Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peranan Mahasiswa Dalam Mengawal Konstitusi Serta Membangun Kesadaran dan Optimisme Politik Hukum Ismaidar, Ismaidar; Sinaga, Rahmah Hayati
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 6 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i6.7770

Abstract

Mahasiswa memiliki peranan diri secara profesional serta proporsional yang ada dimasyarakat maupun didunia pendidikan sebagai kaum yang intelektual serta anggota masyarakat yang mempunyai nilai tambah.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peranan mahasiswa dalam mengawal konstitusi dan peranan mahasiswa dalam membangun kesadaran serta optimisme politik masyarakat.Metode penelitian yang digunakan dalam riset ini adalah penelitian doktrinal dan menggunakan pendekatan konseptual dan pendekatan perundang-undangan. Pengambilan artikel ini penulis mengambil sumber pustaka dengan online menggunakan google schoolar. Kesimpulan dari penelitian ini yaitupengawalan konstitusi bukan hanya milik MK atau segelintir orang dan lembaga khusus saja, namun juga tugas mahasiswa.Oleh sebab itu, mahasiswa harus memainkan perannya sebagai the guardian of constitution mengingat hakikat mahasiswa sebagai intelektual muda.Pengawalan ini dapat dilaksanakan dalam berbagai cara, di antaranya pengajuan Judicial Review oleh mahasiswa.Pentingnya mahasiswa bekerja membangun kepercayaan masyarakat terhadap politik.Karena salah satu problem serius dalam bernegara dan berbangsa saat ini adalah soal kepercayaan masyarakat terhadap politik.
Legal Review Of The Judge's Decision On Perpetrators Of Narcotic Crimes Of The Meth Type Below The Minimum Limit Of Criminal Sentence (Study Of Supreme Court Decision Number 3061k/Pid.Sus/2024) Sinaga, Rahmah Hayati; Rahmayanti
International Journal of Economic, Technology and Social Sciences (Injects) Vol. 6 No. 1 (2025): Mei 2025
Publisher : CERED Indonesia Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53695/injects.v6i1.1347

Abstract

The imposition of sentences below the minimum sentence limit in narcotics cases is a serious problem in criminal law enforcement in Indonesia. This study aims to analyze the causes of disparities in judges' decisions in narcotics cases, examine the provisions for imposing sentences below the minimum sentence limit, and explore the basis for judges' considerations in Supreme Court Decision Number 3061K/Pid.Sus/2024. This study uses a normative juridical approach with decision analysis as a case study. The results show that judges' freedom to interpret the law can result in decisions that deviate from the minimum sentence stipulated by law, which ultimately can create legal uncertainty and reduce the deterrent effect in narcotics law enforcement.
Peran Kepolisian dalam Penangggulangan Tindak Pidana Pencurian dengan Kekerasan sebagai Bentuk Kejahatan Jalanan Di Wilayah Hukum Polsek Medan Helvetia Gemilang, Gilang; Saragih, Yasmirah Mandasari; Sinaga, Rahmah Hayati; Suramin, Suramin
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 3 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i3.10837

Abstract

Kejahatan Jalanan yang didahuluan dengan kekerasan merupakan perbuatan dengan cara memaksa memberikan kendaraan serta membawa senjata tajam dan bahkan tidak segan-segan melukai korban, sudah cenderung terbiasa dan seolah-olah memandang pencurian dengan kekerasan merupakan kejahatan yang dianggap sebagai salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Berbagai kasus yang merebak sejalan seperti perampokan, pencurian dengan kekerasan (begal) dan pelaku kejahatan lainnya dapat juga dilihat di Wilayah Hukum Polsek Medan Helvetia, yang penyebabnya didasari masalah daerah yang sepi dan Kecamatan yang ekonominya sedang berkembang. Adapun teori yang digunakan pada penulisan ini yakni teori kebijakan penanggulangan kejahatan (criminal policy) yang merupakan usaha rasional dari masyarakat sebagai reaksi mereka terhadap kejahatan. Selanjutnya dikatakan bahwa kebijakan penanggulangan kejahatan merupakan ilmu untuk menanggulangi kejahatan. Oleh karena itu kebijakan penanggulangan kejahatan harus dilakukan melalui perencanaan yang rasional dan menyeluruh sebagai respon terhadap kejahatan. Penelitian ini merupakan penelitian yuridis empiris dengan menggunakan metode pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumen dan analisis secara kualitatif-deskriptif. Upaya penanggulangan yang dilakukan pihak Polsek Medan Helvetia dapat dilakukan secara Preventif dan Represif dan peningkatan peralatan pendukung dari yang ada saat ini dan untuk melakukan hal tersebut perlu diperhatikan beberapa faktor, seperti luas wilayah. Faktor jumlah peralatan ini juga akan sangat berpengaruh terhadap kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh pihak Polsek Medan Helvetia, karena dengan kurangnya jumlah peralatan pendukung akan mengurangi efektifitas gerak dan kegiatan pengendalian dan penanggulangan kejahatan, khususnya kejahatan jalanan di Wilayah Hukum Polsek Medan Helvetia