Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Upaya Peningkatan Lansia Sehat dan Sejahtera Di Panti Werdha Tat Twam Asi Jayapura: Indonesia Purba, Elen; Apay, Frengky; Swastika, I Ketut; Felle, Zeth Roberth; Rumaseb, Ester; Manangsang, Frans; Suriyani, Suriyani; Gentidatu, Sofietje; Suweni, Korinus; Sulistyani, Sulistyani; Mebri, Elisabeth; Rophi, Kristiyani Herda; Muspitha, Fitri Diah; Mandowen, Rospuana; Marjuanah, Marjuanah; Pongtiku, Sri Rejeki L.
Jurnal Masyarakat Madani Indonesia Vol. 2 No. 4 (2023): November
Publisher : Alesha Media Digital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59025/js.v2i4.171

Abstract

Periode lansia sangat rentan terhadap penyakit degeneratif dan penurunan kualitas hidup yang ditandai dengan menurunnnya kemampuan untuk melakukan aktifitas secara mandiri. Pemenuhan nutrisi dan edukasi hidup sehat menjadi salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup lansia sehingga tercapainnya lansia sehat dan sejahtera. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan lansia melalui penyuluhan hidup bersih dan sehat, pemeriksaaan kesehatan dan pemberian makanan tambahan. Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan metode edukasi tentang penyakit yang beresiko menyerang lansia, obat herbal, dan penanganan dini pada penyakit diabetes, asam urat, dan kolesterol. Kegiatan diikuti oleh 34 lansia, 78 mahasiswa dan 15 tenaga pengajar sebagai narasumber dan praktisi kesehatan di Panti Tresna Werdha Tat Twam Asi Pos 7 Sentani Jayapura. Hasil yang di capai pada kegiatan ini barupa peningkatan pemahaman lanasia melalui sesi tanya jawab dan terpenuhinnya nutrisi yang di butuhkan lansia melalui pemberian makanan tambahan. Kegiatan tersebut diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan lansia melalui hidup sehat dan bahagia.
Peningkatan Derajat Kesehatan Masyarakat di Kampung Ifar Besar Papua Melalui Penyuluhan Malaria, Stunting, Scabies, Asam Urat, dan TB Apay, Frengky; Manangsang, Frans; Purba, Ellen Rosawita Veronica; Gentidatu, Sofietje; Swastika, I Ketut; Rophi, Kristiyani Herda; Rumaseb, Ester; Muspitha, Fitri Diah; Rahayu, Gemi; Mebri, Elisabeth
Jurnal Masyarakat Madani Indonesia Vol. 3 No. 3 (2024): Agustus
Publisher : Alesha Media Digital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59025/js.v3i3.227

Abstract

Malaria dan Tuberkulosis merupakan penyakit menular yang masih menjadi tantangan besar, sementara stunting dan asam urat berhubungan dengan gizi dan pola hidup yang perlu diperbaiki. Scabies sebagai penyakit kulit akibat kebersihan yang kurang optimal dan membutuhkan perhatian khusus. Pemberdayaan masyarakat melalui penyuluhan merupakan strategi dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Kampung Ifar Besar, Papua. kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif kepada warga mengenai gejala, penyebab, dan pencegahan berbagai penyakit didaerah Kampung Ifar Besar, Papua. Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan metode pemberdayaan masyarakat melalui penyuluhan yang dilakukan dengan pendekatan partisipatif dan terstruktur. Kegiatan ini dimulai dengan melakukan survei awal untuk mengidentifikasi tingkat pengetahuan dan kebutuhan kesehatan masyarakat setempat. Selanjutnya, diadakan sesi penyuluhan melalui ceramah, diskusi kelompok, dan demonstrasi praktik hidup bersih dan sehat yang melibatkan tenaga kesehatan, kader desa, dan tokoh masyarakat. Kegiatan di ikuti oleh 34 kepala keluarga di Kampung Ifar Besar. Evaluasi dan pemantauan dilakukan secara berkala untuk menilai efektivitas kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa PKL Poltekes Kemenkes Jayapura. Setelah serangkaian sesi penyuluhan, masyarakat menjadi lebih memahami gejala, penyebab, dan cara pencegahan berbagai penyakit tersebut. Terjadi peningkatan dalam praktik hidup bersih dan sehat, seperti kebiasaan mencuci tangan dan penerapan pola makan seimbang untuk mencegah stunting dan asam urat
Kampung sehat: transformasi masyarakat melalui edukasi PHBS, scabies, malaria, tuberkulosis, hipertensi dan jumat bersih di kampung Yobeh kabupaten Jayapura Purba, Ellen R. V.; Rumaseb, Ester; Mebri, Elisabeth; Rahayu, Gemi; Muspitha, Fitri Diah; Mandowen, Rospuana; Prayitno, Yudi
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 8, No 2 (2024): June
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v8i2.24073

