Ro’isah
STIKes Hafshawaty Pesantren Zainul Hasan

Published : 8 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Efektivitas Terapi Relaksasi Nafas Dalam Dan Rendam Kaki Air Hangat Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Di Desa Sidomulyo Kecamatan Kotaanyar Kabupaten Probolinggo Eka Puji Rahayu; Ro’isah; Nur Hamim
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 2 No. 9 (2023)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tekanan darah merupakan gaya yang diberikan oleh darah terhadap dinding pembuluh darah akibat kontraksi jantung dan dipengaruhi oleh elastisitas dinding pembuluh. Secaraklinis, pengukuran tekanan dalam arteri adalah pada saat sistol ventrikel dan diastole ventrikel.Tekanan darah dipengaruhi oleh curah jantung, tahanan pembuluh darah perifer, aliran darah, dan volume darah. Metode penelitian Quasy experimental dengan pendekatan two group pre test post test disaien di lakukan di desa sidomulyo kecamatan kotaanyar kabupaten probolinggo.Populasi sebanyak 78 responden dan sampel penelitian 36 responden dengan menggunakan porposive sumpling. Instrumen penelitian menggunakan lembar observasi. Selanjutnya dianalisis menggunakan uji Wilcoxson signed rank test. Hasil penelitian ini menunjukkan tekanan darah di desa sidomulyo yang tergolongan tekanan darah sebanyak 7 responden (38,9%), tekanan darah sedang sebanyak 5 responden (27,8%), dan yang mengalami tekanan darah ringan sebanyak 6 responden (33,3%). Hasil uji statistic uji Wilcoxson signed rank test ada pengaruh relaksasi nafas dalam terhadap penurunan tekanan darah dengan pValue 0,006 ≤ α=0,005 juga terdapat pengaruh rendam kaki air hangat terhadap penurunan tekanan darah dengan pValue 0,008≤ α=0,005. Diharapkan penderita hipertensi menggunakan terapi ini sebagai pengobatan non farmakologis dalam menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi
Hubungan Mutu Pelayanan Kesehatan Dan Kinerja Tenaga Kesehatan Dengan Tingkat Kepuasan Pasien Bpjs Rawat Jalan Di Puskesmas Panti Kabupaten Jember Anton Setyawan Saputra; Sunanto; Ro’isah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 2 No. 10 (2023)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mutu pelayanan dan kinerja kesehatan merupakan salah satu indikator untuk mengukur tingkat kepuasan pasien BPJS. BPJS Kesehatan merupakan badan hukum yang dibentuk untuk menyelenggarakan program jaminan kesehatan Salah satu upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan, pemerintah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan desain penelitian menggunakan Cross Sectional. Penelitan dilakukan pada tanggal 12- 17 Oktober tahun 2022 dengan popualsi sebanyak 70 responden. Hasil perhitungan rumus sampel didapatkan 59 responden sebagai sampel. Teknik penelitian menggunakan accidental sampling. Data diambil dengan menggunakan kuestioner. Uji statistik menggunakan Regresi Logistik Ordinal. Hasil penelitian disimpulkan bahwa dari 59 responden sebanyak 44 responden (74.6%) menyatakan mutu pelayanan kesehatan di Puskesmas Panti sudah baik, sebanyak 42 responden (71.2%) menyatakan kinerja tenaga kesehatan di Puskesmas panti rsudah baik, sebanyak 40 responden (67.8%) menyatakan cukup puas terhadap mutu pelayanan dan kinerja tenaga kesehatan di Puskesmas Panti. Hasil Uji statistik menyimpulkan bahwa Terdapat hubungan kinerja tenaga kesehatan dengan tingkat kepuasaan pasien BPJS Rawat Jalan di Puskesmas dengan nilai p value 0.007< 0.05, sedangkan tidak terdapat hubungan mutu pelayanan kesehatan dengan kepuasan pasien dengan nilai p value 0.96 > 0.05. Dari hasil penelitian diharapkan Pueksemas Panti untuk lebih meningkatkan Semua Kinerja Tenaga kesehatan sehinggua mutu pelayanan kesehatan dan tingkat kepuasan pasien menjadi lebih baik daripada sebelumnya
