Idayana, Santa
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PELATIHAN PEMBUATAN ALAT PERMAINAN EDUKATIF (APE) RAMAH LINGKUNGAN (BAHAN BEKAS) UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS GURU Firda, Tuti Firdayani; Novianti, Rahmah; Padillah; Andriani, Dessi; Jaya, Melinda Puspita Sari; Intan, Fatma Rizki; Idayana, Santa
Kreasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2023): Kreasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Perkumpulan Pendidikan Islam Anak Usia Dini Wilayah Sumatera

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51529/kjpm.v3i2.460

Abstract

Educational Game Tools (APE) can be said to be used as a means or playing device with educational (teaching) value and can develop the abilities of all children. Utilization of APE using eco-friendly materials (used materials) has benefits in supporting the teaching and learning process, namely as a means or equipment for playing that contains educational value, develops the concept of cause and effect, has the potential to stimulate brain growth, and develops all aspects of children's abilities, more over it invites Early Childhood Education teachers to be more creative and innovative in developing APE by utilizing eco-friendly materials (used materials).
ANALISIS FAKTOR PENYEBAB ANAK MENGALAMI GANGGUAN SPEECH DELAY DI TK PEMBINA NEGERI TINGKAT 1 PALEMBANG Intania, Natasya; Darmawani, Evia; Idayana, Santa
Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 10, No 6 (2025): RISTEKDIK: JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING - JUNI 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ristekdik.2025.v10i6.652-662

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi  pada studi pendahuluan di Taman Kanak- Kanak Pembina Negeri Tingkat 1 Palembang untuk melihat gambaran anak yang terdampak pada kesulitan berkomunikasi, karena sebagaimana fenomena abad digital pola interaksi anak dan lingkungan semakin berkurang karena mereka lebih focus pada gadget, tontonan yang tersedia atau menonton TV anak- anak yang banyak sekali menyediakan fasilitas bermain. Sementara pada usia perkembangan tersebut seharusnya mereka banyak berinteraksi dengan lingkungan social sebaya untuk menempa emosional, karakter keterampilan berhubungan, berbicara, menerima, dan menghargai. Pengamatan awal ada empat orang anak yang terindikasi mengalami kesulitan berkomunikasi di kelas dilihat dari ciri- ciri diam dan menghindar ketika diajak bicara, atau menjawab terbata- bata bahasanya tidak jelas dengan lawan bicaranya. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor penyebab keterlambatan bicara dan upaya yang dilakukan oleh guru serta orang tua. Metode penelitian menggunakan pendekatan studi kasus dengan teknik analisa deskriftif kualitatif. Hasil penelitian, terbukti keempat anak terebut mengalami speech delay pada kategori menengah. Dari empat murid tersebut tiga anak laki- laki mengalami speed delay, satu orang diantaranya anak guru kemampuan bicaranya sangat rendah ketergantungan dengan hanphone,  satu orang anak lagi berjenis kelamin perempuan kemampuan bicaranya lebih baik dari ke tiga temannya sekalipun masih kelihatan kurang percaya diri. Hasil wawancara membuktikan bahwa pola pengasuhan sehari- hari diserahkan pada nenek karena orang tua bekerja. Gaya pengasuhan  grand parenting dengan pola permisif atau membiarkan anak untuk bermain, berbicara, beraktivitas sendiri. Orang tua baru menyadari untuk melakukan pendekatan theraphy atas saran dari para guru