Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

ANALISIS ANGKA KEMATIAN BAYI USIA 0-5 TAHUN MENURUT JENIS KELAMIN DI PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT Ramadhani, Anggun Berliana Putri; Kusuma, Erla Madawiya; Nikmah, Iswatun; Pamungkas, Cancerin Putri; Putri, Emilya Anisa; Pradita, Cinta Pungki; Zasyianiki, Humaira Barend; Setiawan, Edfin Devianti; Lestarjo, Agustinus Nugroho Pudji; Zuliana, Ni'matu
Jenggala : Jurnal Riset Pengembangan dan Pelayanan Kesehatan Vol 3 No 1 (2024): JUNI 2024
Publisher : Fakultas Teknologi dan Manajemen Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Angka kematian bayi usia 0-5 tahun merupakan indikator utama kesehatan anak yang terkait dengan perkembangan sosial dan kesejahteraan masyarakat. Provinsi Nusa Tenggara Barat adalah salah satu wilayah di Indonesia yang masih menghadapi tantangan serius dalam mengurangi angka kematian bayi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis angka kematian bayi usia 0-5 tahun di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat dengan mempertimbangkan perbedaan jenis kelamin. Penelitian ini menggunakan metode analisis data statistik yang bersumber dari data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia. Analisis data dilakukan menggunakan metode statistik deskriptif. Angka kematian dihitung per seribu kelahiran hidup untuk setiap kelompok usia dan jenis kelamin. Hasil ini menunjukkan bahwa masih ada masalah serius terkait angka kematian bayi di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Total kematian mencapai 740 kasus, yang merupakan angka yang signifikan, mengingat kelompok usia yang terlibat. Data menunjukkan bahwa angka kematian pada anak laki-laki (411 kasus) jauh lebih tinggi daripada pada anak perempuan (329 kasus). Berdasarkan penelitian ini, data yang diperoleh menunjukkan bahwa anak laki-laki memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami kematian pada usia 0-5 tahun. Oleh sebab itu, hal ini perlu mendapatkan perhatian lebih lanjut dalam upaya pencegahan kematian bayi laki laki usia 0-5 tahun.
Inovasi Sistem Registrasi Pasien di RSUD Gambiran Kota Kediri Tyas, Reni Trianing; Hidayat, Andra Dwitama; Nurhadi, Nurhadi; Lestarjo, Agustinus Nugroho Pudji
Jenggala : Jurnal Riset Pengembangan dan Pelayanan Kesehatan Vol 3 No 2 (2024): DESEMBER 2024
Publisher : Fakultas Teknologi dan Manajemen Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Aplikasi pendaftaran online di RSUD Gambiran Kota Kediri merupakan layanan penerimaan pasien yang menggunakan internet untuk layanan rawat jalan. Pasien atau keluarga harus melakukan pendaftaran secara manual dan mengantri di loket pendaftaran, yang sering kali memakan waktu lama. Proses pendaftaran ini merupakan tahap awal yang sangat berpengaruh terhadap kesan pasien terhadap pelayanan kesehatan yang diberikan. Petugas pendaftaran harus dapat mengenali kebutuhan pasien sebelum mendaftarkan mereka ke layanan yang tepat. Berdasarkan wawancara dan observasi di RSUD Gambiran, terungkap ada lima cara pendaftaran pasien rawat jalan yang terdiri dari dua jenis, yaitu daring dan luring. Berikut rincian sistem pendaftaran: Loket 1 dan 2 untuk pasien lama, Loket 3 dan 4 untuk pasien baru, Loket 5 dan 6 untuk pasien yang menggunakan aplikasi JKN Mobile dan SISBRO, serta Loket 7 dan 8 untuk pasien prioritas (Fast Track). Setiap loket dilengkapi dengan meja, kursi, dan komputer sebagai fasilitas pelayanan. Nomor antrian dapat diambil di area belakang kursi tunggu, yang dekat dengan pintu masuk loket pendaftaran rawat jalan. Dengan hadirnya aplikasi pendaftaran online, diharapkan proses pendaftaran menjadi lebih cepat dan mempermudah pasien dalam mengakses layanan kesehatan di RSUD Gambiran
Utilizing Telemedicine to Improve the Health of the Young Generation Hidayat, Andra Dwitama; Jayanti, Krisnita Dwi; Lestarjo, Agustinus Nugroho Pudji; Ghafar, Siti Aisyah Abd; Ramli, Nalisha Mohamed; Yusof, Ainuddin Yushar
Journal of Community Engagement and Empowerment Vol 7, No 1 (2025)
Publisher : Institut Ilmu Kesehatah Bhakti Wiyata Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The community service activity themed “Utilizing Telemedicine to Improve the Health of the Young Generation” was conducted at Al-Mahrusiyah Elementary School, Kediri City. This initiative was a collaboration between IIK Bhakta Kediri and Universiti Sains Islam Malaysia (USIM). Its objective was to enhance the health literacy of the young generation by utilizing telemedicine technology as an alternative for modern and efficient healthcare services. The community service activity involved 120 participants, consisting of 4th, 5th, and 6th-grade students. Participants attended sessions that included presentations on telemedicine, simulations of telemedicine application usage, and practical online health consultations. Before the activity began, a pretest was conducted to assess the participants’ initial knowledge of telemedicine. The pretest results showed that only 35% of the participants understood the basic concepts of telemedicine. After completing all the activities, a post-test revealed a significant improvement, with 88% of participants able to understand and explain the benefits and workings of telemedicine. Overall, the activity successfully achieved its goals of raising awareness and understanding among students about the importance of telemedicine as a modern solution for healthcare services. In addition to increasing knowledge, the activity also motivated participants to adopt this technology in their daily lives. It is hoped that through innovative approaches like this, the young generation in Kediri City can grow healthier and better prepared to face health challenges in the digital era.
Optimalisasi Promosi Kesehatan tentang ANC Terpadu untuk Peningkatan Pencapaian K-1 di Puskesmas Adan – Adan Kabupaten Kediri Anggraini, Novita Ana; Lestarjo, Agustinus Nugroho Pudji
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 3 No. 4 (2025): Bulan Juli
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v3i4.128

