Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Edukasi Masyarakat sebagai Pengawas Menelan Obat (PMO) untuk Meningkatkan Kepatuhan Pengobatan Tuberkulosis Putri, Adita Puspitasari Swastya; Duri, Iin Desmiany; Kuncara, Rachmad Bayu; Auliya, Qurrotu A’yuni
Abdimas Galuh Vol 6, No 2 (2024): September 2024
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/ag.v6i2.14905

Abstract

Tuberkulosis merupakan penyakit menular penyebab kematian terbanyak, termasuk di Indonesia. Jawa Tengah menempati posisi tertinggi kedua dengan jumlah kasus terbanyak. Penyakit tuberkulosis dapat disembuhkan dengan melakukan pengobatan secara rutin dan teratur. Keberhasilan pengobatan tuberkulosis didukung oleh adanya peran Pengawas Menelan Obat (PMO) yang memantau dan mengingatkan penderita tuberkulosis untuk meminum obat secara rutin dan teratur hingga tuntas. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan masyarakat melalui edukasi masyarakat sebagai PMO untuk meningkatkan kepatuhan pengobatan tuberkulosis di Kelurahan Penggaron Kidul Kecamatan Pedurungan Kota Semarang. Kegiatan yang dilakukan adalah edukasi kesehatan berupa penyuluhan dengan metode ceramah, tanya jawab, dan diskusi. Peserta diberikan leaflet tentang PMO sebagai media promosi kesehatan. Kegiatan di awali dengan pengerjaan soal pretest dan di akhiri dengan posttest untuk mengukur tingkat pemahaman peserta. Berdasarkan hasil kegiatan diketahui bahwa ada perbedaan antara tingkat pengetahuan peserta sebelum dan sesudah dilakukan edukasi. Terjadi peningkatan pemahaman warga masyarakat RT.06 RW.03 di Kelurahan Penggaron Kidul Kecamatan Pedurungan Kota Semarang yang cukup signifikan terhadap rata-rata nilai peserta. Peserta dapat menyebarkan seluruh informasi tentang PMO kepada keluarga dan masyarakat lain disekitarnya dengan menggunakan leaflet sebagai media promosi kesehatan.
Optimalisasi Kesehatan Lansia melalui Senam Lansia, Pemeriksaan Tekanan Darah, Gula Darah dan Asam Urat Wikandari, Ririh Jatmi; Rosidah, Umi; Auliya, Qurrotu A’yuni; Qomariyah, Nurul
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 3 No. 3 (2025): Mei
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v3i3.2347

Abstract

Seiring bertambahnya usia, lansia mengalami penurunan fungsi fisiologis yang meningkatkan risiko penyakit tidak menular (PTM) seperti hipertensi, diabetes melitus, artritis, dan penyakit jantung. Data menunjukkan bahwa kasus PTM di Indonesia terus meningkat, dengan hipertensi dan diabetes sebagai penyakit terbanyak. Gaya hidup tidak sehat menjadi faktor utama penyebabnya. Diabetes pada lansia juga sering tidak terdeteksi karena gejalanya tidak khas. Selain itu, lansia juga rentan terhadap penyakit jantung koroner dan gangguan kognitif. Di wilayah mitra, masih banyak lansia yang tidak rutin memeriksakan tekanan darah, gula darah, dan asam urat, serta kurang mengikuti aktivitas fisik seperti senam. Oleh karena itu, dibutuhkan intervensi untuk meningkatkan kesadaran dan derajat kesehatan lansia melalui kegiatan pemeriksaan serta senam rutin. Tujuan kegiatan pengabdian kepada Masyarakat untuk meningkatkan kesadaran lansia mengenai pentingnya menjaga kesehatan. Metode pangabdian melalui penyuluhan tentang pentingnya menjaga pola makan, aktivitas fisik (senam lansia), dan pemeriksaan kesehatan rutin (pemeriksaan tekanan darah, gula darah serta asam urat). Khalayak sasaran adalah lansia laki-laki dan perempuan usia 60-90 tahun, sebanyak 40 orang. Peserta kegiatan Sebagian besar adalah Perempuan. Hasil pemeriksaan Kesehatan menunjukkan 38 orang (95%) lansia memiliki kadar gula darah normal, 5% mengalami diabetes. Hasil pemeriksaan tekanan darah, sebanyak 20 orang (50%), lansia mengalami hipertensi dan kadar asam urat tinggi sebanyak 34 orang (85%). Sebagian besar lansia mengalami hipertensi, diabetes, dan hiperuremia.