Hubungan Health Locus of Control Dengan Kepatuhan Minum Obat Pasien Hipertensi Peserta Prolanis Di Puskesmas Ketapang Kota Probolinggo Nanik Nuraini; Ainul Yaqin Salam; Ro’isah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 2 No. 10 (2023)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hipertensi sebagai penyebab utama penyakit kardiovaskuler dan kematian di dunia. Salah satu pengendalian hipertensi yaitu kepatuhan minum obat. Health Locus of Control diasumsikan sebagai pengontrol dalam kehidupan baik berupa internal maupun eksternal. Tujuan umum penelitian untuk mengetahui Hubungan Health Locus of Control dengan Kepatuhan minum obat pasien Hipertensi Peserta Prolanis di Puskesmas Ketapang Kota Probolinggo. Tujuan khusus penelitian ini Mengidentifikasi Health Locus of Control dan kepatuhan minum obat, serta menganalisis hubungan Health Locus of Control dengan kepatuhan minum obat pasien hipertensi peserta prolanis di Puskesmas Ketapang Kota Probolinggo. Jenis penelitian ini analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi Seluruh Peserta Prolanis di Puskesmas Ketapang Kota Probolinggo berjumlah 60 orang, penentuan sampel menggunakan tekhnik Purposive sampling sebanyak 52 responden. Instrumen yang digunakan kuesioner Health Locus of Control dan Kepatuhan Minum Obat. Pengelolahan data dengan proses Editing, Coding, Scoring dan Tabulating, selanjutnya dianalisis menggunakan uji statistik Spearman Rank Test.Hasil penelitian menunjukkan bahwa Health Locus of Control Pasien Hipertensi peserta prolanis yang terbanyak adalah Health Locus of Control tinggi yaitu sejumlah 30 responden (57,7%). Kepatuhan Minum Obat antihipertensi pada pasien hipertensi yang terbanyak adalah Kepatuhan Minum Obat tinggi sebanyak 29 responden (55,8%). hasil uji analisis mengunakan Spearman Rank Test Ada Hubungan Health Locus of Control Dengan Kepatuhan Minum Obat Pasien Hipertensi peserta prolanis di Puskesmas Ketapang Kota Probolinggo nilai yaitu p=0,00 dengan tingkat signifikan 0,05 (p=0,00 ≤α 0,05).Diharapkan dapat meningkatkan edukasikepatuhan minum obat antihipertensi agar kepatuhan akan pengobatan khususnya minum obat dapat meningkat. Bagi responden dan keluarga diharapkan pasien selalu mematuhi apa yang disarankan oleh oleh tenaga kesehatan dalam merawat kesehatan dirinya terutama tentang kepatuhan minum obat, mengontrol tekanan darah, penyesuaian diet, keteraturan aktivitas dan kunjungan berobat
Hubungan Kecemasan Dengan Kualitas Tidur Pada Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) Di Klinik Aster RSUD Waluyo Jati Kraksaan Herminasih; Ro’isah; Grido Handoko Sriyono
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 2 No. 10 (2023)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Orang dengan HIV/AIDS (ODHA) memiliki permasalahan komplek salah satu kecemasan. Semakin berat derajat kecemasan ODHA akan mengganggu kualitas tidurnya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kecemasan dengan kualitas tidur pada ODHA reaktif di Klinik Aster RSUD Waluyo Jati Kraksaan.Jenis penelitian ini analitik korelasi dengan desain studi cross sectional. Lokasi penelitian di Klinik Aster RSUD Waluyojati. Populasi penelitian ini semua ODHA di klinik Aster RSUD Waluyojati sebanyak 65 orang. Pengambilan sample penelitian ini menggunakan teknik Total Sampling. Besar sample yang digunakan 65 responden. Instrumen yang digunakan lembar kuesioneri ZSAS dan kuesioner PSQI. Untuk menguji hubungan kecemasan dengan kualitas tidur pada ODHA menggunakan uji statistik Spearman Rank (Rho) dengan nila α=0,05. Hasil yang didapatkan adalah kecemasan terbanyak dengan kecemasan sedang 51 responden (78,5%) dan berdasarkan kualitas tidur responden terbanyak adalah kualitas tidur buruk 55 responden (84,6%). Hasil uji statistik menunjukan ada hubungan kecemasan dengan kualitas tidur pada ODHA reaktif di Klinik Aster RSUD Waluyo Jati Kraksaan dengan nilai Pvalue=0,000<α=,05. Kecemasan ODHA perlu mendapatkan terapi yang tepat seperti pemberian terapi distraksi atau relaksasi pada ODHA bisa sebagai alternatif menurunkan kecemasan
Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pasien Dan Pemanfaatan Ulang Layanan Rawat Inap Di Rumah Sakit Islam Lumajang Deni Rama Setyawan; Ro’isah; Dodik Hartono
