Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Program GERPIS (Gerakan Pemilahan Sampah) dan Pencegahan Penyakit Berbasis Lingkungan Shalihat Afifah Dhaningtyas; Pusparini, Dewi Munta Riris; Pratiwi, Melinda Ayu; Febriyanti, Lisa Amelia; Fitria, Ika Dian; Hidayah, Anis Nur; Adhim, Muhammad Fadlil; Amanda, Putri Navissa; Ningrum, Widya Cahya; Bayyan, Muhammad Hafidz Haqul; Ainurrohmah, Dinda Luthfina; Akbar, Muhammad Syahrul
Jurnal ETAM Vol. 4 No. 2 (2024): JUNE
Publisher : Politeknik Negeri Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46964/etam.v4i2.736

Abstract

Konsep paradigma sehat menurut H.L. Blum menyatakan bahwa terdapat 4 faktor determinan yaitu perilaku 30%, lingkungan 40%, pelayanan Kesehatan 20%, dan genetik/ keturunan 10%. Masalah utama yang terjadi di Dusun Losari dan Dusun Tambaksari yaitu kurangnya pengetahuan tentang masalah lingkungan. Tujuan dari dilakukannya pemberdayaan masyarakat ini yaitu agar masyarakat di Dusun Losari dan Tambaksari menjadi berdaya. Berdasarkan hasil observasi dan FGD di Dusun Losari dan Dusun Tambaksari, Kabupaten Temanggung, prioritas masalah yaitu lingkungan dengan kasus TPA open dumping dan penyakit berbasis lingkungan yaitu scabies. Jumlah TPA di Indonesia yang dioperasikan secara open dumping adalah 56% dari seluruh TPA di Indonesia. Di Indonesia, skabies merupakan salah satu penyakit kulit tersering di puskesmas. Solusi yang diberikan yaitu dengan gerakan pemilahan sampah dan penyuluhan tentang penyakit berbasis lingkungan. Anak – anak mengetahui dan memahami bagaimana cara melakukan pemilahan sampah serta ibu – ibu mengetahui penyakit berbasis lingkungan dengan melakukan pre test dan post test dengan p value 0.002 menunjukkan korelasi signifikan.
Skrining Hipertensi pada Lansia: Deteksi Dini untuk Peningkatan Kualitas Hidup Febriyanti, Lisa Amelia; Malikurrizki, Bagas; Avishena, Hima; Ika Tuzzaroh, Delasta Putri; Setyaningrum, Febriana Bella; Sartika, Lintang Dwi; Rayhan, Muhammad Naufal; Korniawati, Linda; Farahdiba, Almira; Fauzi, Ridwan Al; Lumayung, Yodya; Pramudita, Monika Candra; Puspita, Amanda Citra Dewi
JURNAL INOVASI DAN PENGABDIAN MASYARAKAT INDONESIA Vol 3 No 3 (2024): Juli
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jipmi.v3i3.696

Abstract

Latar belakang: Hipertensi merupakan masalah kesehatan global yang prevalensinya meningkat seiring bertambahnya usia. Skrining hipertensi pada lansia merupakan langkah penting dalam deteksi dini dan pencegahan komplikasi. Tujuan: Untuk mengetahui efektivitas dan manfaat skrining hipertensi rutin pada lansia. Metode: Skrining hipertensi dilakukan dengan mengukur tekanan darah yang melibatkan 151 lansia berusia 60 tahun ke atas. Selanjutnya diberikan edukasi tentang penyakit hipertensi dan cara pencegahannya. Hasil: sebagian besar masyarakat desa grogolan menderita hipertensi sebanyak 94 orang (62,3%) sedangkan yang tidak menderita hipertensi sebanyak 57 (37,7%). Skrining ini juga meningkatkan kesadaran lansia tentang pentingnya pengendalian tekanan darah.. Kesimpulan: skrining hipertensi rutin efektif dalam deteksi dini dan edukasi lansia, sehingga berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup lansia. Kata kunci: skrining hipertensi, lansia, posyandu _____________________________________________________________ Abstract Background: Hypertension is a global health problem whose prevalence increases with age. Hypertension screening in the elderly is an important step in the early detection and prevention of complications. Objective: To determine the effectiveness and benefits of routine hypertension screening in the elderly. Method: Hypertension screening measured blood pressure in 151 elderly individuals aged 60 years and over. Furthermore, education was provided about hypertension and how to prevent it. Result: most of the people of Grogolan village suffered from hypertension, as many as 94 people (62.3%), while those who did not suffer from hypertension were 57 (37.7%). This screening also increased the awareness of the elderly about the importance of controlling blood pressure. Conclusion: Routine hypertension screening is effective in early detection and education of the elderly, thus improving the quality of life of the elderly. Keywords: hypertension screening, elderly, integrated health post