Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENCEGAHAN PENYAKIT MENULAR DENGAN HIV PREVENTION MONOPOLY PADA REMAJA Kurniati, Mei Fitria; Efendi, Yusuf; Anniza Pramesti, Adhe
Jurnal Humanis ( Jurnal Pengabdian Masyarakat ISTeK ICsada Bojonegoro) Vol. 9 No. 2 (2024): Jurnal HUMANIS
Publisher : LPPM ISTeK ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Remaja berpotensi tinggi terhadap risiko penyakit menular seksual seperti HIV/AIDS karena faktor perilaku dan perkembangan emosionalnya. Di Indonesia, hingga 2018, pengidap HIV pada anak dan remaja (di bawah 19 tahun) terus bertambah, mencapai 2.881 orang. Jumlah tersebut meningkat dari tahun 2010, yaitu sebanyak 1.622 anak terinfeksi HIV Secara umum, cara penularan enam dari sembilan kasus pada kelompok usia 15-19 tahun adalah melalui aktivitas seksual di kalangan homoseksual atau biseksual. Kelompok rentan Hidup dengan penyakit menular seksual memang sulit bagi siapa pun, tetapi pasien remaja adalah kelompok yang sangat rentan. Remaja tidak diperlengkapi secara emosional untuk menghadapi situasi tersebut. Program Keluarga Binaan kali ini mempunyai sasaran di Desa Sumberrejo Kecamatan Trucuk Kabupaten Bojonegoro, dengan memberikan fokus kegiatan kepada remaja. Keluarga Binaan fokus kepada 32 keluarga mitra yang didalamnya terdapat remaja usia (12-19 tahun). Kegiatan ini berlangsung selama 6 pertemuan. Kegiatan diawali dengan pengkajian terlebih dahulu terkait dengan status kesehatan, kemandirian, pengisian kuisioner pre terkait pengetahuan tentang HIV/AIDS dan asuhan keperawatan hingga terapi obat-obatan. Setelah itu dilanjutkan dengan pemberian pendidikan kesehatan terkait permasalahan remaja serta permainan HIV Monopoly Prevention. Hasil evaluasi didapatkan hasil pretest pengetahuan remaja terkait HIV/AIDS Kurang sebanyak 40%, cukup 35% baik 25%, dan hasil posttest Pengetahuan yang kurang 0% cukup 25% baik 75%.
HUBUNGAN PELAKSANAAN SUPERVISI KEPERAWATAN DENGAN MUTU PELAYANAN KEPERAWATAN : LITERATURE REVIEW Nurfitriani, Yuzita; Peristiowati, Yuly; Anniza Pramesti, Adhe
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA Vol 13 No 2 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA
Publisher : LPPM ISTeK ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37413/egb59t94

Abstract

ABSTRAK Mutu pelayanan keperawatan merupakan gambaran produk dari pelayanan keperawatan yang meliputi secara bioloogis, psikologis, sosial, dan spiritual pada individu yang sakit maupun sehat dan dilaksanakan sesuai dengan standar keperawatan. Semakin baik penilaian pasien, maka semakin baik pula mutu pelayanan kesehatan rumah sakit tersebut. Supervisi keperawatan merupakan salah satu bentuk dari manajemen keperawatan yang memiliki tujuan dalam pemenuhan dan peningkatan pelayanan pasien yang berfokus pada keterampilan, dan kemampuan perawat dalam pelaksanaan tugas keperawatan. Dengan adanya beberapa hasil penelitian yang masih menunjukkan bahwa supervisi keperawatan masih belum dilaksanakan dengan maksimal maka peneliti ingin mengkaji dari beberapa literatur yang relevan kemudian disusun menjadi suatu hasil akhir yang nantinya dapat menjadi referensi atau sumber studi kesehatan. Desain penelitian ini adalah systematic review. Pencarian artikel menggunakan database online PubMed dan Google Scholar. Artikel yang digunakan pada systematic review ini adalah artikel yang dipublikasikan pada tahun 2013 sampai dengan tahun 2023. Terdapat hubungan antara pelaksanaan supervisi keperawatan dengan mutu pelayanan keperawatan. Keterbatasan studi ini yaitu peneliti hanya menganalisis artikel hasil studi yang menjelaskan hubungan pelaksanaan supervisi keperawatan secara umum sehingga dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengkaji hal tersebut lebih mendetail dengan variabel yang berhubungan.
