Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Efektivitas Batang Bambu Sebagai Biofilter dalam Menurunkan Kadar Biochemical Oxygen Demand (Bod) Pada Limbah Cair Rumah Tangga: Effectiveness Of Bamboo Stems As A Biofilter In Reducing Biochemical Oxygen Demand (Bod) Levels In Household Liquid Waste Taufik Al Hidayah; Yunicho; Noviponi Harwani; Andi Sri Wahyuni
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 7 No. 12: Desember 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v7i12.6626

Abstract

Limbah cair dari hasil kegiatan rumah tangga dan industri jika tidak ditangani dengan baik akan berdampak negatif terhadap lingkungan perairan. Salah satu parameter yang terdapat di dalam limbah cair adalah parameter Biochemical Oxygen Demand (BOD) atau jumlah oksigen yang di perlukan oleh mikroorganisme untuk mengurai zat zat organik dalam air. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas Batang Bambu sebagai biofilter dalam menurunkan kadar Biochemical Oxygen Demand (BOD) pada limbah cair rumah tangga. Jenis penelitian ini merupakan eksperimen semu (Quasi Eksperimen) dengan melakukan pengamatan terhadap kemampuan batang bambu dalam menurunkan kadar Biochemical Oxygen Demand (BOD) pada limbah cair dalam kurun waktu 7 hari. Sampel yang diperiksa adalah sampel pre-test dan post-tes. Dari hasil penelitian di dapatkan Kadar awal Biochemical Biochemical Oxygen Demand (BOD) sebelum perlakuan yaitu 759,45 mg/l. Setelah di lakukan perlakuan pengolahan biofelter batang bambu dengan waktu kontak selama 7 hari,maka kadar Biochemical Oxygen Demand (BOD) didapatkan 109,56. Sehingga dapat disimpulkan bahwa dari sampel yang telah diperiksa mendapatkan hasil penurunan BOD sebesar 649,89 mg/l atau sebanyak 85,57% tingkat penurunannya.
DAMPAK TIPE KEPRIBADIAN TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS MAHASISWA: STUDI REPLIKASI Andi Sri Wahyuni; Asdalifa; Harlines Destari Bato; Nur Isnayanti
Integrative Perspectives of Social and Science Journal Vol. 2 No. 2 Mei (2025): Integrative Perspectives of Social and Science Journal
Publisher : PT Wahana Global Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh tipe kepribadian terhadap kemampuan menulis mahasiswa, dengan mereplikasi studi terdahulu dalam konteks mahasiswa program pascasarjana. Desain penelitian yang digunakan adalah kuasi-eksperimen dengan pembagian partisipan ke dalam kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Sebanyak 32 mahasiswa terlibat sebagai partisipan penelitian dan diklasifikasikan ke dalam dua tipe kepribadian, yaitu introvert dan ekstrovert, berdasarkan hasil pengukuran menggunakan Introvert and Extrovert Personality Inventory (IPEI). Instrumen lainnya berupa tes menulis narasi yang digunakan untuk mengukur kemampuan menulis partisipan. Data dianalisis menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, dan independent samples t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kemampuan menulis mahasiswa dengan tipe kepribadian introvert dan ekstrovert, baik pada kelompok kontrol maupun eksperimen. Selain itu, tidak ditemukan perbedaan signifikan antara kemampuan menulis mahasiswa pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol secara umum. Temuan ini menunjukkan bahwa tipe kepribadian bukan merupakan faktor yang dominan dalam memengaruhi kemampuan menulis mahasiswa. Faktor lain seperti motivasi, pengalaman, dan penguasaan kebahasaan diduga memiliki pengaruh yang lebih besar. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi pertimbangan bagi pendidik dalam merancang strategi pembelajaran menulis yang lebih efektif, tanpa bergantung secara khusus pada karakteristik kepribadian mahasiswa.
Implementation of QRIS: A Case Study of SMEs in Indonesia Mohammad Mirza Munthaha; Ibnu Aqil; Syaikhu Ramadhan Maulana; Andi Sri Wahyuni; Arinal Muna
Dinasti International Journal of Economics, Finance & Accounting Vol. 5 No. 3 (2024): Dinasti International Journal of Economics, Finance & Accounting (July - August
Publisher : Dinasti Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/dijefa.v5i3.2780

Abstract

After COVID-19, one of the most widely used payment methods for online purchases is the Indonesian Standard Quick Response Code (QRIS), particularly since Bank Indonesia has accepted it. Utilizing the Innovation Resistance Theory (IRT) approach, which includes two primary components—psychological and functional—this study aimed to uncover impediments to the adoption of QRIS through the use of usage, value, risk, tradition, and image barriers. SMEs in the food and beverage industry that have implemented QRIS serve as the research’s unit of analysis. Ten Majalengka-based food and beverage SMEs participated in in-depth interviews as part of this case study-based qualitative research technique. The study’s findings demonstrate that QRIS has benefits that outweight its minor drawbacks for both SMEs and consumers. Large-scale QRIS socialization, optimization, and equitable use are also under the purview of the government.