Zaifathur Ridha
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Strategi Guru Pendidikan Agama Islam dalam mengatasi kenakalan siswa di SMP Negeri 1 Babalan Hablil Warid; Ahmad Fuadi; Zaifathur Ridha
Educandumedia: Jurnal Ilmu pendidikan dan kependidikan Vol. 3 No. 3 (2024): Desember 2024
Publisher : Yayasan Insan Cipta Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61721/educandumedia.v3i3.445

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk kenakalan siswa yang terjadi di SMP Negeri 1 Babalan, faktor pendukung dan penghambat yang ditemukan oleh guru Pendidikan Agama Islam dalam mengatasi kenakalan siswa serta startegi guru Pendidikan Agama Islam dalam mengatasi kenakalan siswa di SMP Negeri 1 Babalan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Lokasi penelitian terletak di SMP Negeri 1 Babalan. Metode pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi.Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Sedangkan pengecekan keabsahan data menggunakan triangulasi (triangulasi sumber dan triangulasi teknik), perpanjangan penelitian, dan ketekunan pengamatan. Adapun hasil penelitian ini adalah (1) Bentuk kenakalan siswa ialah membolos, terlamabt, mengkatifkan Hp Ketika jam Pelajaran berlangsung dan Perilaku tidak baik di lingkangan sekolah (merokok, berkelahi, baju di keluarkan, berkata tidak sopan). (2)Faktor penghambat dating dari teman sebayanya, dan melawan ketika di tegur dan Pendukung guru menjalin kerjasama dengan orang tua siswa, Pembiasaan terhadap siswa, memberikan nasehat yang bersifat mendidik, menjadi suritauladan yang baik bagi siswa, menambahkan kegiatan religius di lembaga Pendidikan. (3)Strategi guru PAI dalam mengatasi kenakalan siswa Preventif sekolah dengan cara memberikan teguran secara baik ketika siswa melakukan kenakalan, Represif sekolah dengan memberikan teguran, memberikan hukuman, panggilan kepada siswa yang melakukan pelanggaran, dan memberikan bimbingan konseling. Kuratif sekolah dengan menjalin kerjasama dengan orangtua siswa, kunjungan kerumah siswa yang melakukan pelanggaran.
PENERAPAN NILAI-NILAI MODERASI BERAGAMA DALAM MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SMP NEGERI 3 HINAI Nurul Badriyah; As’ad Badar; Zaifathur Ridha
Educandumedia: Jurnal Ilmu pendidikan dan kependidikan Vol. 3 No. 3 (2024): Desember 2024
Publisher : Yayasan Insan Cipta Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61721/educandumedia.v3i3.448

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan nilai-nilai moderasi beragama dalam modul ajar mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas VII di SMP Negeri 3 Hinai. Jenis Penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini yaitu guru mata pelajaran pendidikan agama Islam. Sedangkan objek penelitian ini yaitu modul ajar pendidikan agama Islam di Smp Negeri 3 Hinai khususnya pada siswa kelas VII semester ganjil. Adapun teknhik pengumpulan data yang digunakan antara lain observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data, yaitu data reduction (reduksi data), data display (penyajian data), dan conclustion drawing/verivication (kesimpulan, penarikan atau verifikasi). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Konsep dasar moderasi beragama yang termuat dalam modul ajar mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yaitu nilai keadilan, nilai toleransi dan kesimbangan; 2) Muatan nilai-nilai moderasi beragama dalam modul ajar mata pelajaran Pendidikan Agama Islam terdapat pada 5 bab yang disajikan dalam buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VII Kurikulum Merdeka serta 3) Penerapan nilai-nilai moderasi beragama dalam modul ajar mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas VII di SMP Negeri 3 Hinai disesuaikan pada buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti kelas VII kurikulum merdeka ini memuat nilai-nilai moderasi beragama yang disampaikan secara langsung maupun tersirat.
PENANAMAN AQIDAH ISLAMIYAH DALAM MENUMBUHKAN PERUBAHAN KARAKTER SISWA SMA NEGERI 1 HINAI Fajar Hidayat; Ahmad Sanusi Luqman; Zaifathur Ridha
Educandumedia: Jurnal Ilmu pendidikan dan kependidikan Vol. 3 No. 3 (2024): Desember 2024
Publisher : Yayasan Insan Cipta Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61721/educandumedia.v3i3.449

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penanaman aqidah Islamiyah pada siswa di SMA Negeri 1 Hinai, perubahan karakter siswa SMA Negeri 1 Hinai, penanaman aqidah Islamiyah dalam menumbuhkan perubahan karakter siswa SMA negeri 1 Hinai. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Lokasi penelitian terletak di SMA Negeri 1 Hinai. Metode pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan pengecekan keabsahan data menggunakan triangulasi (triangulasi sumber dan triangulasi teknik), perpanjangan penelitian, dan ketekunan pengamatan. Adapun hasil penelitian ini adalah penanaman aqidah Islamiyah pada siswa dapat dilihat dari beberapa program dan kegiatan sekolah dalam menanamkan aqidah Islamiyah pada siswa seperti kegiatan shalat berjama’ah, shalat dhuha, kegiatan berdoa sebelum sesudah belajar, kegiatan ekstrakurikuler seperti rohis, dan peringatan hari besar Islam serta dalam pembelajaran. Sekolah melakukan beberapa kegiatan dalam menumbuhkan karakter siswa seperti kegiatan upacara hari senin, kegiatan OSIS, dan kegiatan ekstrakurikuler lainnya. Sekolah juga menerapkan nilai-nilai agama pada siswa seperti doa bersama, kegiatan rohis dan peringatan hari besar siswa yang meberikan sikap ketaqwaan kepada siswa. Sekolah melakukan integrasi antara penanaman aqidah Islamiyah dengan menumbuhkan perubahan karakter dengan berbagai kegiatan sekolah. Dengan aqidah Islamiyah yang kuat maka karakter siswa akan terbangun dengan baik, hal dapat dilihat dari sikap dan perilaku anak baik di sekolah maupun diluar sekolah.