Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN KONSUMSI ALKOHOL DENGAN PERILAKU SEKS BEBAS PADA REMAJA Damayanti, Aderia; Umeda, Miciko
Indonesian Journal of Nursing Sciences and Practice Vol 2, No 1 (2019)
Publisher : Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/ijnsp.v2i1.21-26

Abstract

Remaja menjadi salah satu tahapan dalam rentang tumbuh kembang yang resiko besar mengalami Remaja menjadi salah satu tahapan dalam rentang tumbuh kembang yang resiko besar mengalami penyimpangan. Sebagaimana tugas perkembangannya untuk mencari jatidiri, remaja cenderung ingin mencoba semua hal baru dalam kehidupan. Hal ini menjadikan mereka sebagai kelompok yang rentan terhadap berbagai masalah sosial terutama pada era modernisasi. Perilaku seks berisiko dan konsumsi alkohol menjadi remaja mengalami peningkatan setiap tahunnya.  Peningkatan angka kejadian perilaku seks berisiko pada juga diiringi terjadinya peningkatan pada angka konsumsi alcohol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan konsumsi alkohol dengan perilaku seks bebas pada remaja. Menggunakan desain deskriptif kolerasi, 90 remaja di sekolah lanjutan pertama diukur frekuensi konsumsi alcohol dan perilaku seks berisiko menggunakan the adolescent alcohol involvement scale (AAIS) dan high risk sex behavior (HRS). Korelasi antara konsumsi alcohol dan perilaku seks berisiko di analisa menggunakan pendekatan cross-sectional dengan level signifikansi .05. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan signifikan antara konsumsi alcohol dan perilaku seks berisiko (p-value = .000). Penatalaksanaan secara komprehensif melibatkan orang-tua, tokoh masyarakat, organisasi pemuda, sekolah, dan tenaga kesehatan untuk menurunkan angka konsumsi alcohol dan perilaku seks berisiko pada remaja. 
Determinants of Dementia Among the Elderly in Jakarta, Indonesia Umeda, Miciko; Widiyanto, Aris; Muhdiana, Dedy; Herlina, Lily; Atmojo, Joko Tri; Murti, Bhisma
Journal of Epidemiology and Public Health Vol. 10 No. 3 (2025)
Publisher : Masters Program in Public Health, Universitas Sebelas Maret, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26911/jepublichealth.2025.10.03.06

Abstract

Background: The incidence of dementia rises sharply, and it is expected to grow worldwide in the decades ahead. This study aimed to investigate the determinants of dementia among the elderly in Jakarta, Indonesia.Subjects and Method: A cross-sectional design was employed in the Aisyah organization at Jakarta City, Indonesia. A total of 65 elderly people were selected using Stratified random sampling. The dependent variable was dementia. The independent variables were education, occupation, married status, and exercise routine. The dementia was assessed using the Mini-Mental State Examination (MMSE) questionnaire, which was translated into Bahasa. Results: The participants had an education level of high school or below (52.31%), were not married (53.85%), and were not working (55.38%). The majority reported frequent exercise (92.31%), and 44.62% were identified with dementia. Bivariate analysis showed that higher education (OR = 0.92; 95% CI= 0.26 to 3.22; p= 0.002) and being married (OR= 0.94; 95% CI= 0.34 to 2.61; p= 0.020) were significantly associated with lower dementia risk. Exercise routine showed a strong protective effect (OR = 0.17; 95% CI= 0.01 to 1.79; p= 0.043), while occupational status was not significantly associated (p= 0.074). In multivariate analysis, only exercise routine remained significantly associated with dementia (OR= 0.17; 95% CI= 0.01 to 1.78; p= 0.042), suggesting it as an independent protective factor after controlling for confounders.Conclusion: Regular physical activity was identified as a significant protective factor against dementia among the elderly. Promoting exercise may be an effective strategy for dementia prevention in this population.