Andi Ardiansyah Arifin
Program Studi Sarjana Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Almarisah Madani

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Evaluasi Keamanan Sirup Batuk Anak Melalui Deteksi Dietilen Glikol: Safety Evaluation of Children's Cough Syrup Through Detection of Diethylene Glycol Andi Ardiansyah Arifin; Megawati; Nurjannah; Nur, Syamsu
Media Farmasi Vol 21 No 1 (2025): Media Farmasi Edisi April 2025
Publisher : Jurusan Farmasi Poltekkes kemenkes Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/mf.v21i1.1255

Abstract

A recent report highlighted cases of contamination in children's cough syrup containing diethylene glycol, which poses potential health risks for children. This study aims to identify the presence of diethylene glycol in various children's cough syrups sold in Makassar City using Thin Layer Chromatography (TLC) and FT-IR Spectroscopy methods. A total of 9 samples of children's cough syrup from three different brands, each originating from three batches, were analyzed in this study. The TLC analysis results showed significant differences between the samples and the standard. The Rf values of the samples ranged from 0.72 to 0.85, while the Rf value of the diethylene glycol standard was recorded at 0.41. Additionally, FT-IR analysis, based on the wave numbers and intensity of the spectra, indicated that the sample spectra did not match those of the diethylene glycol standard. Based on the evaluation of all children's cough syrup samples using these two methods, no profiles consistent with the characteristics of diethylene glycol were detected.
Uji Efektivitas Penyembuhan Luka Film Forming Gel Gentamisin pada Model Tikus Diabetes Zainal, Tuti Handayani; Nisa, Michrun; Hikma, Nurul; Astrid, Astrid; Arifin, Andi Ardiansyah
Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia Vol. 10 No. 2 (2024): Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia
Publisher : Program Studi Farmasi Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35311/jmpi.v10i2.646

Abstract

Gentamisin paling banyak digunakan sebagai terapi infeksi pada ulkus diabetikum yaitu kelainan neurologi dan penyakit pembuluh darah arteri perifer yang merusak jaringan kulit terdalam dan menyebabkan infeksi, ulserasi, dan kerusakan kulit. Film Forming gel gentamisin memiliki keunggulan memiliki efek terapeutik, secara estetis lebih menarik bagi pasien, karakteristik yang tidak lengket, lebih oklusif dan dapat dirancang untuk menyediakan pelepasan obat yang berkelanjutan sehingga frekuensi penggunaan seminimal mungkin. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kandungan kadar gentamisin yang terjerap dalam polimer dan efektifitas penyembuhan luka diabetikum pada model tikus.  Tikus dibuat diabetes dengan induksi aloksan kemudian dibuat luka pada bagian punggung. Hewan uji dibagi dalam tujuh kelompok dan mendapatkan perlakuan basis film forming gel, salep gentamisin, film forming gel gentamisin dengan variasi polimer PVP dan PVA F1 (4: 10), F2 (3:11) dan F3 (2:12). Pengukuran kadar film forming gel menggunakan spektrofotometer UV-Vis dan efektifitas penyembuhan luka dilakukan dengan mengukur panjang luka dan lama penymbuhan. Hasil menunjukkan bahwa kandungan kadar film forming gel gentamisin pada F1 1,19 µg/mL, F2 1,80 µg/mL dan F3 1,44 µg/mL, efektifitas penyembuhan luka pada F 1 sembuh pada hari H-5, F2 H-6, F3 H-7 dan salep gentamisin H-10. Kesimpulan bahwa formula yang paling efektif terhadap luka diabetikus adalah F3 dengan konsentrasi PVP 2% dan PVA 12%.