Abstract

Salah satu agenda utama SDGs adalah menurunkan angka kematian ibu dan kematian Balita disamping penurunan kasus stunting. Pemeriksaan antenatal yang berkualitas dan teratur selama kehamilan akan menentukan status kesehatan ibu hamil dan bayi yang dilahirkan. K1 merupakan gambaran dari kualitas pelayanan ibu hamil, kementerian kesehatan mentargetkan K-1 sebesar 100%. Kabupaten Kediri pencapaian K1 ditahun 2022 sebesar 90,79% dan tahun 2023 sebesar 86,78%, disamping belum mencapai target Nasional juga terdapat penurunan capaian ditahun 2023. Pada Puskesmas Adan – Adan pencapaian K1 pada tahun 2022(91,77%), pada tahun 2023 (78,69%) dan tahun 2024 (66,95%), hal ini mengalami penurunan capaian. Kegiatan ini bertujuan untuk mengidentifikasi penyebab belum tercapaian target K-1 dan solusi terkait upaya peningkatan capaian K-1 di UPTD Puskesmas Adan -Adan Kabupaten Kediri. Metode yang digunakan Urgency, Seriousness, Growth,(USG) dan analisis SWOT. Berdasarkan hasil pengkajian yang dilakukan,diperoleh hasil kegiatan berupa penentuan masalah terkait pengetahuan ibu hamil tentang pentingnya pemeriksaan kehamilan sedini mungkin(K1) Solusi yang diajukan untuk mengatasi permasalahan tersebut berupa optimalisasi pemberian edukasi melalui pemanfaatan media promosi kesehatan di UPTD Puskemas Adan - Adan Kabupaten Kediri
TATA LAKSANA PELEPASAN INFORMASI PASIEN BPJS KESEHATAN DI PUSKESMAS PERAWATAN X KOTA KEDIRI Susilowati, Indah; Lestarjo, Agustinus Nugroho Pudji; Kademik, Devani Titis Oktaviana
Jurnal Wiyata Penelitian Sains dan Kesehatan Vol 12 No 1 (2025)
Publisher : LP2M IIK (Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Ilmu Kesehatan) Bhakti Wiy

