Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pemerolehan Bahasa Anak Usia 4 Tahun (Studi Kajian Morfologi) di Paud Sahira Kota Pekanbaru Provinsi Riau Suriadiman, Noprieka; Fenny Anita
GERAM: Gerakan Aktif Menulis Vol. 9 No. 1 (2021): GERAM: Gerakan Aktif Menulis
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Islam Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/geram.2021.vol9(1).6512

Abstract

Banyak anak yang masih kurang menguasai bahasa, dan masih banyak anak yang pengucapannya kurang tepat, padahal mereka sudah berusia empat tahun. Faktor lingkungan dan bimbingan orang tua menyebabkan masalah ini. Penelitian ini menjelaskan tentang akuisisi morfologi Nadira dan mengikuti PAUD Sahira Kota Pekanbaru Provinsi Riau. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana perkembangan pemerolehan morfologi bahasa anak usia empat tahun dilihat dari bentuk kata dan turunan kata yang digunakan anak dalam percakapan sehari-hari. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Penelitian ini dilakukan pada anak usia empat tahun. Data penelitian ini berupa kata-kata yang diucapkan oleh salah satu subjek penelitian. Subjek penelitian ini adalah Nadira Pratami yang menempuh pendidikan di PAUD Sahira Kota Pekanbaru, Riau. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah teknik sadap, teknik menyimak yang menarik, teknik merekam dan teknik mencatat. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: Pertama, penguasaan bahasa anak usia empat tahun, dilihat dari kosakata dan pengucapan kata, sudah baik. Hal ini terlihat dari banyaknya kosakata yang dikuasai subjek penelitian. Kedua, derivasi kata yaitu penggunaan afiksasi (imbuhan) pada subjek penelitian secara keseluruhan, baik saat melakukan percakapan dan kata turunan reduplikasi kata pada subjek penelitian dalam pemerolehan bahasa secara keseluruhan juga baik. Namun masih terdapat kesalahan dalam pengucapan. teknik merekam dan teknik mencatat. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: Pertama, penguasaan bahasa anak usia empat tahun, dilihat dari kosakata dan pengucapan kata, sudah baik. Hal ini terlihat dari banyaknya kosakata yang dikuasai subjek penelitian. Kedua, derivasi kata yaitu penggunaan afiksasi (imbuhan) pada subjek penelitian secara keseluruhan, baik saat melakukan percakapan dan kata turunan reduplikasi kata pada subjek penelitian dalam pemerolehan bahasa secara keseluruhan juga baik. Namun masih terdapat kesalahan dalam pengucapan. teknik pencatatan dan teknik mencatat. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: Pertama, penguasaan bahasa anak usia empat tahun, dilihat dari kosakata dan pengucapan kata, sudah baik. Hal ini terlihat dari banyaknya kosakata yang dikuasai subjek penelitian. Kedua, derivasi kata yaitu penggunaan afiksasi (imbuhan) pada subjek penelitian secara keseluruhan, baik saat melakukan percakapan dan kata turunan reduplikasi kata pada subjek penelitian dalam pemerolehan bahasa secara keseluruhan juga baik. Namun masih terdapat kesalahan dalam pengucapan. Hal ini terlihat dari banyaknya kosakata yang dikuasai subjek penelitian. Kedua, derivasi kata yaitu penggunaan afiksasi (imbuhan) pada subjek penelitian secara keseluruhan, baik saat melakukan percakapan dan kata turunan reduplikasi kata pada subjek penelitian dalam pemerolehan bahasa secara keseluruhan juga baik. Namun masih terdapat kesalahan dalam pengucapan. Hal ini terlihat dari banyaknya kosakata yang dikuasai subjek penelitian. Kedua, derivasi kata yaitu penggunaan afiksasi (imbuhan) pada subjek penelitian secara keseluruhan, baik saat melakukan percakapan dan kata turunan reduplikasi kata pada subjek penelitian dalam pemerolehan bahasa secara keseluruhan juga baik. Namun masih terdapat kesalahan dalam pengucapan.
Sosialisasi Pencegahan Social Media Addiction Pada Siswa SMAN 1 Bangkinang Muhammad Hanif Ahda; Abdullah Adhha; Dimas Ashari Septa Aden; Ardian Adi Putra; Fenny Anita
JDISTIRA - Jurnal Pengabdian Inovasi dan Teknologi Kepada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2025)
Publisher : Yayasan Rahmatan Fidunya Wal Akhirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58794/jdt.v5i1.1317

