Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Teknologi Elektro

Pengaruh Kelembapan dan Suhu Terhadap Tegangan Flashover Pada Isolator Transmisi Koto Panjang - Payakumbuh Hidayatullah, Bayu; Warmi, Yusreni; Zulkarnaini, Zulkarnaini; Dewi, Arfita Yuana; Amalia, Sitti
Jurnal Teknologi Elektro Vol 15, No 1 (2024)
Publisher : Electrical Engineering, Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/jte.2024.v15i1.002

Abstract

Penelitian ini menganalisis pengaruh suhu dan kelembapan terhadap fenomena flashover pada isolator polutan lumut di Koto Panjang, Payakumbuh. Analisa perhitungan dilakukan dengan variasi suhu dan kelembapan yang berbeda berdasarkan hasil eksperimen pada isolator polutan lumut untuk mengamati terjadinya flashover. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suhu dan kelembapan memiliki peran penting dalam mempengaruhi kemungkinan terjadinya flashover. Suhu yang tinggi dan kelembapan yang rendah cenderung meningkatkan risiko flashover pada isolator polutan lumut. Oleh karena itu, pemantauan kondisi suhu dan kelembapan di daerah tersebut penting untuk menjaga kinerja isolator polutan dan mencegah potensi gangguan listrik akibat flashover.
Pengaruh Kelembapan dan Suhu Terhadap Tegangan Flashover Pada Isolator Transmisi Koto Panjang - Payakumbuh Hidayatullah, Bayu; Warmi, Yusreni; Zulkarnaini, Zulkarnaini; Dewi, Arfita Yuana; Amalia, Sitti
Jurnal Teknologi Elektro Vol 14, No 3 (2023)
Publisher : Electrical Engineering, Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/jte.2023.v14i3.008

Abstract

Penelitian ini menganalisis pengaruh suhu dan kelembapan terhadap fenomena flashover pada isolator polutan lumut di Koto Panjang, Payakumbuh. Analisa perhitungan dilakukan dengan variasi suhu dan kelembapan yang berbeda berdasarkan hasil eksperimen pada isolator polutan lumut untuk mengamati terjadinya flashover. Hasil penelitian menunjukkan nilai tegangan flashover tertinggi terjadi pada kelembaban 76.8% yaitu 334.1 kV Anderson dan 353 kV eksperimen, sedangkan yang terendah terjadi pada kelembaban 80.1% yaitu 330.3 kV dan 333 kV. Jadi semakin tinggi kelembaban maka tegangan flashover akan semakin rendah baik flashover perhitungan maupun flashover eksperimen. Sedangkan suhu mengalami kenaikan seiring meningkatnya nilai tegangan flashover. Nilai tegangan flashover tertinggi terjadi pada suhu 30.5°C yaitu 334.1 kV Anderson dan 353 kV eksperimen, Sedangkan yang terendah terjadi pada suhu 28.9°C yaitu 330.3kV dan 333kV. Jadi semakin tinggi suhu maka tegangan flashover akan semakin tinggi.