Penelitian ini dilatarbelakangi oleh penggunaan metode ceramah yang kurang disukai siswa, pembelajaran yang seringkali berfokus pada video studi kasus, dan belum digunakannya alat peraga dalam membelajarkan PPKN, sehingga membuat siswa kurang tertarik dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model Problem Based Learning berbantuan media papan pancasila terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif metode eksperimen dengan desain penelitian Pre-Experimental Design, jenis One Group Pretest-Posttest Design. Subjek penelitian ini adalah guru dan siswa kelas IV SD Negeri 2 Sarirejo yang berjumlah 20 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan, yaitu tes dan non tes. Tes berupa pretest dan posttest dan non tes berupa wawancara dan observasi. Teknik analisis data yang digunakan, yaitu uji normalitas, uji homogenitas, uji hipotesis paired sample test, dan uji N-Gain. Berdasarkan hasil analisis data pretest dan posttest menunjukkan bahwa rata-rata nilai pretest adalah 45.40 dan posttest adalah 77.20. Pada hasil uji hipotesis paired sample test diperoleh nilai signifikansi (2-tailed) < 0,001 < 0,05 atau thit 12.292 > ttab 2.093, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran Problem Based Learning berbantuan media papan Pancasila terhadap hasil belajar PPKN siswa kelas IV SD Negeri 2 Sarirejo. Pada hasil uji N-Gain diperoleh hasil N-Gain score 0,57 yang berarti berada pada kategori sedang dan N-Gain persen sebesar 57%, sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Problem Based Learning berbantuan media papan Pancasila cukup efektif dalam meningkatkan hasil belajar PPKN siswa kelas IV SD Negeri 2 Sarirejo.