Abstract

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang pesat telah membawa perubahan signifikan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk di bidang pendidikan. Media sosial, sebagai salah satu produk teknologi informasi, telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, khususnya bagi remaja. Siswa SMA, sebagai bagian dari generasi muda, merupakan kelompok yang sangat rentan terhadap dampak negatif dari penggunaan media sosial yang berlebihan. Kegiatan ini menggunakan pendekatan interaktif melalui metode ceramah, tanya jawab dan survey. Penekanan khusus diberikan pada aspek sikap dan pengetahuan terhadap media sosial addiction. Lokasi penelitian berada di SMAN 1 Bangkinang, Sosialisasi bahaya media sosial addiction sangat penting dilakukan dan pemberian materi sosialisasi ini akan bermanfaat bagi siswa SMAN 1 Bangkinang sebagai pengetahuan yang penting dalam menegakan kebaikan. Sebelum kegiatan dilaksanakan, sebagian besar siswa belum sepenuhnya menyadari dampak buruk dari penggunaan media sosial yang berlebihan. Namun, setelah kegiatan berlangsung, terlihat peningkatan signifikan dalam kesadaran mereka terhadap pentingnya pengelolaan media sosial yang sehat. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa siswa sangat antusias dan memperoleh wawasan baru mengenai cara-cara mengatur waktu penggunaan media sosial, serta mengurangi risiko kecanduan yang dapat mengganggu kegiatan belajar dan kesehatan mental.
Upgrade dan Rebranding UMKM, Tingkatkan Ekonomi Masyarakat Desa Tarai Bangun Faroliu, Goldha; Fenny Anita; Marisa Oktafiani
JDISTIRA - Jurnal Pengabdian Inovasi dan Teknologi Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2023)
Publisher : Yayasan Rahmatan Fidunya Wal Akhirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58794/jdt.v3i2.535

Abstract

Usaha Menengah adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang perseorangan. Masyarakat di Desa Tarai Bangun tersebut rata-rata bermata pencarian yang sebagai pedagang dan memiliki UMKM. Namun UMKM di Desa tersebut memiliki masalah berupa pemasaran dan kemasan yang belum mengikuti perkembangan zaman. Kegiatan ini dilakukan untuk membantu serta menginovasi pelaku UMKM untuk bersaing di era modern ini. UMKM yang menjadi sasaran dalam kegiatan ini yaitu Usaha Keripik Pisang dari salah satu warga Desa Tarai Bangun, dengan menghadirkan aneka rasa dan kemasan ekonomis serta promosi melalui platform seperti Instagram agar bisa dijangkau secara luas, serta membantu pembuatan konten-konten kreatif dan menarik sehingga dapat mengUpgrade marketing dari UMKM tersebut. Sehingga diharapkan dapat menjadi contoh UMKM-UMKM lainnya dan dapat meningkatkan ekonomi Masyarakat di Desa tersebut.
Literasi Digitalisasi Promosi Pengenalan dan Pengembangan UMKM Aiiz Arang Grup Desa Sungai Pinang Melalui KKN Generasi Rabbani Emas Fenny Anita; Goldha Faroliu; Ihsanul Fiqri; Siti Halimah Tusakdiyah; Muhammad Habib Miftah Al Basyari; Dina Aulia; Agustina Uli Sitorus; Zahro Riska Shafira; Fani Salsabilah Nasution; Darrisna Wiranda; Sarah Anisa Az-Zahra; Wulan Oktavia P.Muchani; Putri Aisya; Nur Izzati; Erima Susanty
JDISTIRA - Jurnal Pengabdian Inovasi dan Teknologi Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2023)
Publisher : Yayasan Rahmatan Fidunya Wal Akhirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58794/jdt.v3i2.538

Abstract

Sungai Pinang adalah sebuah desa di Kecamatan Tambang, Provinsi Kampar, ProvinsiRiau, Indonesia. Pada tahun 1960-an, masyarakat mulai berkembang dan menetap di Sungai Pinang, khususnya di kawasan Rimbo Tampui, tempat asal desa Sungai Pinang. Tujuan dari pengabdian ini adalah melakukan peninjauan lokasi dan melakukan KKN di Desa Sungai Pinang Kegiatan ini dilaksanakan sesuai proker yaitu Rabbani Generasi Emas. Melalui kegiatan KKN kelompok 23 melaksankanĀ  kegiatan misi emas yaitu kompetensi, digitalisasi dan promosi bersama UMKM Aiiz arang grup.