Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KARBON ORGANIK TOTAL PADA AIR PORI DI SEDIMEN PULAU PAYUNG, SUMATERA SELATAN Ulqodry, Tengku Zia; De Karo, Fransiskus; Eka Putri, Wike Ayu; Aryawati, Riris; Novitasari, Tri Ayu; Siddik, Judistira
JURNAL GEOLOGI KELAUTAN Vol 21, No 2 (2023)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi Kelautan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32693/jgk.21.2.2023.795

Abstract

Air pori sedimen merupakan air laut yang terjebak dalam sedimen dan merupakan salah satu komponen penting bagi kehidupan biota laut khususnya mikroorganisme. Kandungan karbon organik dalam air pori berperan dalam menyumbang kesuburan dan mempengaruhi kualitas perairan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kandungan karbon organik total pada air pori, tekstur sedimen, dan hubungan parameter perairan (suhu, salinitas, pH, dan kandungan oksigen terlarut) terhadap kandungan karbon organik pada air pori di sedimen Pulau Payung. Berdasarkan 5 (lima) sampel air pori yang diambil dengan menggunakan pore water profiler, selanjutnya kandungan karbon organik total dalam air pori dianalisis dengan menggunakan metode titrasi permanganometri. Analisis hubungan parameter perairan dengan karbon organik pada air pori dengan menggunakan Analisis Komponen Utama (Principal Component Analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa karbon organik total dalam air pori sedimen Pulau Payung berkisar antara 15,8 - 142,2 mg/L dengan nilai tertinggi pada stasiun 5 dan terendah pada stasiun 2 dengan nilai rata-rata 72,68 mg/L. Perairan Pulau Payung memiliki jenis substrat lempung pada seluruh stasiun pengamatan.
Status Cemaran Logam Berat pada Sedimen Ekosistem Mangrove di Muara Sungai Banyuasin Novitasari, Tri Ayu; Ulqodry, Tengku Zia; Putri, Wike Ayu Eka; Diansyah, Gusti; Melki, Melki; Barus, Beta Susanto; Aryawati, Riris; Hendri, Muhammad
Indonesian Journal of Oceanography Vol 7, No 4 (2025): Indonesian Journal of Oceanography
Publisher : University of Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/ijoce.v7i4.29506

Abstract

Mangrove merupakan ekosistem pesisir yang penting karena mampu melindungi garis pantai, menyerap karbon, menyediakan habitat bagi biota, serta berperan sebagai penyaring polutan. Namun, tekanan aktivitas manusia di wilayah pesisir, seperti keberadaan pelabuhan, aktivitas perikanan, dan masukan limbah domestik dari daratan, dapat berkontribusi terhadap masukan logam berat baik di air maupun terakumulasi dalam sedimen. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi status cemaran Pb dan Cu pada sedimen mangrove di Muara Sungai Banyuasin yang berdekatan dengan Pelabuhan Tanjung Api-api. Pengukuran konsentrasi logam berat dilakukan dengan metode Flame Atomic Absorption Spectrophotometry. Rata-rata kandungan Pb (20,71–21,61 mg/kg) dan Cu (10,81–10,99 mg/kg) masih berada di bawah ambang batas baku mutu lingkungan (Pb 50 mg/kg; Cu 65 mg/kg). Nilai Faktor Kontaminasi menunjukkan Pb termasuk kategori sedang, dan Cu tergolong rendah. Nilai Indeks Geoakumulasi ≤ 0 menunjukkan sedimen berada pada kondisi tidak tercemar dan Indeks Beban Pencemaran > 0–2 mengindikasikan berada dalam kondisi tercemar ringan. Secara keseluruhan, kualitas sedimen di Muara Sungai Banyuasin tidak menimbulkan risiko signifikan terhadap biota perairan, serta menunjukkan peran penting mangrove sebagai penahan akumulasi logam berat. Hasil penelitian ini memberikan dasar ilmiah bagi pengelolaan lingkungan pesisir, khususnya sebagai acuan dalam pemantauan kualitas sedimen dan pencegahan potensi pencemaran logam berat di sekitar pelabuhan.