Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Edukasi Risiko Mengkonsumsi Minuman Kemasan Terhadap Penyakit Diabetes Mellitus di SMP N 1 Darul Imarah Aceh Besar Aroni, Defri; Sari, Amelia; Malina, Tanzilal; Maulana, Iska; Helda, Hidayani; Ronaldo, Leo; Zakaria, Nurmalia; Fauziah
Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK) Vol. 7 No. 2 (2025): Juni
Publisher : Universitas Baiturrahim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36565/jak.v7i2.836

Abstract

High-sugar packaged beverage consumption is a common habit among adolescents and contributes to the growing risk of early-onset Diabetes Mellitus. This community service activity aimed to increase students’ knowledge regarding the risks of packaged drinks through interactive health education. The activity was conducted at SMP Negeri 1 Darul Imarah, Aceh Besar, involving 23 eighth-grade students. The educational intervention included lectures, group discussions, and nutrition label reading simulations. Evaluation was carried out using pretest and posttest instruments. The results showed a significant increase in the students’ average knowledge scores from 55.2 to 82.6. The program also raised awareness about limiting added sugar intake and choosing healthier beverages. This activity demonstrated that contextual health education is effective in improving nutrition literacy and preventing non-communicable diseases from an early age
Kajian Literatur: Aktivitas Anti-Inflamasi, Antibakteri, Dan Antioksidan Dari Tanaman Genus Piper Spesies Sirih Merah (Piper Crocatum), Dan Sirih Hijau (Piper Betle L.) Ronaldo, Leo; Putri , Novita Eka Kartab; Narsa, Angga Cipta
Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia Vol. 10 No. 1 (2024): Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia Special Issue for 18th Mulawarman Pharmaceu
Publisher : Program Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpi.v10i1.475

Abstract

Di Indonesia banyak sekali tumbuhan sirih yang dapat kita temukan, pembudidayaan tanaman sirih tidak terlalu rumit, akan tetapi penggunaan daun sirih belum terlalu dimaksimalkan. Tanaman sirih mengandung metabolit sekunder seperti alkaloid, flavonoid, tanin, saponin, dan minyak atsiri. Metabolit tersebut diduga memiliki aktivitas sebagai anti-inflamasi, antibakteri, dan antioksidan. Metode penelitian yang dilakukan adalah metode kajian literatur dengan mengumpulkan literatur mengenai aktivitas anti-inflamasi, antibakteri dan antioksidan dari tanaman sirih merah dan sirih hijau. Hasil yang diperoleh sirih merah dan sirih hijau memiliki aktivitas anti-inflamasi, antibakteri dan antioksidan; sirih hijau menunjukkan aktivitas anti-inflamasi yang paling baik sebesar 64,53%; aktivitas antibakteri yang paling baik pada bakteri gram positif sebesar 15,031 mm dan bakteri gram negatif sebesar 16,01 mm dan aktivitas antioksidan sebesar 2,0375 ppm. Sirih merah menunjukkan aktivitas anti-inflamasi yang paling baik sebesar 21%; aktivitas antibakteri yang paling baik pada bakteri gram positif sebesar 5,7 mm dan pada bakteri gram negatif sebesar 8,74 mm dan aktivitas antioksidan sebesar 47,45 ppm.