayaran.
Pelatihan Kewirausahaan Melalui Pembuatan Empek-Empek Bagi Perempuan Sebagai Pelaku Industri Kreatif Yahya, Shanty; Patayang, Mika; Irawan, Ade
Jurnal ETAM Vol. 5 No. 1 (2025): FEBRUARY
Publisher : Politeknik Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46964/etam.v5i1.1157

Abstract

Perempuan merupakan kelompok penggerak ekonomi. Bahkan saat ini banyak diantara mereka menjadi tulang punggung keluarganya. Mereka menjadi sumber keuangan yang mempunyai kewajiban untuk menafkahi keluarganya. Tingkat pendidikan, jumlah anak, dan keterampilan minim adalah permasalahan yang dialami oleh sebagian dari perempuan Indonesia untuk memiliki pekerjaan dan menghasilkan keuntungan finansial. Agar dapat memiliki peran secara ekonomi, perempuan seharusnya memiliki pengetahuan dan pemahaman cara berwirausaha. Tujuan dari kegiatan Pengabdian Masyarakat ini adalah memberikan pelatihan kewirausahaan bagi perempuan khususnya ibu – ibu rumah tangga melalui pembuatan empek – empek, perhitungan biaya produksi, pengemasan empek - empek, dan pemasaran produk. Metode yang digunakan adalah ceramah kemudian mempraktekkan cara membuat empek – empek dan cuko. Pembuatan empek – empek dimulai dengan pemilihan ikan, bahan yang digunakan, teknik pembuatan, teknik perhitungan biaya produk, dan teknik memasarkan produk. Hasil kegiatan pengabdian ini adalah ibu – ibu rumah tangga memahami cara berwirausaha empek – empek, menghitung biaya produksi, hingga teknik memasarkan produk. Terlaksananya pengabdian masyarakat ini diharapkan peserta pelatihan dapat memiliki industri rumah tangga yang dapat menjadi sumber pendapatan mereka.
Consumers' Perception of Omah Maha Hampers of College Students' Entrepreneurship Amalia, Puji Astuti; Syam, Herdi; Maulita; Yahya, Shanty; Karim, Syafei
Indonesian Journal of Business and Entrepreneurship Vol. 9 No. 2 (2023): IJBE, Vol. 9 No. 2, May 2023
Publisher : School of Business, IPB University (SB-IPB)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17358/ijbe.9.2.266

Abstract

This research is a qualitative study with a case study approach. This research was conducted in one Micro, Small and Medium Enterprise, Omah Maha. Omah Maha is a Micro, Small and Medium Enterprise organized by a group of students supported by Politeknik Negeri Samarinda. This research aimed to know consumers' perceptions of the hamper Omah Maha produced. The hamper created by Omah Maha is unique since it is a new business supported by Politeknik Negeri Samarinda, yet it is well known. Moreover, it has produced more than 50 packages in the first month. The research was conducted from September to November 2022. The data were collected through questionnaires, interviews and documentation. The subjects of the study were the consumers who met the criteria of this study. The data were analyzed and described qualitatively. The study found that the consumers had some perceptions of the hamper produced by Omah Maha, such as the price being affordable since the consumers could decide the price range. Furthermore, the strategy of promotion was interesting. Omah Maha used some digital platforms to advertise their product and offer special prices in the advertisement. The consumers also thought that the hamper had cultural value. Moreover, social factors, location and excellent service are also some factors that were considered. Keywords: consumers' perceptions, hamper, cultural value, Omah Maha, case study
Risk Agent Kecelakaan Kapal Dalam Klasifikasi Kesalahan Manusia Yahya, Shanty
Majalah Ilmiah Gema Maritim Vol 25 No 2 (2023): Gema Maritim Vol 25 No 2 Bulan September 2023
Publisher : Politeknik Bumi Akpelni

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37612/gema-maritim.v25i2.395

Abstract

Sea transportation is the primary means of transporting goods because of its lower costs and high accessibility. The use of ships in sea transportation has increased national and international trade. However, increased trade is not in line with shipping safety. Until now, sea transportation still poses risks in shipping. The risk is that the ship experiences an accident while sailing. Ship accidents are always a threat to shipping safety, the economy, and society because of their very detrimental impacts. Many factors cause ship accidents. One of these factors is human error. Human error in ship accidents is based on several factors. This research aims to classify the Risk Agent (RA) of ship accidents due to human error. The method used was a chronological review of 200 accident cases, questionnaires, interviews, and forum group discussions. The results obtained in this research were that the crew did not calculate the stability of the ship after loading, the arrangement and arrangement of the cargo on board did not comply with the stowage plan, the crew's skills and knowledge were lacking, and safety drills were not carried out, which is RA in the category of often being the cause of ship accidents. Meanwhile, due to carelessness in checking crew certificates, the ship's crew did not record the condition of the ship's machinery during guard duty, the equipment was operated beyond the standard time, the ship's sailing experience was lacking, they were not familiar with shipping lanes, and the ship's crew experienced fatigue, which was included in the medium category.