Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ANALISIS KELAYAKAN USAHATANI CABAI MERAH [CAPSICUM ANNUUM L] DI KECAMATAN PARIAMAN UTARA KOTA PARIAMAN Gusriati; Elmita Yufira; Murnita; Mahmud
Journal of Scientech Research and Development Vol 6 No 2 (2024): JSRD, December 2024
Publisher : Ikatan Dosen Menulis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56670/jsrd.v6i2.865

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan usahatani cabai merah dan faktor-faktor yang mempengaruhi kelayakan usahatani cabe merah di Kecamatan Pariaman Utara Kota Pariaman. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2023. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja [purposive], data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa [1] Berdasarkan hasil analisis R/C Ratio bahwa usahatani cabai merah di lokasi penelitian layak untuk diusahakan dengan R/C 2,21 [2] Faktor-faktor yang berpengaruh signifikan terhadap kelayakan usahatani cabai merah secara parsial yaitu produksi, modal, berpengaruh tidak signifikan harga, teknologi, biaya tenaga kerja. Secara simultan [bersama–sama] variabel harga [X1], produksi [X2], modal [X3], teknologi [X4], biaya tenaga kerja [X5], berpengaruh signifikan terhadap kelayakan usahatani cabai merah di Kecamatan Padang Pariaman.
Respon Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Main Nusery Terhadap Frekuensi dan Dosis Pemberian NPK 16:16:16 Endawan, Gilang Putra; Badal, Bustari; Murnita; Desi, Yulfi
Jurnal Research Ilmu Pertanian Vol. 5 No. 2 (2025): Jurnal Research Ilmu Pertanian (Agustus 2025)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/58q73289

Abstract

Pembibitan adalah langkah pertama dalam teknik budidaya kelapa sawit. Pada fase ini, tanaman kelapa sawit sangat memerlukan asupan pupuk yang tepat agar hasil yang diperoleh optimal. Oleh karena itu, telah dilakukan penelitian mengenai Respon Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) di Main Nursery terhadap Frekuensi dan Dosis Pemberian NPK 16:16:16 di Kelurahan Koto Panjang Ikua Koto Tangah, Padang Sumbar. Penelitian ini dilaksanakan antara bulan Februari hingga Mei 2024. Tujuan penelitian adalah: (1) Mengetahui dampak frekuensi dan dosis pupuk NPK terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit, dan (2) Menentukan frekuensi serta dosis pupuk NPK yang paling efektif untuk bibit kelapa sawit. Desain yang diterapkan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah: A = Kontrol (tanah); B = NPK 5g dengan pemberian 2 kali; C = NPK 5g dengan pemberian 4 kali; D = NPK 5g dengan pemberian 6 kali; E = NPK 5g dengan pemberian 8 kali. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik menggunakan analisis varians (uji F), kemudian dilanjutkan dengan Duncan’s New Multiple Range Test (DNMRT) pada tingkat signifikan 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Frekuensi dan dosis NPK 16:16:16 memiliki pengaruh signifikan terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit: ketinggian tanaman, jumlah daun, diameter bonggol, serta bobot segar dan kering tanaman bagian atas dan bawah. (2) Pemberian 5 g NPK 16:16:16 dengan frekuensi pemberian 8 kali terbukti efektif dalam mendorong pertumbuhan bibit kelapa di persemaian utama. 
Analisis Biaya Produksi Bawang Merah  di Nagari Alahan Panjang Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok Lasmi Damayanti; Gusriati; Murnita
Jurnal Research Ilmu Pertanian Vol. 4 No. 1 (2024): Jurnal Research Ilmu Pertanian (Februari 2024)
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/qtg9e255

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui struktur biaya produksi bawang merah dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi biaya produksi usahatani bawang merah di Nagari Alahan Panjang, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok. Penelitian dilakukan pada bulan September hingga Oktober 2022. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dan kuantitatif, populasi berjumlah 250 orang petani bawang merah dan sampel sebanyak 71 orang petani bawang merah. Analisis data yang digunakan adalah analisis linier berganda dengan SPSS versi 20. Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur biaya yang dikeluarkan petani di usahatani bawang merah Nagari Alahan Panjang adalah biaya tetap sebesar Rp.4.070.728,19/ha, biaya variabel sebesar Rp.13.359.901,41/ha, dan biaya total sebesar Rp.17.430.629,60/ha. Faktor-faktor yang berpengaruh nyata terhadap biaya produksi bawang merah secara parsial adalah biaya benih TSP dan pupuk, yang tidak berpengaruh adalah pupuk organik, UREA, TKLK, TKDK, pestisida, herbisida, fungisida, insektisida, dan mulsa.