Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pendampingan Bagi Guru Dalam Merancang Pembelajaran Berdiferensiasi Berbasis Teknologi Informasi Di SD Negeri 144 Pekanbaru Lingga, Leny Julia; Dafit, Febrina; Jatra, Rices; Sakila, Nesa; Utami, Nurul Cahya
Jurnal Pengabdian Masyarakat (ABDIRA) Vol 5, No 3 (2025): Abdira, Juli
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdira.v5i3.766

Abstract

Differentiated learning is one of the approaches in the Merdeka Curriculum, emphasizing the diversity of students' learning needs. However, observations and interviews indicate that many teachers at SD Negeri 144 Pekanbaru still face difficulties in designing and implementing differentiated learning based on information technology. The main challenges include limited understanding of teaching modules, lack of comprehensive training, and minimal use of technology in the learning process. Therefore, this mentoring program aims to enhance teachers' understanding and skills in designing teaching modules aligned with differentiated learning principles while integrating information technology into the learning process. The methods used in this program include socialization, training, technology application, direct mentoring, and evaluation to ensure program sustainability. The results indicate a significant improvement in teachers' understanding and ability to design and implement technology-based teaching modules. Additionally, teachers can integrate various digital platforms to support more interactive and student-centered learning. In conclusion, this mentoring program positively impacts teachers' competencies and is expected to contribute to improving the quality of education in elementary schools.
Etnomatematika: Eksplorasi Konsep Geometri di Sekolah Dasar dalam Kearifan Lokal kain Songket dan Pakaian Melayu Ain, Siti Quratul; Lingga, Leny Julia; Sakila, Nesa; Yoanda , Windi
Ganaya : Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Vol 8 No 2 (2025)
Publisher : Jayapangus Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37329/ganaya.v8i2.4192

Abstract

Mathematics learning in elementary schools is often considered abstract and detached from the context of everyday life. Findings in the field, the low ability of students to understand concepts and the lack of knowledge related to culture are the main problems that need to be solved. One alternative approach used to bridge this gap is ethnomathematics, namely by linking mathematical concepts with local culture. This study aims to explore the integration of geometric concepts in the local wisdom of songket cloth and Malay clothing in mathematics learning in elementary schools. The research method used is qualitative with an ethnographic approach. Data were collected through participatory observation, interviews and visual documentation of the motifs and structures of traditional clothing such as teluk belanga, cekak musang and kekek. The results showed that motifs such as pucuk rebung, siku keluang, and bunga cengkih reflect geometric concepts such as symmetry, reflection, rotation, and translation. In addition, elements of Malay clothing reflect the forms of flat and spatial shapes, which can be used to teach the concepts of area and volume. This integration not only enriches the learning material, but also increases students' interest and motivation to learn because the material is presented through a cultural approach that is close to their lives. The conclusion of this study is that the ethnomathematics approach based on local culture has great potential in improving students' conceptual understanding of geometry while preserving cultural heritage.
EFEKTIVITAS PENDIDIKAN KARAKTER TERHADAP PERMASALAHAN BULLYING DI LINGKUNGAN SEKOLAH Sakila, Nesa; Nur, Khariyani; Hazalia, Meylina; Salsabila, Dira; Pratiwi, Dinda; Lingga, Leny Julia; Dasmarni, Dasmarni
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 3 (2024): Volume 7 No 3 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i3.30184

Abstract

Penelitian ini bertujuan guna mendeskripsikan efektivitas pendidikan karakter dalam menangani masalah bullying yang terjadi di lingkungan sekolah. Teknik pengumpulan data menggunakan metode studi pustaka, ialah metode dengan cara memahami teori-teori dari berbagai literatur yang berkaitan dan berhubungan dengan kajian penelitian. Temuan penelitian menunjukkan; Pertama, mayoritas terjadinya kasus bullying di sekolah disebabkan karena kurangnya pengawasan dari guru dan relasi antar siswa yang buruk. Kedua, pendidikan karakter dapat membantu menangani kasus bullying di lingkungan sekolah melalui kegiatan sosialiasi serta merealisasikan langsung pada materi pembelajaran. Ketiga, Upaya meningkatkan pendidikan karakter dilingkungan sekolah dapat dilakukan dengan memperkuat pengendalian sosial warga sekolah. Berdasarkan hasil penelitian dan pengembangan, dapat disimpulkan bahwa pendidikan karakter memiliki efektivitas yang berpeluang besar dalam membantu penanganan kasus bullying atau perundungan yang marak terjadi terutama di lingkungan sekolah.
Pendampingan Literasi Membaca Berbasis Augmented Reality di Sekolah Dasar Dafit, Febrina; Fitriani, Fitriani; Lingga, Leny Julia; Febliza, Asyti; Yoana, Adelia; Sakila, Nesa
Jurnal Abdidas Vol. 6 No. 6 (2025): Desember
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v6i6.1285

Abstract

Upaya peningkatan literasi membaca di sekolah dasar perlu didukung oleh media belajar yang mampu menghadirkan pengalaman membaca yang lebih interaktif. Kegiatan pengabdian ini bertujuan memperkuat kemampuan literasi membaca siswa kelas V SDIT Bunaya Pekanbaru melalui pemanfaatan media Augmented Reality (AR) berbasis Assemblr EDU. Program difokuskan pada pembelajaran teks bertema “Upacara Adat” yang dipadukan dengan visualisasi 3D rumah adat Indonesia sebagai sarana eksplorasi budaya. Penilaian literasi mencakup empat indikator, yaitu literal, inferensial, evaluatif, dan reflektif. Kegiatan dilaksanakan menggunakan pendekatan Participatory Action Research (PAR) yang melibatkan guru dan siswa dalam proses perencanaan, implementasi, dan refleksi. Hasil pengukuran menunjukkan peningkatan rata-rata skor literasi membaca dari 61,2 (pretest) menjadi 84,5 (posttest), atau meningkat 38%, dengan capaian tertinggi pada indikator inferensial dan reflektif. Selain peningkatan akademik, kegiatan ini menumbuhkan minat baca serta apresiasi budaya lokal melalui pengalaman belajar multimodal. Temuan ini menegaskan efektivitas AR sebagai media pembelajaran yang mendukung pemahaman bacaan dan penguatan identitas budaya. Untuk keberlanjutan program, sekolah didorong mengembangkan komunitas literasi digital serta memperluas integrasi AR pada materi tematik lain agar ekosistem literasi berbasis teknologi dapat terbentuk secara berkelanjutan.