Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengembangan Aplikasi Penerimaan Peserta Didik Baru Berbasis Berbasis Web (Studi Kasus: SMKN 8 Kab. Tangerang) Rosdiana, Muhamad; Sutriyatna, Erdi
LOGIC : Jurnal Ilmu Komputer dan Pendidikan Vol. 2 No. 5 (2024): Logic : Jurnal Ilmu Komputer dan Pendidikan
Publisher : Shofanah Media Berkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penerimaan Peserta Didik Baru merupakan kegiatan rutin setiap tahun yang dilaksanakan di sekolah. Di SMK Negeri 8 Kabupaten Tangerang penerimaan peserta didik dilakukan via online menggunakan web yang sederhana yang dikolaborasikan dengan google form. Calon peserta didik baru akan berikan informasi waktu pendaftaran di web, kemudian calon peserta didik baru membuka link google form yang ada di web tersebut. System ini masih banyak memiliki kekurangan seperti tampilannya kurang menarik, proses pengisian data lebih lama dan tidak terintegrasi dengan database. Dengan mempertimbangkan masalah yang ada, peneliti mencoba memberikan solusi atas permasalahan tersebut dengan mengembangkan website yang sudah ada menjadi lebih baik lagi yaitu dengan membuat website lebih dinamis dan menambahkan beberapa fitur untuk mendukung kemudahan dalam proses penerimaan peserta didik baru. Perkembangan ini bertujuan untuk memudahkan calon peserta didik dalam proses pendaftaran, serta memungkinkan sekolah untuk mengelola informasi penerimaan peserta didik dengan lebih baik. Upaya untuk meningkatkan efisiensi dan mempermudah calon peserta didik baru dengan pengembangan sebuah aplikasi website yang lebih dinamis. Aplikasi ini memungkinkan pendaftaran online yang terintegrasi, pengelolaan data yang efisien, notifikasi dan komunikasi yang lebih efektif, serta proses seleksi otomatis. Transformasi ini telah memodernisasi sistem penerimaan peserta didik, menciptakan lingkungan yang lebih transparan dan mudah diakses untuk semua pihak yang terlibat dalam proses penerimaan peserta didik baru di SMKN 8 Kabupaten Tangerang. Adapun target luaran dari penelitian ini adalah jurnal ilmiah terakreditasi, juga akan dibuatkan sebuah modul yang berisi tahapan dari pembuatan aplikasi ini mulai dari perancangan hingga menjadi sebuah aplikasi yang utuh dan siap digunakan.
Membangun Kesadaran Digital: Edukasi Penggunaan Media Sosial Dan Memahami Informasi Yang Bijak Bagi Dewasa Di Pesantren Islam Al-Hamidiyah Rosdiana, Muhamad; Alvin Gusha, Tio; Fitri Supriadi, Diani; Putra Bangsawan, Ilham; Nuraini, Savina; Shadam Fatwiandika Husein, Tito; Alfairuzabady, Ghifari; Fritania, Vellin; Miftachul Choiri, Satrio; Eko Prasetyo, Virgianto; Fahmi Latul Gopar, Nur
APPA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 3 (2024): APPA : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Shofanah Media Berkah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemajuan teknologi digital telah merevolusi cara masyarakat mengakses informasi, berkomunikasi, dan berinteraksi, terutama melalui platform media sosial. Meskipun kemajuan ini memberikan banyak manfaat, seperti peningkatan konektivitas dan penyebaran informasi yang cepat, penggunaannya sering kali diiringi dengan rendahnya tingkat literasi digital di kalangan masyarakat. Kekurangan ini menyebabkan berbagai tantangan, seperti penyebaran hoaks dan informasi yang salah, meningkatnya kerentanan terhadap ancaman keamanan digital, serta dampak psikologis dan sosial yang negatif akibat penggunaan teknologi yang tidak bertanggung jawab. Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi tantangan-tantangan tersebut melalui peningkatan literasi digital bagi masyarakat dewasa melalui program edukasi interaktif yang dilaksanakan di PESANTREN ISLAM AL-HAMIDIYAH. Metodologi program ini mencakup diskusi kelompok, simulasi kasus nyata, dan evaluasi kuantitatif untuk mengukur efektivitas program. Diskusi kelompok memberikan wadah bagi peserta untuk berbagi pengalaman dan memahami dampak negatif penggunaan teknologi yang tidak bijak. Simulasi berbasis kasus membantu peserta melatih kemampuan untuk menyaring informasi secara kritis. Sementara itu, evaluasi kuantitatif digunakan untuk mengukur perkembangan dan pemahaman peserta sebelum dan sesudah program.