Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Gratifikasi dalam Perspektif Etika dan Hukum: Antara Budaya Pemberian dan Korupsi Novara Jaya, Andi Ervin; Majid, Ilham; Utami, Gusti Ayu; Klau, Ricardo Goncalves
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 6 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i6.16574

Abstract

Gratification is generally considered a gift to public officials as a form of appreciation and thanks. However, this good intention is often misused due to hidden motives that can damage integrity and, worse, lead to acts of corruption that violate the law. The purpose of this research is to examine gratification from ethical and legal perspectives to distinguish between lawful gifts and those that violate regulations based on applicable rules. Gratification, from both ethical and legal perspectives, can damage integrity, trigger conflicts of interest, and harm public interests. In conclusion, the role of law enforcement is needed in implementing the Anti-Corruption Law, which can differentiate between potential bribery and gifts with no special intent. The public also plays a role in preventing gratification by reporting suspected cases, while the Corruption Eradication Commission (KPK) plays a role in combating gratification practices.
Analisis Yuridis Hak Kesehatan Perempuan dalam Prespektif Hukum Majid, Ilham; Fernando Mote, Herry Hendry; Novara Jaya, Andi Ervin
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.8243

Abstract

Perempuan seringkali dianggap sebagai kelompok rentan karena mereka sering mengalami ketidakadilan dan diskriminasi dalam berbagai aspek kehidupan. Dalam konteks kesehatan, Perempuan juga dianggap sebagai kelompok rentan karena mereka memiliki beberapa kondisi khusus seperti menstruasi, kehamilan, persalinan, dan menopause yang memerlukan perhatian khusus. Upaya untuk melindungi hak kesehatan perempuan sudah diatur dalam berbagai peraturan perundang-undangan, baik di tingkat nasional maupun internasional. Namun, implementasi dari peraturan-peraturan tersebut masih terbatas dan belum sepenuhnya memenuhi hak kesehatan perempuan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pelaksanaan hak kesehatan perempuan di Indonesia, terutama terkait dengan akses dan kualitas pelayanan kesehatan, dan untuk mengetahui peran hukum dalam melindungi dan memenuhi hak kesehatan perempuan. Tipe penelitian ini adalah penelitian hukum normatif, dengan spesifikasi penelitian deskriptif analitis, memberikan gambaran secara rinci, sistematis dan menyeluruh tentang manusia dan keadaan/gejala-gejala lainnya. Penelitian ini berusaha menggambarkan masalah hukum, sistem hukum dan mengkajinya atau menganalisisnya sesuai dengan kebutuhan dari penelitian.