R.S. Angkat, Hokbyan
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

EVALUASI DESAIN PERKERASAN LENTUR DI RUAS JALAN SAKETA – DAHEPODO PROVINSI MALUKU UTARA STA 00+000 – STA 10+000 BERDASARKAN MDPJ 2017 DAN MENGGUNAKAN PROGRAM KENPAVE Habib, Muhammad Saleh; Prihatiningsih, Aniek; R.S. Angkat, Hokbyan
JMTS: Jurnal Mitra Teknik Sipil Volume 7, Nomor 3, Agustus 2024
Publisher : Prodi Sarjana Teknik Sipil, FT, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmts.v7i3.30766

Abstract

Dalam penelitian Evaluasi desain perkerasan jalan pada ruas jalan Saketa-Dahepodo di Provinsi Maluku Utara dilakukan berdasarkan Manual Desain Perkerasan Jalan 2017 dan menggunakan program KENPAVE. Data yang digunakan meliputi lapisan HRS Base setebal 4 cm, Lapisan Pondasi Atas (LPA) setebal 12 cm, Lapisan Pondasi Bawah (LPB) setebal 15 cm, dan lapisan Sirtu setebal 20 cm. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi ketahanan dan performa perkerasan jalan dalam menghadapi beban lalu lintas dan kondisi lingkungan setempat. n MDPJ 2017 kemudian hasilnya diuji berdasarkan analisis mekanistik empiris menggunakan program Kenpave. Hasil analisis menggunakan MDPJ 2017 diperoleh beban lalu lintas sebesar 629.691 CESAL5 sehingga desain perkerasan yang dipilih untuk digunakan adalah 5 cm AC-WC, 40 cm fondasi atas kelas A, dan 20 cm LFS Kelas s atau lapisan penopang. Berdasarkan hasil pengujian mekanistik empiris dengan program Kenpave, desain perkerasan metode MDPJ 2017 tersebut dinyatakan aman dari pengujian kerusakan akibat fatigue cracking dan permanent deformation.
PERSEPSI PENGUNJUNG MALL KELAPA GADING 3 TERHADAP FASILITAS GEDUNG PARKIR Najid; R.S. Angkat, Hokbyan; Liaunardy, Nicolas
JMTS: Jurnal Mitra Teknik Sipil Volume 7, Nomor 3, Agustus 2024
Publisher : Prodi Sarjana Teknik Sipil, FT, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmts.v7i3.30795

Abstract

Parkir merupakan salah satu fasilitas penting bagi pengunjung mall di Jakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan pengunjung Mall Kelapa Gading terhadap fasilitas parkir di gedung Mall Kelapa Gading 3. Metode penelitian dilakukan dengan penyebaran survei kepuasan pengunjung dan dianalisis dengan metode Importance Performance Anlaysis (IPA). Penelitian tingkat kepuasan dilakukan terhadap 17 komponen pernyataan yang meliputi ketersedian ruang parkir, kebersihan lokasi parkir, kualitas perkerasan pada area parkir, kondisi tingkat pencahayaan pada area parkir, kejelasan rambu tanda zona parkir, kejelasan rambu tanda sirkulasi parkir, lebar gang mobil, luas parkir mobil, penataan ruang parkir mobil, kemudahan memarkir kendaraan, kemudahan melalui tanjangan area parkir mobi, ketersediaan kemudahan informasi melalui petugas parkir, lama antrian masuk dan keluar, kesesuaian tarif dan metode pembayaran, ketersediaan jalur pejalan kaki, CCTV pada area parkir, dan pos keamanan di area parkir. Hasil analisis metode IPA memperlihatkan dominasi presentase kuadran IV yang mencapai 29,5%, disusul dengan kuadran I dan II yaitu sebesar 23,5% dan persentase terendah dari kuadran III yaitu sebesar 18,75%. Berdasarkan posisi kuadran I komponen yang perlu ditingkatkan adalah ketersediaan ruang parkir, kejelasan marka tanda arah sirkulasi parkir, penataan ruang parkir mobil, ketersediaan kemudahan informasi melalui petugas parkir. Adapun komponen yang perlu dipertahankan pada posisi kuadran II meliputi kebersihan lokasi parkir, Kemudahan melalui tanjakan pada area parkir mobil, Lama antrian masuk dan keluar, CCTV pada area parkir.
PERSEPSI PENUMPANG MRT TERHADAP KEBUTUHAN KERETA KHUSUS PEREMPUAN Najid; R.S. Angkat, Hokbyan; Zhuhri, Muda Ibrahim Febrian
JMTS: Jurnal Mitra Teknik Sipil Volume 7, Nomor 3, Agustus 2024
Publisher : Prodi Sarjana Teknik Sipil, FT, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmts.v7i3.30806

Abstract

Sebelum masanya era modern perempuan mengalami banyak hambatan dalam mendapatkan perkerjaan, pendidikan, dan laynana kesehatan, dikarenakan mereka harus berdiang dengan para laki-laki. Bahkan transportasi juga susah untuk mereka dapatkan. Untuk dizaman sekarang semua hambatan perempuan sudah di permudah, salah satunya adalah transportasi, transportasi sendiri terdiri dari berbagai macam transportasi salah satunya adalah Kereta Api. Untuk Kereta Api di daerah Jakarta, PT MASS RAPID TRANSIT JAKARTA (MRT JAKARTA) menjawab kebutuhan para pengguna nya dengan mengembangkan Mass Rapid Transit (MRT) yang merupakan layanan kereta rel listrik komuter yang pengoperasiannya ditanggung jawabkan oleh PT MASS RAPID TRANSIT JAKARTA. Sejak 24 maret 2019, dari awalnya di luncurkan MRT tidak memiliki kereta khusus wanita, tidak seperti Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter line yang dioperasikan oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI). PT MRT kemudian menerapkan kereta khusus untuk wanita, yang hanya berlaku pada jam sibuk yaitu pukul 07.00-09.00 WIB dan 17.00-19.00 WIB, dari Senin hingga Jumat. Kebijakan ini diberlakukan untuk melindungi wanita dari tindakan kriminal dan pelecehan seksual saat menggunakan transportasi umum. Namun, setelah kebijakan ini diterapkan di MRT, muncul kembali keluhan dari penumpang wanita yang menggunakan fasilitas kereta khusus tersebut. Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis kondisi serta infrastruktur eksisting MRT dengan menggunakan metode crosstab, dengan tujuan untuk meningkatkan operasional kereta khusus wanita agar dapat tersedia setiap hari dan setiap waktu