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 2 No. 10 (2023)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kualitas pelayanan di rumah sakit sangat berhubungan dengan kepuasan pasien rawat inap, dimana kepuasan pasien merupakan indikator penting untuk mengendalikan kualitas dalam memenuhi harapan pasien yang akan berdampak terhadap pemanfaatan ulang kembali layanan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak kualitas pelayanan terhadap kepuasan dan pemanfaatan ulang layanan rawat inap di Rumah Sakit Islam Lumajang. Metode penelitian yang digunakan adalah explanatory dan confirmatory research dengan pendekatan regresi linier berganda. Dengan sampel 30 responden dan tehnik pengambilan Accidental Sampling, kemudian data dianalisis dengan menggunakan SPSS uji t (t-test). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas pelayanan di Rumah Sakit Islam Lumajang dengan kategori baik sebanyak 19 responden (63,3%), kepuasan pasien dengan kategori cukup puas sebanyak 21 responden (70%), dan pemanfaatan ulang layanan dengan kategori cukup dimanfaatkan sebanyak 17 responden (56,7%). Hasil analisis hubungan pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan pasien menggunakan uji t (t-test) dengan p-value = 0,002 karena p-value lebih kecil dari alpha (0,05) sehingga H1 diterima yang artinya kualitas pelayanan berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pasien, hasil analisis kualitas pelayanan terhadap pemanfaatan ulang layanan dengan p-value = 0,290 lebih besar dari alpha (0,05) sehingga H2 ditolak yang artinya kualitas pelayanan tidak berpengaruh signifikan terhadap pemanfaatan ulang layanan, hasil analisis kepuasan pasien terhadap pemanfaatan ulang layanan dengan p-value = 0,045 lebih kecil dari alpha (0,05) sehingga H3 diterima yang artinya kepuasan pasien berpengaruh signifikan terhadap pemanfaatan ulang layanan. Temuan ini memiliki implikasi yang penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan untuk memenuhi kepuasan pasien sehingga dapat meningkatkan nilai pemanfaatan ulang layanan rawat inap, untuk itu perlu evaluasi berkesinambungan.
Hubungan Penerimaan Diri Dengan Perilaku Perawatan Diri Pada Pasien Gangren Di Kecamatan Kademangan Kota Probolinggo Candra Putra Kurniawan; Ro’isah; Dodik Hartono
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 2 No. 10 (2023)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Diabetes Melitus adalah penyakit yang ditandai dengan terjadinya hiperglikemia dan gangguan tubuh dan dihubungkan dengan kekurangan secara absolut atau relatif dari kerja dan atau sekresi insulin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Penerimaan Diri Dengan Perilaku Perawatan Diri Pada Pasien Gangren Di Kecamatan Kademangan Kota Probolinggo. Jenis penelitian analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi sebanyak 30 responden, sampel menggunakan metode total sampling. Instrumen yang digunakan kuesioner penerimaan diri dan kuesioner perilaku perawatan diri. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji statistik spearman rank. Hasil penelitian ini menunjukkan penerimaan diri sedang dan perilaku perawatan diri cukup pada pasien gangren sejumlah 8 responden (26,7%). Hasil analisis didapatkan ada hubungan penerimaan diri dengan perilaku perawatan diri pada pasien gangren Di Kecamatan Kademangan Kota Probolinggo dengan nilai p value < α (0,05). Dukungan yang baik akan mempengaruhi kondisi psikis pasien DM yang dapat meningkatkan rasa percaya diri terhadap diri sendiri sehingga penerimaan diri cenderung tinggi, dengan adanya penerimaan diri yang baik dapat meningkatkan perilaku perawatan diri pasien diabetes melitus
