Saing, Muhammad Erwan
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pendampingan Kepenulisan Berbasis Kearifan Lokal Bagi Komunitas Ikatan Guru Penulis Tuban (IGPT) Sudikan, Setya Yuwana; Indarti, Titik; Saing, Muhammad Erwan; Imawati, Endah; Afdholy, Nadya
Humanism : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 5 No 2 (2024): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/hm.v5i2.22549

Abstract

Ikatan Guru Penulis Tuban (IGPT) merupakan komunitas literasi yang berfokus pada penulisan kreatif. IGPT terdiri atas 207 guru PAUD, guru SD, guru SMP, dan guru SMA dan/atau SMK, dan calon guru (mahasiswa) masih terkendala dalam penulisan kreatif. Pengamatan tim PKM Senat Akademik Universitas (SAU) Universitas Negeri Surabaya mencatat bahwa rata-rata guru belum memiliki kompetensi menulis artikel ilmiah, menulis sastra kreatif, dan menulis reportase news. Itu terbukti dari minimnya karya ilmiah, karya sastra yang dimuat di media massa, dan reportase yang dimuat di media massa. Tim PKM SAU Universitas Negeri Surabaya melaksanakan pendampingan kepenulisan berbasis kearifan lokal Tuban. Tim melakukan observasi ke tempat-tempat bersejarah, pantai dan alam Tuban, masyarakat pedesaan dan pesantren Tuban, serta seni pertunjukan yang ada di Tuban.. Produk yang dihasilkan dari pendampingan kepenulisan selama tiga bulan, yakni tulisan reportase yang dimuat di media online, media massa cetak, dan antologi puisi atau antologi cerita pendek yang dicetak. Selama pemroduksian tulisan, Tim PKM SAU Universitas Negeri Surabaya melakukan pendampingan secara offline (tatap muka) dan online (tatap maya) yang berbentuk klinis. Kata kunci: kearifan lokal, artikel ilmiah, penulisan kreatif, reportase.
Pendampingan Kepenulisan Berbasis Kearifan Lokal Bagi Komunitas Ikatan Guru Penulis Tuban (IGPT) Sudikan, Setya Yuwana; Indarti, Titik; Saing, Muhammad Erwan; Imawati, Endah; Afdholy, Nadya
Humanism : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 5 No 2 (2024): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/hm.v5i2.22549

Abstract

Ikatan Guru Penulis Tuban (IGPT) merupakan komunitas literasi yang berfokus pada penulisan kreatif. IGPT terdiri atas 207 guru PAUD, guru SD, guru SMP, dan guru SMA dan/atau SMK, dan calon guru (mahasiswa) masih terkendala dalam penulisan kreatif. Pengamatan tim PKM Senat Akademik Universitas (SAU) Universitas Negeri Surabaya mencatat bahwa rata-rata guru belum memiliki kompetensi menulis artikel ilmiah, menulis sastra kreatif, dan menulis reportase news. Itu terbukti dari minimnya karya ilmiah, karya sastra yang dimuat di media massa, dan reportase yang dimuat di media massa. Tim PKM SAU Universitas Negeri Surabaya melaksanakan pendampingan kepenulisan berbasis kearifan lokal Tuban. Tim melakukan observasi ke tempat-tempat bersejarah, pantai dan alam Tuban, masyarakat pedesaan dan pesantren Tuban, serta seni pertunjukan yang ada di Tuban.. Produk yang dihasilkan dari pendampingan kepenulisan selama tiga bulan, yakni tulisan reportase yang dimuat di media online, media massa cetak, dan antologi puisi atau antologi cerita pendek yang dicetak. Selama pemroduksian tulisan, Tim PKM SAU Universitas Negeri Surabaya melakukan pendampingan secara offline (tatap muka) dan online (tatap maya) yang berbentuk klinis. Kata kunci: kearifan lokal, artikel ilmiah, penulisan kreatif, reportase.
FENOMENOLOGI MEDIA VISUAL LAKON "MEREKA YANG MENUNGGU DI BANDA NAIRA" SUTRADARA WAWAN SOFWAN Saing, Muhammad Erwan; Parmin, Parmin; Fitra, Hawwin
Boting Langi: Jurnal Seni Pertunjukan Vol 4, No 4 (2025): Oktober-Desember
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/bl.v4i4.76781

Abstract

As the title implies, this study explores the phenomenology of visual media in a play by Wawan Sofwan, which is presented by cultivating historical memories of the exile of Indonesian national figures in an effort to preserve theater in Indonesia. This study uses a qualitative approach specific to the phenomenological paradigm. The research object is the play “Mereka Yang Menunggu di Banda Naira,” produced by the Titimangsa Foundation in 2021. Based on the assumption that visual media is the most popular form of media among theater audiences in Indonesia, this study examines public interest in historical memory and the aesthetics of theatrical performances through digital media. Data was collected through observation, interviews, and analysis of digital media. The results of the study indicate that visual media can expand audience access, strengthen the educational and aesthetic aspects of plays, and open new discourse in the documentation of modern theater, thereby helping the public and theater practitioners to package performances more effectively and avoid falling behind.