Abstract

AbstrakTransformasi masyarakat di kampung Yobeh Jayapura melalui edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta pemahaman mengenai penyakit seperti scabies, malaria, tuberkulosis, dan hipertensi merupakan upaya penting dalam meningkatkan kualitas hidup. Program tambahan seperti "Jumat Bersih" juga memainkan peran krusial dengan mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan, meningkatkan kesadaran kolektif, dan mengajarkan tanggung jawab bersama dalam menciptakan lingkungan yang sehat. Melalui kombinasi edukasi kesehatan dan prakarsa komunitas, diharapkan terjadi penurunan prevalensi penyakit dan peningkatan kesejahteraan masyarakat kampung Yobeh secara keseluruhan. Kegiatan tersebut bertujuan untuk membentuk kebiasaan hidup sehat, seperti mencuci tangan, menggunakan air bersih, dan menjaga kebersihan lingkungan, yang efektif dalam mencegah penyakit. Pelaksanaan kegiatan dilakukan di Kampung Yobeh Kabupaten Jayapura Papua pada tanggal tanggal 20 Maret 2024 dengan metode diskusi dan sosialisasi melalui penyuluhan langsung, pelatihan kader kesehatan desa, pemeriksaan kesehatan, edukasi rekayasa lingkungan pencegahan malaria dan Program "Jumat Bersih". Evaluasi dan pemantauan dilakukan secara berkala untuk menilai efektivitas kegiatan dan menentukan langkah-langkah perbaikan yang diperlukan. Kegiatan diikuti oleh masyarakat yang berjumlah 68 orang yang berada di Wilayah Kampung Yobeh Kabupaten Jayapura Papua. Hasil pemberdayaan menunjukan tingkat kesadaran masyarakat tentang pentingnya kebersihan dan pencegahan penyakit meningkat dengan rutin mencuci tangan dengan sabun dan menggunakan air bersih. Peningkatan pengetahuan masyarakat menunjukan bahwa pengetahuan tentang PHBS (83%), scabies (76%), malaria (85%) tuberculosis (80%) dan hipertensi (81%). Pemeriksaan kesehatan rutin berhasil mendeteksi lebih awal kasus hipertensi, sehingga penanganannya lebih cepat dan efektif. Program "Jumat Bersih" berhasil menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat, mengurangi tempat berkembang biaknya nyamuk penyebab malaria. Kata kunci: hipertensi; jumat bersih; malaria; scabies; transformasi masyarakat; tuberculosis AbstractThe transformation of the community in Yobeh Jayapura village through education on Clean and Healthy Living Behavior (PHBS) and understanding of diseases such as scabies, malaria, tuberculosis, and hypertension is an important effort to improve the quality of life. Additional programs such as "Clean Friday" also play a crucial role by encouraging active community participation in maintaining environmental cleanliness, raising collective awareness, and teaching shared responsibility in creating a healthy environment. Through a combination of health education and community initiatives, it is hoped that there will be a decrease in disease prevalence and an improvement in the overall welfare of the Yobeh village community. The activity aims to form healthy living habits, such as washing hands, using clean water, and maintaining a clean environment, which are effective in preventing diseases. The implementation of the activity was carried out in Yobeh Village, Jayapura Regency, Papua on  March 20, 2024 with discussion and socialization methods through direct counseling, training of village health cadres, health checks, environmental engineering education for malaria prevention and the "Clean Friday" Program. Evaluation and monitoring are carried out periodically to assess the effectiveness of activities and determine necessary improvement measures. The activity was attended by a community of 68 people in the Yobeh Village Area, Jayapura Regency, Papua. The results of the empowerment show  that the level of public awareness about the importance of hygiene and disease prevention has increased by regularly washing hands with soap and using clean water. The increase in public knowledge showed that knowledge about PHBS (83%), scabies (76%), malaria (85%), tuberculosis (80%) and hypertension (81%). Routine health checks have succeeded in detecting cases of hypertension early, so that the treatment is faster and more effective. The "Clean Friday" program has succeeded in creating a cleaner and healthier environment, reducing the breeding grounds of mosquitoes that cause malaria. Keywords: hypertension; clean friday; malaria; scabies; community transformation; tuberculosis