GAMBARAN TINGKAT STRES KERJA PERAWAT INSTALASI GAWAT DARURAT : LITERATURE REVIEW Anniza Pramesti, Adhe; Peristiowati, Yuly; Nurfitriani, Yuzita
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA Vol 13 No 1 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA
Publisher : LPPM ISTeK ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37413/qn8qkr03

Abstract

ABSTRAK Profesi keperawatan perlu meningkatkan mutu pelayanan medis agar mampu memberikan pelayanan medis selama 24 jam. Untuk mencapai hal ini, rumah sakit menerapkan sistem kerja yang efisien bagi perawat IGD. Tuntutan kerja yang tinggi dibebankan bagi bagi profesi perawat khususnya perawat Instalasi Gawat Darurat (IGD) yang mempunyai etos kerja cepat dalam menangani keadaan darurat medis. Hal ini dapat menyebabkan terjadinya stres kerja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat stres kerja perawat di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD). Desain penelitian ini menggunakan sistematika review yaitu penelusuran kepustakaan yang mengkaji secara kritis jurnal-jurnal kesehatan berkualitas tinggi, yang disaring dengan kriteria inklusi dan menggunakan database Google Scholar, sebagai literasi dalam penelitian ini. Terdapat 350 jurnal sesuai kata kunci yang disaring menjadi 5 jurnal sesuai tema dan dianalisis yang mengkaji tentang gambaran Tingkat stress kerja perawat di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tingkat stress kerja perawat di Ruang Instalasi Gawat Darurat lebih tinggi dibandingkan dengan ruangan lainnya.
HUBUNGAN PELAKSANAAN SUPERVISI KEPERAWATAN DENGAN MUTU PELAYANAN KEPERAWATAN : LITERATURE REVIEW Nurfitriani, Yuzita; Peristiowati, Yuly; Anniza Pramesti, Adhe
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA Vol 13 No 2 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA
Publisher : LPPM ISTeK ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Mutu pelayanan keperawatan merupakan gambaran produk dari pelayanan keperawatan yang meliputi secara bioloogis, psikologis, sosial, dan spiritual pada individu yang sakit maupun sehat dan dilaksanakan sesuai dengan standar keperawatan. Semakin baik penilaian pasien, maka semakin baik pula mutu pelayanan kesehatan rumah sakit tersebut. Supervisi keperawatan merupakan salah satu bentuk dari manajemen keperawatan yang memiliki tujuan dalam pemenuhan dan peningkatan pelayanan pasien yang berfokus pada keterampilan, dan kemampuan perawat dalam pelaksanaan tugas keperawatan. Dengan adanya beberapa hasil penelitian yang masih menunjukkan bahwa supervisi keperawatan masih belum dilaksanakan dengan maksimal maka peneliti ingin mengkaji dari beberapa literatur yang relevan kemudian disusun menjadi suatu hasil akhir yang nantinya dapat menjadi referensi atau sumber studi kesehatan. Desain penelitian ini adalah systematic review. Pencarian artikel menggunakan database online PubMed dan Google Scholar. Artikel yang digunakan pada systematic review ini adalah artikel yang dipublikasikan pada tahun 2013 sampai dengan tahun 2023. Terdapat hubungan antara pelaksanaan supervisi keperawatan dengan mutu pelayanan keperawatan. Keterbatasan studi ini yaitu peneliti hanya menganalisis artikel hasil studi yang menjelaskan hubungan pelaksanaan supervisi keperawatan secara umum sehingga dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengkaji hal tersebut lebih mendetail dengan variabel yang berhubungan.
