Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Hubungan Antara Kepuasan Kerja Dengan Komitmen Organisasi Pada Karyawan (Studi pada RSI IS) Abdullah Adhha
SUMUR- Jurnal Sosial Humaniora Vol. 2 No. 2 (2024)
Publisher : Yayasan Rahmatan Fiddunya Wal Akhirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58794/sumur.v2i2.902

Abstract

RSI IS merupakan salah satu rumah sakit di Kota Pekanbaru yang memiliki permasalahan pada komitmen organisasi yang termasuk dalam kategori rendah. Hal ini dapat dilihat dari hasil studi pendahuluan observasi dan wawancara yang telah dilakukan oleh peneliti. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepuasan kerja dan komitmen organisasi pada Karyawan di RSI IS. Subjek pada penelitian ini adalah karyawan tetap Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Pekanbaru yang berjumlah 181 orang. Metode pengumpulan data menggunakan skala kepuasan kerja dan skala komitmen organisasi. Analisis data menggunakan analisis linier korelasi product moment dari pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepuasan kerja berhubungan positif dan sangat signifikan dengan komitmen organisasi (0,000<0,01). Hal ini berarti bahwa hipotesis dalam penelitian ini diterima, yaitu ada hubungan positif yang sangat signifikan antara kepuasan kerja dengan komitmen organisasi pada Karyawan. Semakin tinggi kepuasan kerja Karyawan, maka semakin tinggi pula komitmen organisasi yang dirasakan Karyawan. Demikian pula sebaliknya, semakin rendah kepuasan kerja Karyawan  maka semakin rendah pula komitmen organisasi yang dirasakan Karyawan
Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) Dalam Kehidupan Sehari-Hari Bagi Siswa/I SMA N 01 Tebing Tinggi Abdullah Adhha; Ikhwanul Khairi N; Fitria Ananda V
JDISTIRA - Jurnal Pengabdian Inovasi dan Teknologi Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024)
Publisher : Yayasan Rahmatan Fidunya Wal Akhirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58794/jdt.v4i1.1030

Abstract

Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Abdurrab dari kelompok 11 yang berlokasi di Kabupaten Kepulauan Meranti, tepatnya di Kecamatan Tebing Tinggi, Kecamatan Merbau, dan Kecamatan Rangsang. Kuliah Kerja Nyata ini dengan mengusung tema “Selamatkan Negeri Melalui Pendidikan” . Adapun tujuan dari pelaksanaan kegaiatan Kuliah Kerja Nyata ini ialah memberikan pengalaman bagi calon sarjana yang mampu mengidentifikasi masalah yang dihadapi dalam pengembangan diri dan persiapan terjun di masyarakat dalam menjalani kehidupan sehari-hari, dan memperluas hubungan kerja sama antara lembaga pendidikan tinggi dengan sekolah negeri dan swasta. Program Kerja yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN kelompok 11 Universitas Abdurrab melakukan penyuluhan di Sekolah Menengah Atas (SMA) yaitu dengan melaksanakan Misi Literasi dengan melakukan program penyuluhan dan sosialisasi serta tes minat bakat dan pengenalan kampus yang bertujuan untuk menambah pengetahuan bagi siswa/I. kemudian Misi Emasnya dengan melakukan kegiatan pembuatan jamu herbal, pembuatan jamu herbal ini berupaya meningkatkan pemanfaatan tamanam obat keluarga (Toga).
Sosialisasi Pencegahan Social Media Addiction Pada Siswa SMAN 1 Bangkinang Muhammad Hanif Ahda; Abdullah Adhha; Dimas Ashari Septa Aden; Ardian Adi Putra; Fenny Anita
JDISTIRA - Jurnal Pengabdian Inovasi dan Teknologi Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Yayasan Rahmatan Fidunya Wal Akhirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58794/jdt.v5i1.1317

Abstract

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang pesat telah membawa perubahan signifikan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk di bidang pendidikan. Media sosial, sebagai salah satu produk teknologi informasi, telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, khususnya bagi remaja. Siswa SMA, sebagai bagian dari generasi muda, merupakan kelompok yang sangat rentan terhadap dampak negatif dari penggunaan media sosial yang berlebihan. Kegiatan ini menggunakan pendekatan interaktif melalui metode ceramah, tanya jawab dan survey. Penekanan khusus diberikan pada aspek sikap dan pengetahuan terhadap media sosial addiction. Lokasi penelitian berada di SMAN 1 Bangkinang, Sosialisasi bahaya media sosial addiction sangat penting dilakukan dan pemberian materi sosialisasi ini akan bermanfaat bagi siswa SMAN 1 Bangkinang sebagai pengetahuan yang penting dalam menegakan kebaikan. Sebelum kegiatan dilaksanakan, sebagian besar siswa belum sepenuhnya menyadari dampak buruk dari penggunaan media sosial yang berlebihan. Namun, setelah kegiatan berlangsung, terlihat peningkatan signifikan dalam kesadaran mereka terhadap pentingnya pengelolaan media sosial yang sehat. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa siswa sangat antusias dan memperoleh wawasan baru mengenai cara-cara mengatur waktu penggunaan media sosial, serta mengurangi risiko kecanduan yang dapat mengganggu kegiatan belajar dan kesehatan mental.
Edukasi Kesehatan Mental Remaja dari Perspektif Bidang Psikologi, Konstruksi, dan Teknologi Puspa Ningrum; Khairunnisa' Syarif; Abdullah Adhha; Aqil Farras; Husni Mubarak
Lumbung Ngabdi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2025): April
Publisher : Pusat Kajian dan Pengembangan Publikasi Ilmiah Institut Agama Islam Hamzanwadi Nahdlatul Wathan Lombok Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51806/d0918k63

Abstract

Kesehatan mental remaja merupakan isu global yang semakin mengkhawatirkan, terutama akibat stres, perundungan, dan dampak perkembangan teknologi. Data WHO menunjukkan 14% anak usia 10-19 tahun mengalami gangguan mental tanpa penanganan yang memadai. Oleh karena itu, tim pengabdi melaksanakan program pengabdian masyarakat di Panti Asuhan Takdir Ilahi Pekanbaru dengan sasaran kalangan remaja. Kegiatan ini bertujuan memberikan edukasi tentang kesehatan mental dengan mengaitkan tantangan remaja dengan tekanan pekerjaan konstruksi, guna untuk meningkatkan motivasi belajar, serta membantu remaja mengembangkan potensi dan kepercayaan diri. Metode pelaksanaan kegiatan melibatkan tiga tahapan utama: persiapan, pelaksanaan, dan pelaporan. Tahapan pelaksanaan terdiri dari metode ceramah, diskusi interaktif, serta simulasi dan pemutaran video edukasi yang relevan dengan kehidupan remaja. Peserta pengabdian diajak memahami hubungan tekanan mental dalam pekerjaan konstruksi dengan tantangan remaja sehari-hari, sehingga pembelajaran menjadi lebih bermakna. Evaluasi kegiatan dilakukan melalui pengamatan terhadap jumlah partisipasi, keaktifan, dan tingkat kepuasan serta pemahaman peserta. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa edukasi berbasis dari perspektif bidang psikologi, konstruksi, teknologi ini membantu peserta memahami pentingnya kesehatan mental secara kontekstual. Adanya peningkatan motivasi belajar dan pemahaman peserta terkait pentingnya menjaga kesehatan mental. Untuk tingkat kepuasan peserta diperoleh sebesar 94% sangat puas dan 6% puas terhadap kegiatan pengabdian yang dilaksanakan.