Pengaruh Pemberian Edukasi Hybrid Learning Terhadap Tingkat Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Hipertensi Di Posyandu Lansia Puskesmas Wonoasih Musanto; Ainul Yaqin Salam; Ro’isah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 2 No. 10 (2023)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hipertensi adalah salah satu penyebab utama mortalitas dan morbiditas di Indonesia, sehingga tatalaksana penyakit ini merupakan intervensi yang sangat umum dilakukan di berbagai tingkat fasilitas kesehatan. Hipertensi yang tidak mendapat penanganan yang baik menyebabkan komplikasi seperti Stroke, Penyakit Jantung Koroner. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian edukasi hybrid learning terhadap tingkat kepatuhan minum obat pada pasien hipertensi di Posyandu Lansia Puskesmas Wonoasih.Desain penelitian ini adalah experimental, metode pra-eksperimental dengan rancangan one-group pra-post test design. Populasi penelitian adalah seluruh pasien hipertensi di posyandu Lansia. Jumlah sampel 34 pasien dengan teknik Accidental Sampling. Penelitian dilakukan pada 8 Juni – 11 Juli 2023 menggunakan instrumen kuesioner MMAS-8. Pengelolahan data dengan proses Editing, Coding, Scoring dan Tabulating. Analisis menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian, sebelum intervensi lebih dari setengah responden kategori tingkat kepatuhan sedang yakni 52,94%, dan sebagian kecil dengan kategori tingkat kepatuhan tinggi yakni 8,82%, sedangkan setelah intervensi didapatkan lebih dari setengah responden kategori tingkat kepatuhan sedang yakni 58,82%, dan sebagian kecil dari responden dengan kategori tingkat kepatuhan tinggi dan rendah yakni 24,47% dan 14,71%. Hasil uji statistik Wilcoxon dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh pemberian edukasi hybrid learning terhadap tingkat kepatuhan minum obat pada pasien hipertensi di Posyandu Lansia Puskesmas Wonoasih, (p-valeu = 0,006 < α = 0,05). Dengan mengetahui gejala dan faktor risiko terjadinya hipertensi diharapkan penderita dapat melakukan pencegahan timbulnya komplikasi hipertensi. Edukasi menjadi sarana untuk memberikan pemahaman, dengan hybrid learning diharapkan mampu mempercepat pemahaman pasien akan pentingnya kepatuhan minum obat.
Pengaruh Edukasi Tentang Sleep Hygiene Melalui Media Poster Terhadap Perilaku Pencegahan Insomnia Pada Remaja (Studi Kelas X Dan Xi Ma Model Zainul Hasan Probolinggo) Nur ‘Aini Khuirunnisa; Ro’isah; Nur Hamim
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 2 No. 12 (2023)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Insomnia adalah keadaan dimana menggambarkan individu sulit untuk tidur. Keadaan ini mencakup susah tidur, masalah tidur, pada malam hari sering terbangun, dan bangun terlalu pagi. Meningkatnya penyakit insomnia disebabkan karena masih rendahnya pengetahuan, sikap, dan perilaku pencegahan insomnia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh edukasi tentang sleep hygiene melalui media poster terhadap perilaku pencegahan insomnia pada remaja studi kelas X dan XI MA Model Zainul Hasan Probolinggo. Jenis penelitian ini quasy experiment dengan desain one-group pre-post test design. Jumlah populasi sebanyak 120 responden. Sampel yang digunakan yaitu sebagian siswa sejumlah 92 siswa sesuai dengan syarat inklusi dan diambil dengan cara tekhnik proportional random sampling. Instrument yang digunakan lembar kuesioner perilaku pencegahan insomnia. Uji statistic menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian didapatkan perilaku pencegahan insomnia sebelum diberikan edukasi tentang sleep hygiene dengan media poster adalah mayoritas cukup sebanyak 54 responden (58,7%) perilaku pencegahan insomnia setelah diberikan edukasi tentang sleep hygiene dengan media poster mayoritas baik sebanyak 76 responden (82,6%). Dari hasil uji analisis didapatkan ada pengaruh edukasi tentang sleep hygiene dengan media poster terhadap perilaku pencegahan insomnia pada remaja dengan nilai (ρ=0,000<α=0,05). Diharapkan edukasi Sleep hygiene dengan media poster dapat digunakan untuk memperbaiki perilaku pencegahan insomnia yang kurang baik menjadi baik dan disarankan kepada pihak sekolah dapat mengaplikasikan edukasi Sleep hygiene dengan media poster supaya lebih menarik.