GAMBARAN TINGKAT STRES KERJA PERAWAT INSTALASI GAWAT DARURAT : LITERATURE REVIEW Anniza Pramesti, Adhe; Peristiowati, Yuly; Nurfitriani, Yuzita
Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA Vol 13 No 1 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA
Publisher : LPPM ISTeK ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Profesi keperawatan perlu meningkatkan mutu pelayanan medis agar mampu memberikan pelayanan medis selama 24 jam. Untuk mencapai hal ini, rumah sakit menerapkan sistem kerja yang efisien bagi perawat IGD. Tuntutan kerja yang tinggi dibebankan bagi bagi profesi perawat khususnya perawat Instalasi Gawat Darurat (IGD) yang mempunyai etos kerja cepat dalam menangani keadaan darurat medis. Hal ini dapat menyebabkan terjadinya stres kerja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat stres kerja perawat di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD). Desain penelitian ini menggunakan sistematika review yaitu penelusuran kepustakaan yang mengkaji secara kritis jurnal-jurnal kesehatan berkualitas tinggi, yang disaring dengan kriteria inklusi dan menggunakan database Google Scholar, sebagai literasi dalam penelitian ini. Terdapat 350 jurnal sesuai kata kunci yang disaring menjadi 5 jurnal sesuai tema dan dianalisis yang mengkaji tentang gambaran Tingkat stress kerja perawat di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tingkat stress kerja perawat di Ruang Instalasi Gawat Darurat lebih tinggi dibandingkan dengan ruangan lainnya.
PENCEGAHAN PENYAKIT MENULAR DENGAN HIV PREVENTION MONOPOLY PADA REMAJA Kurniati, Mei Fitria; Efendi, Yusuf; Anniza Pramesti, Adhe
Jurnal Humanis ( Jurnal Pengabdian Masyarakat ISTeK ICsada Bojonegoro) Vol. 9 No. 2 (2024): Jurnal HUMANIS
Publisher : LPPM ISTeK ICsada Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Remaja berpotensi tinggi terhadap risiko penyakit menular seksual seperti HIV/AIDS karena faktor perilaku dan perkembangan emosionalnya. Di Indonesia, hingga 2018, pengidap HIV pada anak dan remaja (di bawah 19 tahun) terus bertambah, mencapai 2.881 orang. Jumlah tersebut meningkat dari tahun 2010, yaitu sebanyak 1.622 anak terinfeksi HIV Secara umum, cara penularan enam dari sembilan kasus pada kelompok usia 15-19 tahun adalah melalui aktivitas seksual di kalangan homoseksual atau biseksual. Kelompok rentan Hidup dengan penyakit menular seksual memang sulit bagi siapa pun, tetapi pasien remaja adalah kelompok yang sangat rentan. Remaja tidak diperlengkapi secara emosional untuk menghadapi situasi tersebut. Program Keluarga Binaan kali ini mempunyai sasaran di Desa Sumberrejo Kecamatan Trucuk Kabupaten Bojonegoro, dengan memberikan fokus kegiatan kepada remaja. Keluarga Binaan fokus kepada 32 keluarga mitra yang didalamnya terdapat remaja usia (12-19 tahun). Kegiatan ini berlangsung selama 6 pertemuan. Kegiatan diawali dengan pengkajian terlebih dahulu terkait dengan status kesehatan, kemandirian, pengisian kuisioner pre terkait pengetahuan tentang HIV/AIDS dan asuhan keperawatan hingga terapi obat-obatan. Setelah itu dilanjutkan dengan pemberian pendidikan kesehatan terkait permasalahan remaja serta permainan HIV Monopoly Prevention. Hasil evaluasi didapatkan hasil pretest pengetahuan remaja terkait HIV/AIDS Kurang sebanyak 40%, cukup 35% baik 25%, dan hasil posttest Pengetahuan yang kurang 0% cukup 25% baik 75%.