Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN TERHADAP PENINGKATAN PEMBELIAN ULANG DI E-COMMERCE Daffa Abyan Pradana; Widarto Rachbini
Musytari : Jurnal Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Vol. 10 No. 12 (2024): Musytari : Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8734/musytari.v10i12.7657

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepuasan pelanggan dan loyalitas pelanggan terhadap keputusan pembelian ulang dalam konteks e-commerce. Berdasarkan analisis regresi linier berganda, hasil menunjukkan bahwa e-satisfaction dan e-loyalty memiliki dampak positif dan signifikan terhadap pembelian ulang. Kedua variabel ini menjelaskan 60,8% dari variasi dalam keputusan pembelian ulang, sementara sisanya sebesar 39,2% dipengaruhi oleh faktor lain di luar model. Hasil analisis juga mengindikasikan bahwa kepuasan pelanggan memiliki pengaruh yang lebih besar dibandingkan loyalitas. Penelitian ini menegaskan bahwa kepuasan dan loyalitas pelanggan merupakan elemen penting dalam mendorong pembelian ulang serta menjaga keberlanjutan bisnis e-commerce.
Wakaf sebagai Pilar Ekonomi Syariah : Analisis Tata Kelola dan Penguatan Kelembagaan di Indonesia Lafreda Nanda Wibowo; Talitha Al-Fadillah; Irene Anjani Hariyono; Daffa Abyan Pradana; Ade Nur Rohim
Maslahah : Jurnal Manajemen dan Ekonomi Syariah Vol. 3 No. 3 (2025): Maslahah : Jurnal Manajemen dan Ekonomi Syariah
Publisher : STAI YPIQ BAUBAU, SULAWESI TENGGARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59059/maslahah.v3i3.2493

Abstract

Waqf holds a crucial position in promoting social welfare and fostering the growth of a Sharia-based economy. In Indonesia, the success of waqf initiatives largely relies on sound governance and the operational effectiveness of waqf institutions. This study explores the roles of the Indonesian Waqf Board (BWI) as the regulatory authority and nazhir as the managers of waqf assets, while also highlighting key challenges such as technological limitations, lack of transparency, and weak supervision mechanisms. To overcome these obstacles, strategies including nazhir capacity building, digitalization of waqf management, and the application of the Waqf Core Principles Implementation Index (IIWCP) have been introduced. The findings suggest that adopting professional and innovative governance practices significantly enhances transparency, accountability, and the overall impact of waqf on social welfare and sustainable economic development.