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56710/wiyata.v12i1.953

Abstract

Latar Belakang : Pelepasan informasi medis diberikan kepada pihak yang membutuhkan informasi medis. Pada studi awal, prosedur pelepasan informasi kepada pihak asuransi belum dibuat sehingga tidak ada acuan yang dapat berdampak pada kebocoran data hingga tuntutan. Tujuan :Tujuan penelitian adalah mengetahui pelaksanaan pelepasan informasi medis di Puskesmas Perawatan X Kota Kediri. Metode : Metode penelitian adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan retrospective. Populasi penelitian ini adalah 3 petugas rekam medis dengan sampel 2 petugas rekam medis sebagai informan, diambil dengan purposive sampling. Instrumen penelitian yaitu lembar wawancara dan checklist. Hasil : Sudah tersedia kebijakan pelepasan informasi yaitu Surat Keputusan Tentang Akses Terhadap Rekam Medis. SOP pelepasan informasi yaitu SOP tentang Pelepasan Informasi Medis, namun SOP pelepasan informasi kepada pihak asuransi belum ada. Pelaksanaan  pelepasan informasi ke asuransi BPJS Tahun 2022 didapatkan 8 kasus tidak sesuai karena SOAP belum dimasukkan, pelayanan tidak dicatat, pelayanan sudah ditagihkan sebelumnya, tagihan tidak terbaca, tidak ada laporan operasi. Kesimpulan : peraturan pelepasan informasi diatur dalam kebijakan dan SOP, dan pelaksanaan pelepasan informasi belum sesuai karena ketidaklengkapan persyaratan. Saran : Kebijakan dan SOP Pelepasan Informasi Medis segera disahkan dan petugas menambahkan alur dan prosedur, serta petugas membuat SOP khusus pelepasan informasi kepada pihak asuransi, dan diharapkan petugas asuransi lebih teliti mencocokan dokumen untuk klaim
Utilizing Telemedicine to Improve the Health of the Young Generation Hidayat, Andra Dwitama; Jayanti, Krisnita Dwi; Lestarjo, Agustinus Nugroho Pudji; Ghafar, Siti Aisyah Abd; Ramli, Nalisha Mohamed; Yusof, Ainuddin Yushar
Journal of Community Engagement and Empowerment Vol. 7 No. 1 (2025)
Publisher : Institut Ilmu Kesehatah Bhakti Wiyata Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The community service activity themed “Utilizing Telemedicine to Improve the Health of the Young Generation” was conducted at Al-Mahrusiyah Elementary School, Kediri City. This initiative was a collaboration between IIK Bhakta Kediri and Universiti Sains Islam Malaysia (USIM). Its objective was to enhance the health literacy of the young generation by utilizing telemedicine technology as an alternative for modern and efficient healthcare services. The community service activity involved 120 participants, consisting of 4th, 5th, and 6th-grade students. Participants attended sessions that included presentations on telemedicine, simulations of telemedicine application usage, and practical online health consultations. Before the activity began, a pretest was conducted to assess the participants’ initial knowledge of telemedicine. The pretest results showed that only 35% of the participants understood the basic concepts of telemedicine. After completing all the activities, a post-test revealed a significant improvement, with 88% of participants able to understand and explain the benefits and workings of telemedicine. Overall, the activity successfully achieved its goals of raising awareness and understanding among students about the importance of telemedicine as a modern solution for healthcare services. In addition to increasing knowledge, the activity also motivated participants to adopt this technology in their daily lives. It is hoped that through innovative approaches like this, the young generation in Kediri City can grow healthier and better prepared to face health challenges in the digital era.