Pendidikan gizi pada anak di indonesia masih menjadi tantangan serius. Memberikan makanan yang seimbang pada anak harus dengan bimbingan orang tua karena berpengaruh dan bisa mendorong kebiasaan makan sehat kepada anak. Posyandu merupakan sarana penting untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan anak. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kader posyandu tentang gizi anak dan memberikan penyuluhan kepada ibu balita. Metode yang digunakan adalah sosialisasi dan pelatihan kepada kader posyandu. Hasil kegiatan sosialisasi tersebut menambah pengetahuan kader tentang tanda tanda anak yang kurang gizi. Menjaga kesehatan gizi seimbang merupakan unsur mendasar dalam meningkatkan kualitas hidup dan mencegah berbagai penyakit degeneratif. Di tengah tingginya prevalensi masalah gizi di masyarakat, terutama di daerah dengan keterbatasan akses informasi dan sumber pangan bergizi, diperlukan peningkatan pemahaman tentang pentingnya gizi seimbang. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentang prinsip gizi seimbang kepada masyarakat di Desa Margaluyu, Kecamatan Leles, Garut. Pemilihan topik didasari oleh tingginya prevalensi stunting dan penyakit terkait gizi di wilayah tersebut, yang mengindikasikan perlunya intervensi untuk memperbaiki pola makan kebiasaan gizi. Metode pelaksanaan pengabdian ini meliputi penyuluhan melalui seminar dan pelatihan memasak dengan bahan pangan lokal bergizi. Kegiatan ini melibatkan peran serta aktif dari masyarakat dan pemangku kepentingan setempat. Kegiatan pengabdian masyarakat ini telah menghasilkan peningkatan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya mengonsumsi makanan bergizi dan menerapkan pola makan yang lebih sehat. Secara keseluruhan, pengabdian masyarakat ini telah berhasil meningkatkan kesadaran dan mempromosikan praktik gizi sehat di Desa Margaluyu, Kecamatan Leles, dengan harapan dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan status gizi dan kesehatan masyarakat secara menyeluruh.